Elon Musk Panik, Pabrikan Otomotif Ramai-Ramai Cabut Iklan dari Twitter
Prasetyo · 14 Nov, 2022 16:03
0
0
Pasca Elon Musk beli Twitter, sejumlah produsen otomotif hentikan iklan di platform tersebut.
Pertama dilakukan GM, lantas Stellantis, kemudian VW.
Akibatnya pendapatan Twitter langsung jeblok.
Elon Musk diketahui telah mengambil alih kepemilikan Twitter sejak 27 Oktober 2022. Dan pasca peralihan kepemilikan itu, sejumlah produsen mobil ternyata langsung mundur dari media sosial tersebut.
Langkah ini diambil antara lain oleh sebagian besar pabrikan kendaraan asal Amerika Serikat (AS). Termasuk diantaranya General Motors (GM) dan grup Stellantis dan Volkswagen (VW).
Mereka memutuskan tak menggunakan platform Twitter pasca Elon jadi orang nomor satu di perusahaan tersebut. Disebut-sebut Musk cenderung bersikap tidak adil dengan produsen tersebut meskipun mereka sudah membayar untuk pasang iklan.
Dikutip dari Carscoop, Senin (14/11/2022), adalah GM yang pertama kali menghentikan iklan berbayar mereka di Twitter. Langkah tersebut bahkan tak berlangsung lama setelah akuisisi Musk.
"Kami melihat Twitter dan memahami arah platform di bawah kepemilikan baru mereka. Seperti bisnis normal dengan perubahan signifikan di platform media, kami telah menghentikan sementara iklan berbayar kami. Interaksi layanan pelanggan kami di Twitter akan berlanjut menggunakan sarana lain," tulis keterangan resmi GM.
Pasca GM stop menggunakan Twitter, Stellantis Group pun mengikutinya. Mereka menangguhkan iklan berbayar untuk mobil-mobil Dodge, Ram, Jeep, Fiat, Peugeot, dan Alfa Romeo.
Dan sama seperti GM, Stellantis pun menggunakan metode lain untuk berinteraksi dengan pelanggannya. Lantas disusul Volkswagen (VW) yang juga menangguhkan iklan mereka.
Efek dari dicabutnya sejumlah iklan para produsen otomotif termasuk jaringan dealer, pendapatan Twitter pun alami penurunan sangat besar. Dan hal ini juga diakui oleh Musk terhitung ia mengakuisisi media sosial tersebut.
Bahkan menurut pimpinan Tesla itu, USD44 miliar yang ia bayar untuk membeli perusahaan, jauh lebih besar ketimbang pendapatan perusahaan. Karenanya Musk kini merayu para produsen mobil untuk kembali beriklan.
Elon Musk Rayu Pabrikan Ootmotif untuk Kembali Gunakan Twitter
Ketika memberikan komentar di Twitter Spaces, Musk mengajak para produsen mobil untuk melanjutkan iklan di Twitter. Bahkan ia berjanji untuk memberikan keuntungan yang adil bukan hanya mengedepankan Tesla.
Dirinya pun berharap para petinggi pabrikan otomotif bisa lebih aktif di platform tersebut. "Kami akan berusaha seadil mungkin" kata Musk.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.