Suzuki Ertiga Hybrid kini mulai dilirik bagi mereka yang mencari mobil keluarga dengan konsumsi BBM yang lebih efisien. Meskipun cuma berbekal teknologi mild hybrid bernama Smart Hybrid, tetapi terbukti mampu menekan pemakaian bahan bakar secara keseluruhan.
Hal tersebut akibat teknologi Smart Hybrid mampu membuat mesin bensin K15B 1.5L yang digunakan pada Ertiga Hybrid, akan mati secara otomtis beberapa detik. Kondisi ini akan terjadi pada saat pedal rem diinjak namun posisi tuas transmisi ada di D atau N.
Tapi pertimbangan konsumen saat membeli sebuah mobil juga bukan sekedar harga atau efisiensi bahan bakar. Biaya kepemilikan (cost of ownership) termasuk biaya servis dan besarnya pajak juga turut dipertimbangkan. Lantas bagaimana dengan biaya kepemilikan Suzuki Ertiga Hybrid?
"Selain menawarkan produk dengan fitur beragam dengan harga kompetitif, biaya kepemilikan yang terjangkau juga menjadi prioritas Suzuki dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen," jelas Hariadi, Asst. to Dept. Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melalui keterangan tertulisnya.
Baca juga: Suzuki Ertiga Hybrid 2022 Resmi Diluncurkan di Indonesia, Ini Daftar Harganya
Bagi pembli Ertiga Hybrid, Suzuki memberikan free service sampai dengan 3 tahun atau 50.000 km. Jadi biaya servis Suzuki Ertiga Hybrid untuk kepemilikan jangka waktu 5 tahun atau 100.000 km, biaya baru akan muncul pada periode service ke 40.000 km hingga 100.000 km.
Dengan demikian total biaya perawatan berkala Ertiga Hybrid hingga 100.000 km yaitu Rp5.396.750 untuk yang transmisi otomatis (AT) dan Rp5.967.050 untuk yang transmisi manual (MT). Biaya ini jika dibagi per hari menjadi Rp2.957 untuk Ertiga Hybrid AT Rp3.269 per hari buat Ertiga Hybrid MT.
Baca juga: Ini Alasan Suzuki Ertiga Hybrid 2022 Betah Pakai Mesin dan Transmisi Lama
Selain biaya perawatan berkala, Anda juga harus memperhatikan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tahunan yang dikenakan kepada All New Ertiga Hybrid. Mobil jenis LMPV ini dikenai PKB senilai Rp3.675.000 per tahun.
Itu artinya dana sebesar itu akan terkumpul jika Anda menabung dikisaran Rp10.068 per hari. Perlu diketahui pula tidak terdapat perbedaan nilai PKB antara Ertiga Hybrid bertransmisi otomatis maupun manual.
Baca juga: Begini Impresi Pertama Nyetir Suzuki Ertiga Hybrid 2022 di Indonesia, Cukup Mengejutkan!
Dari dua rincian biaya tadi, maka kita bisa hitung berapa kira-kira besarnya biaya kepemilikan Suzuki Ertiga Hybrid.
Biaya kepemilikan Suzuki Ertiga Hybrid hingga 5 tahun | |||
---|---|---|---|
Tipe | Biaya Servis | Pajak Tahunan | Total Biaya Kepemilikan |
AT | Rp5.396.750 | Rp3.675.000 | Rp9.071.750 |
Rp2.957 /hari | Rp10.068 /hari | Rp13.025 /hari | |
MT | Rp5.967.050 | Rp3.675.000 | Rp9.642.050 |
Rp3.269 /hari | Rp10.068 /hari | Rp13.337 /hari |
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2022 Toyota AVANZA G 1.5
7.835 km
1,5 tahun
Java East
2020 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
15.086 km
3,5 tahun
Jawa Barat
2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
17.091 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
8.996 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2021 Honda MOBILIO RS 1.5
12.090 km
2,5 tahun
Java East