Hitung Biaya Service Suzuki XL7 Hybrid Hingga 100.000 Km, Varian Matic Habiskan Biaya Lebih Murah

Suzuki XL7 (Spesifikasi | Berita) Hybrid hadir dengan membawa teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) sama seperti Ertiga dan Grand Vitara. Selain itu, generasi teranyarnya kini juga dibekali dengan Smart E-Mirror dengan touchscreen serta cruise control dan Hill Hold Control (HHC) untuk fitur keselamatannya.

Sebagai informasi, XL7 Hybrid hadir pada varian Beta dan Alpha. Untuk harganya Beta MT dibandrol Rp283,9 juta, Beta AT Rp294,9 juta, Alpha MT Rp293,9 juta dan terakhir Alpha AT Rp304,9 juta OTR Jakarta.

Sebagai kendaraan Low SUV 7-seater, XL7 Hybrid sangat cocok digunakan berkendara sehari-hari di dalam kota atau berpergian bersama keluarga di akhir pekan. Mengingat mobil ini memiliki ground clearance cukup tinggi mencapai 200 mm yang memudahkan penggunanya ketika melintasi jalan berbatu semi off-road.

Apabila kalian kepincut dengan XL7 Hybrid, segini biaya yang harus dipersiapkan ketika melakukan service di bengkel resmi.

Baca juga: 5 Kekurangan Suzuki XL7 Hybrid, Ketahui Sebelum Meminangnya

Service Suzuki XL7 Hybrid 1.000-100.000 Km di Bengkel Resmi

1. 60.000 Km

Melansir situs resminya, service Suzuki XL7 Hybrid di bengkel resmi mulai dari 1.000 km hingga 50.000 km pemilik dibebaskan biaya perbaikan serta penggantian suku cadang. Dengan begitu nantinya pemilik baru akan mengeluarkan uang ketika melakukan service pada pemakaian 60.000 km atau 30 bulan setelah pembelian.

Mengetahui berapa biaya yang dikeluarkan, ketika memasuki 60.000 km pemilik XL7 Hybrid dengan transmisi manual nantinya diharuskan membayar Rp1.171.125. Biaya tersebut sudah termasuk jasa, penggantian filter oli, busi, oli gasket, oli mesin dan oli transmisi.

Sedangkan untuk varian maticnya hanya menghabiskan biaya Rp856.525. Biaya yang dihabiskan lebih sedikit karena varian maticnya tidak perlu mengganti oli transmisi.

2. 70.000 Km

Memasuki pemakaian 70.000 km, pemilik XL7 Hybrid tidak perlu menyiapkan biaya yang banyak ketika melakukan service di bengkel resmi. Dengan penggantian suku cadang berupa filter oli, oli gasket, oli mesin serta jasa, untuk transmisi manual maupun matic biaya yang dibayarkan kepada kasir hanya Rp621.150.

Baca juga: Ini Perbedaan Fitur New Suzuki XL7 Hybrid di Varian Alpha, Beta dan Zeta

3. 80.000 Km

Ketika hendak melakukan perbaikan di bengkel resmi saat mobil menginjak pemakaian 80.000 km atau 42 bulan sejak pembelian, pemilik XL7 Hybrid diwajibkan untuk menyiapkan biaya lebih banyak dari service sebelumnya.

Dengan melakukan penggantian filter oli, busi, filter udara, oli gasket, drive-v-belt, oli mesin, minyak rem, radiator coolant, oli transmisi dan jasa pemasangan, varian manualnnya menghabiskan dana hingga Rp2.433.500.

Pada XL7 Hybrid varian matic, biaya yang dihabiskan tidak sebanyak manual. Yang mana pemilik hanya cukup mengeluarkan uang Rp2.118.900.

4. 90.000 Km

Service Suzuki XL7 Hybrid di bengkel resmi pada pemakaian 90.000 km atau 54 bulan dari masa pembelian, baik varian manual maupun matic menghabiskan biaya yang sama.

Dengan penggantian filter oli, oli gasket, oli mesin serta jasa, setelah mobil selesai dillakukan perbaikan serta pengecekan secara keseluruhan nantinya pemilik cukup membayar Rp621.150 kepada kasir.

5. 100.000 Km

Berbeda dengan service sebelumnya, perbaikan XL7 Hybrid pemakaian 100.000 km atau 60 bulan setelah pembelian, biaya yang dihabiskan mencapai Rp1.171.125 untuk transmisi manual.

Pada varian matic, pemilik tidak perlu khawatir menghabiskan biaya yang sama. Pasalnya untuk XL7 Hybrid matic, setelah mobil selesai dilakukan perbaikan dan perawatan pemilik hanya cukup membayar Rp856.525.

Pada service pemakaian 100.000 km, XL7 Hybrid manual maupun matic sama-sama dilakukan penggantian pada filter oli, busi, oli gasket dan oli mesin. Hanya saja varian matic tidak berikut oli transmisi.

Baca juga: FAQ Suzuki XL7 Hybrid 2023: Gendong SHVS dengan Baterai Lebih Besar Terbukti Tambah Irit Bahan Bakar?