Berbicara soal MPV mewah, tentu model pertama yang langsung terlintas adalah Toyota Alphard atau Vellfire yang saat ini menajadi benchmark sebuah mobil keluarga mewah di Indonesia.
Punya kabin yang sangat lapang, memiliki kenyamanan kelas atas, dan kesan premium menjadi tiga syarat mutlak sebuah MPV besar. Tapi jangan salah, Honda juga punya jagoan di segmen ini yaitu Honda Odyssey, mobil yang sudah dijual di Indonesia sejak tahun 2003, menjadi andalan Honda untuk bersaing meramaikan pasar MPV mewah di Indonesia.
Sudah memasuki generasi keempat, Honda Odyssey terakhir mendapat facelift tahun 2018, yang mana modelnya sampai saat ini masih hadir di pasar Indonesia dengan membawa satu varian tunggal, 2.4L Prestige.
New Honda Odyssey hanya tersedia dalam 1 varian saja. Harga Honda Odyssey dibanderol dengan biaya sekitar Rp 776 jutaan. Ini merupakan harga Odyssey 2020. Dilihat dari harga Odyssey baru, bisa dikatakan New Odyssey ini termasuk dalam mobil kelas premium. Mobil mewah ini banyak peminatnya, bahkan Honda Odyssey bekas pun banyak yang minat. Harga Honda Odyssey bekas itu bervarian dan tergantung kondisi mobil tersebut. Para calon pembeli bisa mencari harga Honda Odyssey baru maupun bekas di situs otomotif.
Tipe | Harga |
Honda Odyssey 2.4L Prestige | Rp776.000.000 |
Mesin Honda Odyssey 2020 | |
Tipe Mesin | 2.4L Inline-4, i-VTEC DOHC 16-Valve Drive by Wire |
Tenaga Maksimal | 175 PS @ 6.200 rpm |
Torsi Maksimal | 225 Nm @ 4.000 rpm |
Akselerasi 0-100 km/jam | 11,3 detik |
Konsumsi bahan bakar | 8,3 - 9 km/liter (dalam kota) 13,4 km/liter (luar kota) |
Transmisi | CVT with Earth Dreams Technology |
Sistem Penggerak | Front-Wheel Drive |
Dimensi Honda Odyssey 2020 | |
Dimensi (PxLxT) | 4.840 x 1.820 x 1.695 mm |
Wheelbase | 2.900 mm |
Ground Clearence | 150 mm |
Kapasitas Tangki Bensin | 55 L |
Kaki-kaki dan Suspensi Honda Odyssey 2020 | |
Suspensi Depan / Belakang | MacPherson Strut / Torsion Beam |
Rem Depan/Belakang | Ventilated Disc / Solid Disc |
Pelek/Ban | 215 / 55 R17 |
Kehadiran Honda Odyssey dimulai di generasi sejak generasi pertama, yang dijual sejak 1994-2000 melalui Importir Umum (IU). Kala itu Odyssey bisa lansung diteima masyaraat karena pilihan MPV yang cukup terbatas.
Memasuki milenium baru tepatnya tahun 2000, New Odyssey berganti model jadi sedikit lebih modern dibandingan pendahulunya. Model ini juga lebih populer dari pendahulunya, dan kehadirannya di Inonesia masih melewati IU, dan dijual sampai 2003.
Perubahan lebih dramatis hadir di generasi ketiga dengan kode body RB yang launching tahun 2003 dalam empat varian berbeda, yakni S, M, L dan Absolute yang hadir dengan interior serba hitam. Semua varian memakai mesin 2,4 liter dengan transmisi CVT yang baru pertama kali hadir di mobil itu.
Punya desain body yang lebih cantik dengan tongkrongan mobil yang rendah untuk ukuran sebuah MPV, Odyssey jadi primadona, dan cukup laris di kalangan IU ketika dijual antara tahun 2003 sampai 2008.
Kesuksesan New Odyssey generasi ketiga membuka mata Honda Indonesia yang menghadirkan sang suksesor, Odyssey generasi keempat yang launching tahun 2008.
