Tahun 2025, Melintas di Jalan Ini Bisa Sambil Ngecas Mobil Listrik

Teknologi kendaraan listrik di masa depan bakal semakin canggih. Bahkan Swedia disebut akan menciptakan sejarah baru, dimana jalanan di negara tersebut tidak hanya sekadar jalan biasa, melainkan dapat mengisi ulang baterai bus, truk dan mobil listrik pada tahun 2025 mendatang.

Electric Road System (ERS), begitulah nama untuk sebutan jalanan yang memungkinkan kendaraan listrik tetap bisa mengisi daya saat melaju. Hal ini bisa mempersingkat waktu mobil listrik dan jarak tempuhnya jadi lebih jauh, tanpa harus antri mengunjungi stasiun pengisian listrik. Demikian dilansir Carscoops, Rabu (10/5/2023).

Baca juga: Ratusan Unit Mobil Listrik Dikirim ke KTT ASEAN 2023 Labuan Bajo, Ada Apa Saja?

Gak perlu lagi mampir ke charging station

Untuk proyek perdana yang dilakukan pertama kali di dunia ini, ERS akan diterapkan di beberapa jalan seperti di rute E20, dimana jalanan menghubungkan antar Hallsberg dan Orebro, dan lokasi berada di tengah-tengah kota Swedia, seperti Stockholm, Gothenburg, dan Malmo. 

Diperkirakan, jalanan yang akan dilengkapi teknologi ERS serta perawatannya ini akan membentang hingga 3.000 kilometer. Hanya saja, untuk titik mana saja jalanan yang bakal dilalui aliran listrik ini belum ditentukan.

Jalan ramah kendaraan listrik 

"Kami pikir solusi elektrifikasi adalah jalan ke depan untuk dekarbonisasi sektor transportasi dan kami bekerja dengan sejumlah solusi," ungkap Director of Strategic Development at Trafikverket, Jan Pettersson.

Baca juga: Bukan Tesla Atau Wuling Air ev, Ini Mobil Listrik Terlaris di Dunia Tahun 2022

Cara Kerja Jalanan Listrik

Jika mendengar kata ERS, maka kasusnya berbeda dengan listrik yang menjulang di atas kereta atau tramp. Jalan ini tidak dilengkapi kabel di atas aspal. Adapun pengisian ERS memiliki tiga metode pengisian daya, catenary system, conductive (ground-based) system, dan inductive system.

Sistem catenary membutuhkan beberapa tiang di tepi jalan untuk mengisi daya listrik kendaraan

Nah, pertama untuk sistem catenary, prinsip dari metode ini menggunakan kabel overhead untuk mengisi baterai. Dalam metode ini biasanya dapat digunakan untuk menyediakan listrik ke bus atau trem jenis khusus dan kendaraan berat.

Kedua, untuk pengisian daya konduktif, biasanya berfungsi baik untuk kendaraan berat maupun mobil pribadi selama ada sistem konduksi seperti rel. Pada metode ini, kemungkinan kendaraan seperti melewati rute rel kereta, dimana ada bagian tongkat yang menyentuh rel.

Baca juga: Mobil Listrik di Jepang Ternyata Gak Laku, Penjualannya Kurang dari 1 Persen

Jalur listrik ditanam di bawah jalan

Ketiga, sistem pengisian induktif diketahui cukup menggunakan peralatan khusus yang terkubur di bawah jalan, kemudian mengirimkan daya ke koil pada kendaraan listrik. Disebutkan juga kumparan pada kendaraan kemudian menggunakan listrik itu untuk mengisi baterai.

Kira-kira bisa diterapkan ke Indonesia juga kah?

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Suzuki Carry

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2019 Daihatsu TERIOS X 1.5

Rp 195,00 Juta
Rp 3,97 Juta/bln

19.652 km

4,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2017 Toyota AGYA G 1.0

Rp 106,00 Juta
Rp 2,16 Juta/bln

10.656 km

6,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Jurus Jitu 6 Tahun Wuling Konsisten Manjakan Selera Konsumen di Indonesia

Enam tahun jelas bukan perjalanan singkat bagi Wuling Motors di Indonesia. Terlebih punya pekerjaan rumah besar mengubah stigma negatif yang sempat melekat di pikiran masyarakat akan mobil Tiongkok. Tapi siapa sangka dalam kurun waktu enam tahun Wuling di Indonesia justru mampu membuktikan produknya sanggup bersaing dan menjadi andalan konsumen di Tanah Air. Baca juga: Masuk Tahun Keenam, Wuling Buktikan Merek China Sukses Pikat Masyarakat Indonesia Selama kiprah Wuling di Indonesia, Brand and M

Hyundai Stargazer X Penantang Xpander Cross Dipastikan Meluncur di GIIAS 2023

Hyundai akan terus melakukan inovasi di pasar otomotif nasional, termasuk mempersiapkan produk baru berupa Hyundai Stargazer X. Kemunculan Stargazer X ini disebutkan langsung oleh President Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Woojune Cha, di Jakarta, Senin (17/7/2023). Baca juga: Senggol Xpander Cross, Hyundai Stargazer X 2023 Bakal Hadir Pakai Rem Cakram di Semua Roda Menurut Woojune Cha, Stargazer X bakal diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang dimu

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil