Menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) jenis gasoline diprediksi akan meningkat, namun untuk BBM jenis solar alami penurunan.
Secara total, diperkirakan kenaikan konsumsi BBM jenis Gasoline sebesar 2,69% dari konsumsi normal harian 18.859 kilo liter (KL).
Sedangkan untuk Gasoil (diesel) turun sebesar 8,1% dari konsumsi normal harian 8.865 KL dikarenakan adanya pembatasan perjalanan truk melintas pada masa nataru.
Proyeksi ini dikemukakan Deny jukardi, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB), melalui keterangan tertulisnya.
Menurut dia, untuk wilayah Regional JBB sendiri diperkirakan terjadi peningkatan konsumsi BBM Gasoline sebesar 1,3% atau sebesar 26.953 KL dari rata-rata konsumsi normal harian sebesar 26.612 KL.
Sementara untuk penggunaan Gasoil terjadi penurunan sebesar 6.6% sebesar 10.761 KL dari rata-rata konsumsi normal harian sebesar 11.526 KL.
Kemudian untuk konsumsi LPG diperkirakan akan terjadi peningkatan sebesar 1.5% atau 7649 MT dari rata-rata konsumsi harian sebesar 7543 MT.
Kemudian penjualan Avtur di 4 Bandara wilayah Regional, pada periode libur Natal dan Tahun Baru kali ini juga diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 3,1 % dari sales normal yakni sebanyak 5.859 KL per hari.
Adapun untuk Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) kebutuhan nergi selama libur Natal dan Tahun Baru juga diprediksi alami kenaikan di seluruh lini.
Proyeksi peningkatan konsumsi energi masyarakat di JBT sekitar 8 persen untuk Gasoline, 7 persen untuk diesel, 1,3 persen untuk LPG, dan kenaikan 11 persen untuk Avtur.
Baca juga: Viral Daihatsu Terios Masih Utuh di Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Mobil Lainnya Hangus
Meskipun diproyeksikan bakal terkerek, namun Aji Anom Purwasakti, Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional JBT memastikan stok BBM untuk pasar lokal dalam kondisi aman.
"Kami pastikan stok dalam kondisi sangat aman. Proses distribusi juga terus kami pantau melalui Pertamina Integrated Command Center (PICC) dan dashboard digitalisasi SPBU,” ungkap Aji.
Demi memastikan semua kebutuhan BBM ini aman, Pertamina, ungkap Aji, sudah menyiapkan jarinagn infrastruktur distribusi yang disiagakan selama musim liburan.
Misalnya untuk wilayah JBB, Pertamina telah menyiagakan 6 Terminal BBM, 4 Terminal LPG, lebih dari 1.578 SPBU, 203 SPBE (PSO & NPSO), 1.906 Agen LPG (PSO & NPSO), dan 5 DPPU.
Selain itu, Pertamina menyiapkan layanan dan fasilitas tambahan yakni 39 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 63 titik SPBU kantong, 2 rumah Pertamina Siaga, 11 unit SPBU modular, 2 Mini Klinik di Rest Area dan Posko Terpadu.
Di wilayah JBT, Pertamina telah menyiapkan 1.042 SPBU, lebih dari 1.345 Pertashop, 33 SPBUN, 4 SPBB, 119 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 923 agen LPG PSO dan NPSO, dan lebih dari 69.888 pangkalan serta outlet LPG untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.
Baca juga: Pertamina Segera Pasarkan Bioetanol, BBM Campuran Singkong yang Lebih Bagus dari Pertamax
Demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang tengah berlibur, Pertamina juga telah menyiagakan layanan dan fasilitas tambahan semasa Satgas Naru 2024.
Yaitu berupa 241 SPBU Siaga (di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi Natal dan Tahun Baru), 10 SPBU Siaga di jalur tol, 91 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 59 titik kantong BBM SPBU, 13 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa, serta lebih dari 923 agen dan 6.989 pangkalan LPG Siaga.
Di kawasan Jawa Tengah, Bali, dan Nusa Tenggara, Pertamina menambah layanan berupa 100 Motorist Pertamina Delivery Service dan 12 Kantong BBM berbentuk Mobil Tanki (Mobile Storage).
Tim ini akan siaga pada titik-titik rawan kemacetan, bencana dan konsentrasi pemudik serta destinasi wisata utama di Jatimbalinus. Kedua layanan tersebut untuk memangkas jarak supply dan mendekatkan kebutuhan BBM ke konsumen.
"Selain itu kami menambah 10 Kiosk Modular Dispenser untuk 10 titik Rest Area yang tidak memiliki SPBU, menyiagakan 13 SPBU di Jalur Tol dan 1493 SPBU di Jalur Non Tol dan 1174 Agen LPG Siaga di Jalur Non Tol dengan menambah jam operasional mereka," ujar Dwi Puja Ariestya Executive GM Regional Jatimbalinus.
Baca juga: Hitung Konsumsi BBM Daihatsu Sigra 1.0 dan 1.2, Mana yang Lebih Irit?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}