Mercedes-Benz eActros 600 Resmi Diluncurkan, Truk Trailer yang Ogah Minum Solar

Truk listrik Mercedes-Benz eActros 600 secara resmi diluncurkan Mercedes-Benz Daimler Truck di Hamburg, Jerman, Selasa (10/10/2023).

Ini adalah heavy duty electric truck pertama dari pabrikan Jerman tersebut yang diklaim merupakan hasil pengembangan dari berbagai masukan para konsumen truk Daimler selama ini.

"Tidak seperti truk lainnya, eActros 600 mewakili transformasi transportasi angkutan barang di jalan raya menuju netralitas O2.

Truk ini dilengkapi teknologi yang menawarkan efisiensi energi yang sangat tinggi, dan juga menawarkan profitabilitas sehingga semakin menarik bagi operator armada," kata Karin Radstorm, CEO Mercedes-Benz Trucks.

Baca juga: Mercedes-Benz Daimler Pamer Truk Actros dan Axor Terbaru Biar Para Juragan Tambah Cuan

Truk Listrik Mercedes-Benz eActros 600 Bisa Tempuh 500 Km

Ketika membicarakan sebuah mobil listrik, maka yang paling utama adalah mengetahui bagaimana kemampuan baterainya.

Untuk itulah tim Daimler membekali eActros 600 dengan baterai berkapasitas 600 kWh yang memungkinkan truk ini bisa melaju sejauh 500 kilometer (km) tanpa pengisian ulang daya baterainya.

Baterai yang terpasang ini terbagi dalam tiga paket baterai sel Lithioum Iron Phosphate (LFP) yang masing-masing berkapasitas 207 kWh.

Teknologi LFP juga memungkinkan baterai yang tersimpan di bagian sisi mobil dan tertutup itu bisa digunakan sampai 95 persen dari kapasitasnya.

Soal waktu charging baterai, truk ini memiliki dua soket pengisian daya listrik, yaitu daya CCS hingga 400 kW dan juga pengisian daya Megawatt (MCS) yang mencapai 1 Megawatt.

Ketika menggunakan soket CCS, maka butuh waktu sekitar 1 jam untuk mengisi daya listrik baterai dari kondisi 20% hingga 80%. 

Namun ketika memkai soket MCS, maka waktu yang dibutuhkan menjadi hanya 30 menit saja untuk kondisi 20-80 persen.

Baca juga: 3 Kelebihan Mercedes-Benz OH 1626 yang Bikin Lebih Laris Dari Hino RK Untuk Lintas Sumatera

Biaya Operasional Lebih Irit dari Truk Diesel

Berdasarkan studi yang dilakukan tim Daimler, rata-rata pengguna truk trailer di Eropa menggunakan mobil mereka kurang dari 500 Km per hari, namun mereka butuh truk dengan daya angkut yang besar sehingga mobilitas barang bisa dilakukan sekali jalan.

Karena itulah truk Mercedes-Benz eActros 600 dirancang untuk sanggum membawa muatan beban sekitar 22 ton, semkipun di beberapa negara bisa lebih banyak lagi muatannya.

Adapun sumber tenaga truk ini berasal dari motor listrik ganda 800 volt yang masing-masing mampu menghasilkan daya 400 kW (544 PS) dan 600 kW (816 PS).

Mesin ini dikombinasikan transmisi otomatis 4 percepatan yang didesain khusus untuk kendaraan angkutan jarak jauh.

Dari hasil pengujian yang dilakukan, eActros 600 mampu lebih hemat dalam hal biaya pemakaian listrik lebih rendah dibanding isi bahan bakar diesel.

Apalagi di beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman menerapkan tarif tol yang berbeda untuk kendaraan listrik, sehingga ini sangat mempengaruhi biaya operasional eActros 600.

Apakah Mercedes-Benz eActros 600 ini juga akan dijual di Indonesia?