Di generasi ini hadir fitur yang cukup menarik, di mana bangku baris ketiga bisa dilipat secara elektrik. Selain itu, desain dasbornya juga mendapat sedikit perubahan yang membuatnya lebih modern. Model ini dijual sampai 2013.
Pada September 2013, Honda memperkenalkan Odyssey generasi kelima yang diplot sebagai pengganti MPV bongsor Elysion yang stop produksi di saat bersamaan. Tahun 2018, model ini mendapatkan facelift dan masih dijual sampai saat ini.
Dibanderol Rp 700 juta-an, apakah Honda Odyssey bisa jadi alternatif menarik dari Toyota Alphard yang sangat populer? Simak review yang disusun redaksi Autofun berikut ini.
Kita mulai dari eksterior dulu, Honda Odyssey 2020 tampil lebih sporty dengan desain bumper baru yang disebut Honda sebagai lower garnish. Kesan mewah hadir dengan aksen krom yang cukup dominan di bagian depan, meski masih dalam tahap wajar sehingga tidak terlihat norak.
Ubahan lain dari model facelift adalah pemasangan lampu kabut LED yang diplot secara horizontal. Selain itu, model lampu depan juga dibuat lebih dinamis dengan LED projector, di bagian bawahnya Anda menemukan lampu Daytime Running-Lights (DRL).
Pindah ke samping, ubahan paling kentada ada di velg yang kini memakai desain seperti jari-jari dengan ukuran 17 inci. Selain itu, hadir juga aksen krom tipis di side skirt, dan memanjang ke tepian bumper belakang.
Pindah ke bagian belakang, ubahannya juga tidak terlalu banyak dengan model lampu combination dengan LED sudah dipakai sejak pre-facelift. Hal baru di sini ya lagi-lagi garnish, kali ini melingkari plat nomor polisi.
Sebagai MPV besar, Honda New Odyssey 2020 hadir dengan kemewahan dan kenyamanan sebagai fokus utamanya. Mulai dari interior full-black yang memberi kesan elegan, sampai penggunaan material berkualitas di bagian kursi dan doortrim, serta armrest depan dan headrest baris kedua yang meningkatkan kenyamanan dalam kabin.
Desain dasbor yang ergonomis memudahkan pengemudi menjangkau tuas transmisi dan tombol pengoperasian lainnya. Selain itu, pengaturan AC juga sudah digital dengan tri-zone, ya walaupun sedikit menyulitkan dalam pengoperasiannya.
Untuk head unit, New Odyssey sudah memakai layar touchscreen 7 inci yang sudah mendukung konektivitas USB, HDMI, Bluetooth, dan sudah support iPod dan iPhone. Well, mungkin akan lebih baik jika sudah support Apple CarPlay atau Android Auto sih.
Tempat terbaik di Honda Odyssey adalah dua buah captain seat di tengah. Dengan kabin yang sangat luas, Anda bisa duduk dengan sangat nyaman bermodalkan headrest yang lebih besar dengan mode otoman (sandaran kaki). Ya, meski cuma bisa diatur secara manual.
Dan jika Anda menginginkan pengalaman ala first-class pada Honda Odyssey, Anda bisa melipat bangku ketiga yang bisa dibuat rata lantai dan memundurkan bangku sampai ke belakang pillar-B yang membuat leg room baris kedua jauh lebih lega.
Bukan cuma itu, Anda juga bisa merebahkan kursi tersebut dengan posisi yang sangat rebah. Kami sudah mencoba duduk di baris keduanya, dan itu adalah pengalaman yang sangat menarik.
Kenikmatan di baris kedua semakin ditunjang rear-seat entertainment yang dapat dikontrol dengan remote, dan bisa mengambil input dari layar depan atau HDMI di baris ketiga mobil.
Soal kepraktisan, New Honda Odyssey juga cukup impresif. Untuk model terbaru, hadir console box yang semakin melengkapi tempat menaruh barang yang sudah cukup lengkap. Mulai dari Glove Box, Center Console lift-up tray, sunglasses holder, drink holder di ketiga baris, dan lainnya. Lebih dari itu, hadir juga port USB, HDMI, sampai power outlet 12V yang tersebar di ketiga baris mobil.
