Mau Mudik Lebaran 2023? Catat Nomor-nomor Penting Jika Ada Kondisi Darurat
Herdi · 17 Apr, 2023 15:01
0
0
Momen mudik Lebaran 2023 jadi puncak penantian masyarakat Indonesia untuk pulang ke kampung halaman agar bisa berkumpul bersama keluarga merayakan Idul Fitri 1444 Hijriah. Namun selain persiapan kendaraan dan fisik, tidak ada salahnya Anda menyimpan beberapa nomor penting.
Ya, nomor-nomor penting yang dimaksud selama perjalanan Mudik Lebaran 2023 ini merupakan nomor kontak atau telepon yang bisa Anda hubungi jika mengalami masalah di jalan.
Mudik pakai bus umum juga masih jadi favorit di Indonesia
Maka dari itu, kali ini Autofun akan memberikan informasi beberapa nomor penting yang perlu Anda catat, mulai dari no Pertamina jika habis bahan bakar, Jasa Marga, hingga nomor darurat di masing-masing ruas jalan tol.
Nomor Penting Saat Mudik Lebaran 2023
Nah, berikut ini beberapa nomor penting yang bisa Anda simpan di telepon genggam.
Yang tak kalah penting jika Anda ingin mudik Lebaran 2023, karena Anda meninggalkan rumah, maka sebaiknya menyimpan beberapa nomor tetangga yang tak mudik, serta keamanan seperti security atau satuan pengaman (Satpam).
Mudik Lebaran 2023 Mengalami Peningkatan
Diketahui, pemerintah memprediksi musim mudik Lebaran 2023 mengalami peningkatan 14,2 persen dibandingkan tahun 2022 atau mencapai 123,8. Maklum sejak 2020-2022 masyarakat yang berlebaran di kampung halaman tidak bisa bebas, karena seluruh dunia terkena pandemi Covid-19.
Maka dari itu, mudik Lebaran 2023 kali ini sangat ditunggu-tunggu masyarakat. Bahkan menurut survei pemerintah, ada beberapa faktor orang ingin melakukan mudik, mulai dari ekonomi atau keuangan keluarga, adanya cuti bersama yang cukup panjang, hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang telah ditiadakan, sehingga masyarakat bebas bermobilisasi.
Disebutkan juga, jika mudik Lebaran 2023 kali ini didominasi dari Pulau Jawa yang mencapai 62,5 persen atau mencapai 77,3 juta jiwa.
Adapun selama musim mudik Lebaran 2023, moda transportasi yang digunakan yaitu 27,32 juta adalah mobil pribadi, lalu 25,13 juta sepeda motor, 22,77 jut bus, 14,47 juta kereta, 9,53 juta mobil sewa, dan 6,19 juta pesawat terbang.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.