Menengok Fasilitas Pabrik Aki Mobil Massiv, Dibuat di Cakung Dipasarkan ke Eropa
Ilham · 19 Mei, 2022 19:03
0
0
Aki Massiv diproduksi di Cakung, Cilincing, Jakarta Utara
Pabrik aki Massiv dibuka sejak 1991.
Produknya diekspor hingga ke Eropa.
Ada yang berbeda dari kegiatan halal bi halal dari produsen aki Massiv pada Kamis (19/5/2022). Pasalnya gelaran tersebut dikemas dalam kegiatan factory visit ke fasilitas pabrik Massiv di kawasan industri Cakung Cilincing, Jakarta.
Mulai dari Riset & Development (R&D) hingga pabrikasi Massiv dilakukan di PT Trimitra Baterai Prakarsa (TBP) sebagai operator pabrik aki Massiv selama proses produksi berlangsung.
"Selain halal bi halal dengan rekan media, kami juga mengajak langsung ke pabrik Massiv di kawasan industri Cakung Cilincing, Jakarta Utara. Sehingga bisa menyaksikan langsung produksi Massiv mulai dari raw material, processing hingga packing," tukas Satriawan Agung Prabowo atau lebih akrab disapa Tumenggung selaku Pilot Project Massiv.
Mulai dari Riset & Development (R&D) hingga pabrikasi Massiv dilakukan di pabrik ini. Namun produksi tersebut hanya berlaku untuk aki mobil saja. Sedangkan aki motor Massiv diproduksi di Tangerang.
Pabrik aki Massiv
Meski demikian, total kapasitas produksi pabrik yang berdiri sejak 1991 ini mencapai 5 juta per tahun. Komposisinya 65 persen untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan 35 persen untuk ekspor.
Bahkan untuk pasar ekspor aki buatan Cakung ini sudah masuk ke Inggris dan Uni Eropa, Australia, Arab Saudi dan Yaman. Lalu Vietnam, Thailand, Kenya, Sudan, China, Taiwan, Argentina dan lainnya.
"Kami melakukan proses produksi aki dengan mengadopsi standar internasional, proses fully automatic (robotic) kami lakukan dalam memproduksi Massiv Thunder," Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head PT Trimitra Baterai Prakarsa.
Gunakan Bermacam Standar Dan Ukuran
Karena memproduksi aki untuk ke berbagai negara sehingga satuan standar internasional yang didapat pun cukup beragam dan komplet.
Salah satu fasilitas pabrik aki Massiv
Dimana standar produksi tersebut antara lain Deutsches Institute fur Normung (DIN), Japanese Industrial Standards (JIS), Australia Standards (AS) dan lain-lain.
Ada ratusan tipe aki yang dihasilkan dengan standar berbeda. Mulai dari aki jenis basah dan MF. Peruntukannya juga beragam. Seperti aki untuk mobil penumpang asal Jepang dan Eropa. Hingga kendaraan niaga berukuran besar seperti bus dan truk.