Kapasitas bagasi Honda Odyssey juga terhitung impresif, saat ketiga kursi didirikan masih ada ruang cukup dalam untuk menaruh koper atau barang bawaan Anda. Dan setelah kursi ketiga dilipat, bagasinya jadi lebih luas dan rata lantai.
Sebagai mobil berharga Rp 700 juta-an, fitur keselamatan Honda Odyssey sudah sepantasnya lengkap. Mulai dari airbag 6 buah (depan, samping, dan tirai), tujuh buah seatbelt dengan reminder untuk penumpang depan, ISOFIX, sampai emergency stop signal.
Rem ABS dengan Electronic Brake Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA) juga hadir sebagai standar di sini. Dan untuk memberi keamanan ekstra saat berkendara, hadir juga fitur seperti Vehicle Stability Assistant (VSA), Active Cornering Lights, Hill Start Assist, Blind Spot Information dan Cross Traffic Monitor, sampai Multi View Camera Assist.
Ada satu fitur keren di Honda New Odyssey 2020, yakni smart parking assist system yang dapat membantu parkir dengan mengambil alih kemudi mobil saat akan parkir pararel ataupun di tempat yang sempit.
Mengandalkan multi-camera view assist, Anda bisa memilih parkir mana yang akan dituju lewat layar head unit. Setelah memilih posisi parkir, mobil Honda Odyssey secara otomatis mengambil kendali atas setir, alhasil pengemudi cuma perlu mengendalikan gas/rem mobil dengan posisi persneling saja.
Honda Odyssey mengandalkan mesin inline-4 2.4L, i-VTEC DOHC, 16 Valve dengan teknologi Drive by Wire. Mesin ini menghasikan tenaga maksimal 175 PS diputaran mesin 6.200 RPM. Untk torsi maksimalnya berada di 225 Nm pada putaran mesin 4.000 RPM.
Tenaga seperti ini dapat membawa mobil berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu 11,3 detik, tidak terlalu buruk untuk sebuah MPV Bongsor. Namun, yang menarik justru adalah bagaimana impresi berkendara mobil ini.
Secara posisi duduk, Honda Odyssey sudah sangat ideal. Apalagi dengan setir yang bisa diatur posisinya secara tilt ataupun telescopic. Kaca yang sangat besar juga memberikan visibilitas berkendara yang sangat ideal.
Menggunakan suspensi depan MacPherson Strut dan Torsion Beam di belakang, Honda Odyssey 2020 punya karakteristik pengemudian yang sangat impresif. Meski bodynya sangat bongsor, handling mobil teras tajam dan cukup stabil layaknya. Namun, hal ini berdampak pada karakteristik suspensi yang dirasa tidak seempuk dan senyaman Toyota Alphard.
Sebagai sebuah MPV besar, tentu konsumsi bahan bakar Honda Odyssey tidak seirit mobil kebanyakan. Namun, jika dibandingkan model sejenis, Odyssey punya angka yang cukup impresif.
Untuk penggunaan dalam kota, rata-rata konsumsi bensin berada di kisaran 8,3 km/liter, atau 9 km/liter jika memakai mode ECON. Untuk penggunaan mobil di jalan tol dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam, konsumsi bensinnya jauh lebih irit dengan catatan 13,4 km/liter.
Honda Odyssey 2020 merupakan sebuah MPV besar yang bisa hidup di dua dunia. Anda bisa membawa mobil ini dengan sensasi layaknya sedan, atau bisa menggunakan supir dan menikmati kursi baris kedua yang sangat impresif.
Apalagi dengan harga Rp 700-an juta yang jadi salah satu MPV besar paling murah, mobil Honda Odyssey ini bisa menghadirkan value for money lebih baik dibandingkan mobil lain di kelasnya.
Apakah mobil New Odyssey ini layak dipinang? Well, bagi penulis, Honda Odyssey akan jadi model pertama yang masuk list ketika mencari sebuah MPV besar. Bagaimana dengan Anda? Tulis komentar di bawah ini ya.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta
2022 Toyota AVANZA G 1.5
7.835 km
1,5 tahun
Java East