window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna Boros? Begini Caranya Supaya Lebih Irit

Enda · 27 Jun, 2023 08:00

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna

Daihatsu Taruna (foto: Hambaliako7)

Daihatsu Taruna meluncur di Indonesia pada tahun 1999. Sebagai mobil keluarga yang bermain di segmen Low Sport Utility Vehicle (SUV), Taruna sendiri merupakan cikal bakal kehadiran Terios-Rush.

Dalam meramaikan pasar otomotif Tanah Air, Taruna hadir dengan tiga pilihan mesin, yakni 1.600 cc karburator dengan kode HD-C, 1.600 cc injeksi HD-E dan terakhir 1.500 cc Electronic Fuel Injection (EFI) HE-E.

Sekedar informasi, mesin 1.6L HD-C karburator yang disematkan sanggup memeras tenaga hingga 96 PS di 5.700 rpm dengan torsi 127 Nm pada 4.800 rpm. Untuk mesin injeksi 1.6L HD-E, tanaga yang dihasilkan lebih besar yaitu 105 PS pada 6.000 rpm serta torsi puncak 134 Nm di putaran 4.800 rpm.

Kemudian untuk mesin 1.5L HE-E EFI yang merupakan mesin terakhirnya dapat menghasilkan tenaga 100 PS di 5.800 rpm di angka torsi 127 Nm pada 4.700 rpm.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Ketiga mesinnya dipadukan menggunakan transmisi manual 5-percepatan yang selanjutnya diteruskan ke penggerak roda belakang.

Bicara soal konsumsi BBM, mesin dengan kombusi karburator untuk pemakaian dalam kotanya hanya dapat menempuh jarak 7 km per liter, dan 10 km per liter ketika mobil diajak berpergian ke luar kota.

Bagaimana dengan versi mesin injeksi? Beberapa pangguna menyebutkan baik mesin 1.6 maupun 1.5 dengan teknologi EFI pamakaian dalam kota dapat berjalan hingga 9-10 km per liter, dan 12-14 km per liter saat berkendara ke luar kota dengan kecepatan konstan. 

Sering dikeluhkan karena konsumsi BBM cenderung boros, begini cara mengatasi Taruna agar lebih hemat bahan bakar.

Baca juga: Perbandingan Daihatsu Taruna vs Toyota Kijang Rangga, MPV Berbaju SUV

Bersihkan Karburator atau Throttle Body Daihatsu Taruna Secara Berkala

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna

Tune up Daihatsu Taruna karburator (foto: Umsim Official)

Melansir beberapa sumber, cara pertama supaya konsumsi BBM Daihatsu Taruna lebih irit yakni melakukan tune up secara berkala.

Tune up sendiri dilakukan dengan cara membersihkan karburator atau throttle body dari endapan lumpur dan debu yang terbawa oleh bensin maupun udara. Selesai dilakukan tune up, secara otomatis konsumsi BBM tentu akan lebih irit karena jumlah bahan bakar yang menuju ruang mesin berjalan tanpa hambatan.

Lakukan Kalibrasi Nozzle Injector

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna

Nozzle injector Taruna

Khusus Taruna dengan mesin injeksi, cara membuat konsumsi BBM agar lebih irit yakni lakukan kalibrasi nozzle injector.

Sebagaimana fungsinya nozzle injector bertugas untuk melakukan pengkabutan bahan bakar di dalam ruang bakar. Kalibrasi sendiri dilakukan untuk membersihkan endapan kotoran yang dapat menyumbat suplay bahan bakar pada nozzle injector, sekaligus mengatur berapa jumlah bahan bakar yang keluar.

Baca juga: Harga Bekas Kini di Bawah Rp50 Juta, Ini 7 Keunggulan Daihatsu Taruna

Ganti Filter Udara Daihatsu Taruna Setiap 40.000 Kilometer

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna

Berikutnya membuat konsumsi BBM Taruna irit yakni mengganti filter udara setiap pemakai 40.000 kilometer. Filter udara bersih membuat jumlah udara yang masuk tidak terhalang.

Dengan begitu perbandingan antara bahan bakar dan udara yang masuk ke dalam ruang bakar akan sebanding.

Cek Sistem Pengapian

Konsumsi BBM Daihatsu Taruna

Cara terakhir guna membuat konsumsi bahan bakar Daihatsu Taruna irit yakni mengecek sistem pengapian mulai dari CDI, delco dan busi. Jika pengapian tidak sesuai standar, maka jumlah bahan bakar yang dibutuhkan dalam pembakaran tentunya akan lebih banyak.

Baca juga: Bapaknya Terios, Ini 5 Kekurangan Daihatsu Taruna yang Bikin Gagal Dilirik

Enda

Senior Writer

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
Car for sale
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

Toyota Calya E MT

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil