Fitur Ini Bikin Mitsubishi Xforce Bisa Hindari Aquaplaning
Herdi · 12 Sep, 2023 12:02
0
0
Mitsubishi Xforce jadi produk baru yang cukup dinanti performanya setelah resmi meluncur di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Maklum, mobil dengan gaya Sport Utility Vehicle (SUV) Compact ini belum beredar di jalanan, karena rencananya baru akan dikirim ke konsumen mulai akhir Oktober 2023.
Bicara soal Xforce, kali ini Autofun berkesempatan menjajal sekilas bagaimana performa mobil di proving Ground Bridgestone, Karawang, Jawa barat.
Namun untuk mengetahui bagaimana performa tunggu ulasannya lebih detail di artikel dan video selanjutnya.
Fungsi Wet Mode pada Mitsubishi Xforce
Nah, yang bikin Xforce cukup menarik dibahas kali ini adalah soal fitur Drive Mode.
Pasalnya, kami disuguhkan melaju di lintasan becek dan berkelok, sehingga dipersilahkan untuk mengaktifkan Wet Mode yang disebut-sebut cocok untuk kondisi jalanan licin.
Bener saja, dengan menggunakan fitur Wet Mode, meski kondisi jalanan becek dan berliku mobil tetap mudah dikendalikan dan lingkar kemudi tidak terasa liar, seperti aquaplaning.
Menurut Product Appeal Evaluation Department Mitsubishi Motor Corp Masahiro Tamura, dengan mengaktifkan fitur Drive Mode dalam hal ini Wet Mode, maka akan ada peningkatan fungsi dibanding berkendara mode normal.
"Wet Mode, berapa dalam yang bisa dilewati banjir oleh Xforce? Kalau 30 centimeter masih bisa oke, dan biasanya kalau normal mode atau berkendara biasa, grip ban jadi licin dan tidak stabil. Jika aktifkan Wet Mode akan lebih stabil," ungkap Masahiro.
Masahiro mengklaim, Wet Mode sangat penting diaktifkan jika berkendara saat kondisi hujan dan terdapat genangan air, alhasil traksi kontrol jadi lebih sensitif.
Selain kendaraan Wet Mode, lanjut Masahiro, Xforce juga dilengkapi dengan fitur pengereman Active Yaw Control (AYC).
Fitur ini berfungsi untuk meningkatkan performa saat menikung, memastikan kendaraan merespon sesuai dengan keinginan pengemudi ketika bermanuver.
"Karena dengan AYC akan bisa menolong, apabila ada situasi di medan jalan licin, sehingga tidak terjadi kecelakaan. AYC juga lebih sensitif, Kalau ada aquaplaning mode ini akan bereaksi lebih cepat," klaim Masahiro.
Kendati begitu, pria asal Jepang itu menyadari, untuk masalah aquaplaning, meski mobil sudah dilengkapi fitur canggih seperti Wet Mode dan AYC, namun faktor lain yang bisa mempengaruhi kondisi mobil jadi hilang kendali adalah bagaimana performa ban dan rem.
"Setelah menghadapi kondisi aquaplaning. Mungkin Wet Mode bisa membantu, tapi tidak menghilangkan aquaplaning," tutupnya.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.