Honda SUV e: Prototype yang tampil sebagai special display di booth Honda selama ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 rupanya malah jadi Mobil Konsep Terfavorit GIIAS 2023.

Menjadi satu dari lima display mobil berbasis listrik yang ditampilkan Honda di ajang GIIAS tahun ini, boleh dibilang Honda SUV e Prototype bentukannya mirip dengan All New Honda HR-V namun versi listrik.

Baca juga: Honda N-Van EV Siap Bertugas Antar Oli Pertamina

Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) menyebut, kehadiran Honda SUV e:Prototype sebagai langkah strategis HPM dalam memperkenalkan konsep mobil listrik Honda, khususnya yang sejalan dengan kebutuhan konsumen dan karakter alam di Indonesia.

"Kami berterima kasih atas apresiasi konsumen terhadap konsep elektrifikasi yang ditawarkan Honda SUV e:Prototype.

Tujuan kami menampilkan berbagai konsep mobil listrik di tahun ini adalah untuk terus mempelajari kebutuhan konsumen sehingga kami dapat menghadirkan produk yang tepat untuk masa mendatang. 

Penghargaan ini tentu menjadi masukan yang sangat berharga untuk strategi elektrifikasi kami kedepannya," kata Yusak Billy melalui keterangan tertulisnya.

Baca juga: All New Honda CR-V 2.0 Hybrid Diluncurkan di GIIAS 2023, Harganya Nyaris Rp800 Juta!

Mengenal Calon Honda HR-V Versi Listrik

SUV e: Prototype pertama kali tampil di Shanghai Auto Expo 2021, China dan kemudian di Bangkok Motor Show 2022, Thailand.

Bahkan di Tiongkok, mobil ini sudah dijual mulai Mei 2022 dengan nama Honda e:NS1 melalui Dongfeng Honda Automobile Co., Ltd. sebagai mitra Honda di negara tersebut.

Secara dimensi, mobil ini memiliki panjang 4.390 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.560 mm, dan jarak sumbu roda 2.610 mm.

Kalau dibandingkan dengan All New Honda HR-V, versi listriknya itu lebih panjang 5 mm, tapi lebih rendah 30 mm, sementara lebar dan wheelbase keduanya sama.

Baca juga: Pakai Honda Connect, All New CR-V Bisa Ngobrol dengan Pemiliknya

Baterainya Punya Daya Jelajah 510 Km

Model konsep ini menggunakan motor dan baterai dengan kapasitas tinggi, sehingga menghasilkan performa yang bertenaga, sekaligus nyaman di berbagai kondisi jalan.

Kalau merujuk pada model e:NS1 di China, e:Prototype memakai platform e:N Architecture F dengan baterai yang diklaim mampu menempuh jarak hingga 510 km.

Teknologi ungulan yang antara lain sudah ada di mobil tersebut yaitu keberadaan Honda Connect 3.0, serta head unit 15,1 inci.

Menurut Billy, Honda Indonesia juga berencana untuk terus masuk ke segmen elektrifikasi dengan melakukan studi pada beberapa model EV.

Jadi bukan tidak mungkin kalau Honda HR-V listrik ini juga benar-benar akan dipasarkan di Indonesia nantinya.