Perbandingan Daihatsu GranMax 1.3 vs Tata Intra, Mobil India Apakah Lebih Perkasa?

Tata Motors pekan lalu resmi memperkenalkan pick up Tata Intra secara terbatas di kalangan konsumennya. Dengan ceremonial sederhana, Tata Intra hadir membawa spesifikasi yang tak biasa. Pick up asal India ini hadir dengan mesin diesel turbo 1.4 liter, dimana pesaing terdekatnya yaitu Daihatsu GranMax hadir dalam opsi mesin 1.3 dan 1.5 liter non turbo.

Tentu kehadiran Tata Intra ini cukup menarik, karena mesin diesel dengan turbo memiliki keuntungan dari sisi tenaga yang cukup besar namun biaya operasional yang efisien. Sebagaimana pick up lainnya, Tata Intra juga hadir dalam varian AC dan mobil box.

Baca juga:

Tata Intra Meluncur di Indonesia, Lawan Baru Suzuki Carry dengan Mesin Diesel

Daihatsu Gran Max Pick Up 1.3 Vs 1.5, Mana yang Cocok Untuk Bisnis?

Menilik Kepraktisan Antara Suzuki New Carry dan Daihatsu Gran Max, Lebih Praktis Mana?

Sementara itu kompetitornya yaitu Daihatsu GranMax 1.3 cukup laris dan menjadi andalan karena kemampuannya terkenal perkasa. Beberapa pengguna Daihatsu Gran Max pick up menyebutkan bahwa varian 1.3 nya ini lebih bisa diandalkan dibandingkan 1.5. Hal ini dikarenakan karakter mesin 1.3 nya tersebut dianggap lebih mudah digunakan untuk menanjak. 

Lantas, apakah Tata Intra ini bisa jadi alternatif menarik di kalangan pelaku usaha yang mengandalkan pick up untuk roda bisnisnya? Mari kita bandingkan dengan Daihatsu GranMax 1.3.

Daihatsu GranMax 1.3, Irit dan Handal di Berbagai Kondisi

PT Astra Daihatsu Motor menghadirkan beberapa varian untuk GranMax 1.3 ini. Tak seperti Tata Intra, GranMax 1.3 tak dilengkapi dengan fitur AC. Berikut ini harga GranMax 1.3 OTR Jakarta. 

• PU 1.5 STD FH E4 Rp 156.500.000
• PU 1.3 3W Rp 150.500.000
• PU BOX 1.3 PT Rp 174.700.000
• PU 1.3 STD Rp 150.500.000

Meskipun GranMax 1.3 ini masuk tipe bawah, namun peminatnya justru cukup banyak. Ini karena GranMax 1.3 dinilai efisien dari berbagai aspek, tak cuma dari harga yang murah. 

Daihatsu GranMax 1.3 menggunakan mesin Xenia lama (belum VVT-i), yakni K3-DE, DOHC Fuel Injection 16 Valve 4-silinder segaris 1.298 cc yang dapat memeras tenaga 88 PS 6.000 rpm dengan torsi maksimal hingga 114 Nm @4.400 rpm.

Mesin 1.3 non VVT-i yang ditawarkan pada Gran Max diyakini beberapa pemiliknya lebih hemat konsumsi BBM 1-2 km. Dengan begitu tentunya varian 1.3 nya tersebut mampu memberikan keuntungan lebih banyak bagi setiap pemilknya.   

Daihatsu membedakan juga susunan gigi rasio transmisi di GranMax 1.3 agar tetap perkasa. Rasio di varian 1.3 ini lebih mudah digunakan untuk menanjak, sehingga cukup membantu meskipun kapasitas mesinnya kecil. Perbandingan gigi rasio lebih tinggi untuk gigi 1, 2 dan 3. 

Dengan begitu tipe ini sangat cocok dipakai untuk wilayah dengan medan yang menanjak dan menurun. Sedangkan untuk tipe 1.5 nya ini lebih pantas dikendarai di jalan mendatar dengan top speed yang lebih oke dari 1.3.

Tata Intra, Pendatang Baru Asal India dengan Mesin yang Cukup Jumawa

Sebagai pendatang baru, Tata Intra membawa beberapa keunggulan yang tidak dimiliki kompetitor asal Jepang. Salah satu keunggulan tersebut ialah mesin diesel commonrail dengan turbochager dan intercooler. Dengan begini, biaya operasional jadi lebih efisien dengan menggunakan solar bersubsidi.

Tata Intra yang bermain di segmen low commercial vehicle hadir dengan mesin diesel 4-silinder 1.4 liter CRDI yang menghasilkan tenaga sebesar 70 hp @4.000 rpm dengan torsi 140 Nm @ 1.800-3.000 rpm. Kendaraan ini memiliki Gross Vehicle Weight 2.565 kg dengan daya angkut seberat 1.300 kilogram.

Secara dimensi, Tata Intra memiliki panjang 4.282 mm, lebar 1.639 mm, tinggi 1.918 mm, wheelbase 2.250 mm dengan ground clearance 170 mm. Sistem pengeremannya didukung rem cakram pada roda depan dan tromol pada roda belakang. Untuk kenyamanan berkendara, Tata Intra telah didukung power steering.

Meskipun Tata Intra ini merupakan kendaraan niaga, namun interiornya cukup modern. Tak cuma dibekali AC, pada instrument cluster mobil ini telah mengadopsi gaya digital. Tuas transmisi manualnya berada di dashboard, sebagaimana Daihatsu GranMax.

Tata letak seperti ini membuat kabinnya bisa memuat tiga orang, termasuk pengemudi. Pada sisi penumpang, terdapat dua buah konsol penyimpanan. Pada bagian atas berupa laci terbuka sedangkan bagian bawah memakai laci tertutup.

Kesimpulan

Melihat spesifikasi mesin yang diusung, maka Tata Intra unggul dari sisi torsi yang jumawa, meskipun tenaganya tak istimewa. Hal ini di atas kertas membuat Tata Intra lebih perkasa ketika membawa muatan overload. 

Namun, hal tadi perlu dibuktikan langsung di lapangan soal kekuatan sasis dan plat di bak belakang Tata Intra. Sebab, GranMax sebagai pemain lama sudah dikenal andal, bahkan dengan muatan overload yang cukup parah. Bawa muatan 2 ton seolah jadi hal yang biasa bagi pengguna Daihatsu GranMax. 

Jika Anda tertarik untuk membeli Daihatsu GranMax PU ini dengan dukungan konsultasi keuangan, sehingga proses beli mobil baru menjadi yang lebih mudah, nyaman, dan aman, Anda bisa cek ke SEVA pada https://www.seva.id/ atau mengunduh aplikasi SEVA di PlayStore atau App Store.