Kelemahan dan Kelebihan Mobil dengan Cat Putih, Warna Bikin Makin Elegan

Mobil warna putih semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Warna putih membuat mobil terlihat bersih, fresh dan elegan. Bagi kamu yang ingin memiliki mobil dengan cat warna putih, ketahui kelebihan dan kelemahannya.

Banyak alasan pemilik mobil memilih putih sebagai warna tunggangannya. Bagi para konsumen, warna ini dipercaya mewakili jiwa muda yang penuh ide dan inovasi. Inilah yang mendorong Apple dulu sempat memilih putih sebagai warna utama pada produk yang mereka tawarkan.

Bukan tanpa sebab kalau warna putih ini semakin banyak peminatnya. Tak cuma terlihat bersih, mobil juga bisa dengan mudah terlihat di berbagai kondisi.

Penelitian yang dilakukan oleh Monash University menuturkan bahwa warna putih adalah warna yang paling aman. Menurut penelitian, mobil putih 12 persen lebih kecil kemungkinannya terjadi kecelakaan.

Mobil berwarna putih lebih “eye catching” dalam kondisi cahaya rendah sekalipun, sehingga lebih cepat dikenali. Mobil putih juga kontras dengan permukaan jalan dan lingkungan sekitar.

Itu tadi aspek positif warna putih dari sisi visual dan keselamatan. Berikut ini kelebihan dan kelemahan cat mobil warna putih yang perlu kalian ketahui sebagaimana dikutip dari Carwow. 

Penampilan Mobil Terlihat Bagus dalam Warna Putih

Tak perlu diragukan lagi, mobil baru terlihat cukup bagus dalam warna putih.  Lagipula, tidak mungkin juga kan pabrikan mobil menyediakan warna yang membuat mobil bikinan mereka terlihat jelek?  

Cat warna putih cocok untuk banyak mobil dari seluruh spektrum otomotif, mulai dari city car dan hatchback, atau mobil keluarga. Warna ini juga hingga SUV besar dan mobil sport performa tinggi.

Mobil dengan Cat Warna Putih Interiornya Lebih Adem di Siang Hari

Kalian mungkin ingat dari pelajaran sains di sekolah, kalau permukaan dengan warna putih adalah reflektor panas dan cahaya yang hebat.  Ini berarti mobil putih tidak menyerap energi sinar matahari sebanyak mobil yang dicat dengan warna lebih gelap. Ini berarti interior tidak akan terlalu panas jika mobil menghabiskan waktu lama di tempat terbuka pada hari musim panas yang terik.

Warna Putih Dapat Meningkatkan Nilai Jual Kembali Mobil Anda

Selain membuat mobil Anda terlihat bagus, putih juga merupakan warna yang tidak mencolok. Putih pun masih cukup banyak disukai di kalangan pembeli mobil bekas.  

Oleh karena itu, jika kamu ingin memaksimalkan nilai mobil saat  akan dijual atau tukar tambah, mungkin ada baiknya memilih warna putih daripada warna yang lebih aneh dan cerah.

Berbagai Kelemahan Mobil dengan Cat Warna Putih

Perawatan Cat Warna Putih Harus Lebih Rutin

Warna putih dengan segala keanggunannya tetap memiliki kelemahan dari sisi perawatan. Pemilik mobil perlu melakukan perawatan khusus supaya catnya tidak menguning. 

Mobil putih bisa sulit untuk tetap bersih, apabila kamu malas dan tidak sempat mencuci mobil untuk sementara waktu. Cat putih akan dengan cepat tertutup lapisan debu dan kotoran. 

Setiap akhir pekan setelah hujan pasti melakukan perawatan, entah itu cuci mobil atau poles ringan. Selain itu, mobil putih minimal 3 bulan sekali perlu melakukan poles supaya bercak kuningnya yang merupakan jamur di permukaan cat bisa hilang.

Kalian pun harus membayar ekstra agar warna putih tetap glowing dan tak rusak. Mau tidak mau, treatment cat jadi lebih mahal dari pekerjaan cat metalik biasa karena ada pearlescent, atau multi-lapisan. 

Warna Putih Semakin Mainstream di Pasaran

Ini warna yang sangat umum kita jumpai dalam beberapa tahun terakhir. Tak cuma Anda yang berpikir putih adalah warna yang bagus untuk mobil, karena banyak orang lain yang berpikir demikian. 

Bahkan lebih dari 414.000 dari 2,3 juta mobil baru yang dijual di Inggris pada tahun 2019 dicat dengan warna putih. Akibatnya, warna putih mungkin tidak cocok untuk Anda yang kerap kesulitan mencari di tempat parkir supermarket atau perkantoran yang ramai.

Kesimpulan

Membeli atau memiliki mobil warna putih ini membuat penampilan jadi menarik, dengan image elegan yang dimilikinya. Selain itu, warna putih pun membuat depresiasi mobil tak separah warna lain yang ngejreng di model yang sama.

Hanya saja saat kita memutuskan untuk memiliki mobil warna putih, maka konsekuensinya perawatan body harus dilakukan secara rutin. Bila malas melakukan perawatan, cat rentan berubah agak menguning sebagai efek bercak jamur di permukaan. Bila sudah begini, maka mobil malah kelihatan kusam.