Dirakit 67 Hari, Ford F-150 Ini Tersusun Lebih dari 300 Ribu Keping Lego
Prasetyo · 13 Nov, 2022 11:06
0
0
Ford F-150 ini tersusun dari Lego.
Membentuk Ford F-150 Lightning.
Membutuhkan 320.740 unit Lego dan 1.600 jam pengerjaan.
Ford F-150 ini sepintas tampak biasa saja. Padahal seluruh tubuhnya tersusun dari ratusan ribu keping Lego. Bahkan Jim Farley selaku Chief Executive Ford membagikan langsung kreasi luas biasa tersebut.
Dikutip dari rekan kami Autofun Thailand, F-150 yang dibuat itu bertipe F-150 Lightning. Adapun sosoknya merupakan susunan dari 320.740 unit Lego. Diceritakan oleh Farley kalau mobil ini berhasil terbentuk dari kerjasama 15 orang yang bekerja lebih dari 1.600 jam.
Ford F-150 Lightning ini Dirancang Dulu Pakai Komputer
F-150 Lightning dari Lego ini, seperti proyek mobil Lego lainnya. Para kreator lebih dulu merancang dan mengambar secara tiga dimensi menggunakan komputer. Setelah visual 3D itu selesai dibuat barulah mobil benar-benar dirakit.
Untuk mewujudkan sampai jadi sebuah mobil-mobilan yang mirip F-150 listrik, dibutuhkan 15 orang. Mereka bekerja ribuan jam dengan total waktu perakitan setara dengan 67 hari tanpa istirahat.
Saat proses awal pembangunan, Lego disusun terlebih dulu di bagian bawah sebagai pondasi sasis dari mobil. Barulah bagian demi bagian dipasang ke atas sampai membentuk Ford F-150 Lighting. Setiap bagian disambung dan direkatkan sepotong demi sepotong sampai menghabiskan 320.740 keping Lego.
Selain itu, F-150 Lightning bergaya LEGO memiliki sistem elektrik di dalamnya. dengan lampu depan dan lampu belakang yang bisa bersinar seperti lampu mobil asli. Adapun setelah mobil dirakit lengkap, memiliki berat 1.692 kg.
Sayangnya mobil ini tidak bisa berjalan atau dikemudikan. Namun apabila penaaran, Lego memamerkannya di Legoland Florida, Amerika Serikat. Kalau Anda belum punya tujuan libur Natal dan Tahun Baru 2022, tak ada salahnya berkunjung kesana demi melihat Ford F-150 dari Lego tersebut.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.