Jangan Keliru, Ketahui Bedanya SPBU Pertamina Warna Merah dan Biru?
Enda · 3 Jun, 2022 19:00
0
0
Saat ini mulai banyak ditemui SPBU Pertamina yang menggunakan tone biru pada plang informasi harga. Umumnya perusahaan BUMN migas ini menggunakan warna merah sebagai ikoniknya.
Perlu diketahui, warna biru yang digunakan merupakan SPBU Pertamina Pasti Prima, sedangkan kelir merah pada plang menandakan SPBU Pertamina Pasti Pas.
Menurut laman resmi Pertamina, SPBU Pasti Prima bagian dari pengembangan SPBU Pasti Pas. SPBU Pasti Pas sendiri diadakan sejak tahun 2006.
SPBU Pertamina Berwarna Biru Memiliki Fasilitas Lengkap
Dari segi fasilitas, SPBU Pasti Prima lebih lengkap dibandingkan dengan SPBU Pasti Pas. Hal ini dilakukan dengan upaya perseroan yang memposisikan SPBU ini sebagai tempat pengisian yang siap memenuhi kebutuhan konsumen selama berada di jalan.
Fasilitas yang terbilang komplit, SPBU Pertamina berwarna biru ini biasanya telah dilengkapi dengan penjualan pelumas, elpiji, toilet, tempat ibadah, isi angin, minimarket, kafe, ATM, restoran, bengkel, tempat cuci mobil, dan pengisian angin dengan nitrogen.
Layanan yang diberikan merupakan non-fuel retail untuk SPBU yang dikelola dan dimiliki swasta, serta milik Pertamina lewat PT Pertamina Retail.
Berbeda dengan SPBU Pasti Prima, untuk fasilitas SPBU Pasti Pas tergolong standar. Sepert yang bisa dilihat, didalamnya disediakan tempat ibadah, toilet, pengisian angin, dan minimarket untuk beberapa statsuin pengisian BBM.
Dispenser dan Seragam Operator SPBU Pasti Prima dan Pasti Pas Berbeda Warna
Selain fasilitas, perbedaan lain antara SPBU Pasti Prima dengan Pasti Pas juga berbeda. Seperti yang bisa dilihat, pada warna dispenser bagian bawahnya untuk SPBU Pasti Prima memiliki warna hijau, sedangkan SPBU Pasti Pas memiliki warna hitam.
Tak hanya itu, dari segi seragam yang digunakan, operator SPBU Pasti Prima menggunakan warna merah dengan kombinasi abu-abu sebagai identitasnya.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.