Honda Mobilio Jadi Tumbal untuk Sukseskan Brio, Padahal Peminatnya Masih Ada
Herdi · 10 Mei, 2023 16:01
0
0
Mobil disegmen Low Multi Purpose Vehicle (MPV) kerap mendapat porsi lebih istimewa oleh sejumlah agen pemegang merek di Indonesia. Namun hal tersebut ternyata tidak dengan PT Honda Prospect Motor (HPM), yang ternyata cuek terhadap mobil Low MPV seperti Honda Mobilio.
Ya, pamor Honda Mobilio memang terlihat redup. Bahkan disaat beberapa pabrikan melakukan perubahan dan penyegaran, Mobilio adem ayem tanpa pergerakan. Terakhir, Mobilio melakukan penyegaran pada tahun 2017 dan selang dua tahun kemudian, mobil tersebut mengalami revisi pada bagian lampu-lampu. Setelah itu, Mobilio nyaris tak memperlihatkan tajinya.
Tentu saja ini menjadi tanda tanya, kapan Honda Mobilio mendapatkan perubahan dan bagaimana nasib mobil tersebut saat ini?
Menanggapi hal tersebut, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM Yusak Billy menyatakan, bahwa Mobilio masih dijual dan jumlah produksinya antara 200-250 unit per bulan.
"Permintaannya banyak dari luar pulau Jawa, Sulawesi. Jalanan bagus naik manual bagus," ungkap Billy saat ditemui beberapa waktu lalu di Jakarta. Billy juga mengatakan, Mobilio saat ini banyak dibeli dari fleet sales atau borongan yang lebih memilih transmisi manual.
Sosok Mobilio terbaru memang sudah jarang terlihat di jalanan. Selain tak lagi mendapatkan perubahan alias hadirnya model baru, Mobilio ini juga menjadi tumbal untuk meningkatkan penjualan model mobil Honda lainnya.
"Pertama kita ngalahin Mobilio untuk Brio, karena komponen sama. Sekarang sudah cenderung stabil, tapi fleet sales banyak memerlukan tipe S Manual," ucap Billy.
Kata Billy, asalan Honda Brio lebih banyak diproduksi ketimbang Mobilio tak lain karena ada beberapa faktor yang membuat mobil tersebut kini banyak diminati, khususnya bagi mereka yang pertama kali ingin memiliki mobil. Tak hanya mengangkat derajat Brio, Honda rupanya ingin konsumen yang membeli mobil dengan kapasitas tujuh penumpang bukan mencari Mobilio, melainkan BR-V.
"Demand BR-V atasnya dari Mobilio. Kalau fleet butuhnya mana yang harganya bagus, desainnya juga oke fiturnya tidak tanggung-tanggung banget. Untuk seven seater, fokus pada BRV karena Low SUV," ujarnya.
Lebih lanjut Billy mengungkapkan, alasan HPM lebih memilih Honda BRV karena berdasarkan studi yang dilakukan ke konsumen terhadap mobil tujuh penumpang, rata-rata mereka milih ground clearance tinggi, karena melihat kondisi karakteristik dan infrastruktur jalanan di Indonesia.
"Jalan bergelombang, masuk gang-gang kecil, kita develop BR-V. Jadi untuk seven seater kami fokus pada BR-V. Sedangkan Mobilio hanya untuk yang fleet sales," tutup Billy.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.