Mitsubishi Xpander Hybrid Diproduksi Mulai 2023, Rival Raize-Rocky Juga Disiapkan
Indra Fathan · 29 Jun, 2022 09:05
0
0
Mitsubishi Xpander Hybrid lahir tahun 2023.
Mitsubishi juga siapkan dua mobil baru lagi.
Mitsubishi Xpander hybrid 2023 akan melawan Suzuki Ertiga Hybrid.
Setelah menggempur pasar Indonesia melalui New Xpander, New Xpander Cross, dan New Pajero Sport, Mitsubishi Motors seakan tak mau berhenti menggelontorkan produk-produk anyarnya. Kali ini informasi yang beredar jika PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan menghadirkan beberapa mobil terbaru di Tanah Air yang akan hadir pada tahun 2023.
Hal tersebut dilakukan MMKSI sebagai komitmen Mitsubishi menjadikan Indonesia sebagai basis produksi utama sejumlah kendaraan penumpang (passanger car) dan kendaraan niaga ringan (light commercial vehicle). Karena sejak Xpander diproduksi di Indonesia, Mitsubishi juga bertekad untuk memperbanyak lini produk yang dirakit di dalam negeri untuk kemudian diekspor ke negara lain.
Satu dari sejumlah mobil baru tersebut adalah Mitsubushi Xpander hybrid. Dikabarkan Xpander versi lebih ramah lingkungan ini akan memulai produksi massal pada tahun 2023. Tentunya kondisi tersebut akan menyemarakkan persaingan LMPV hybrid yang dipelopori oleh Suzuki Ertiga hybrid.
Mitsubishi Siapkan Xpander Hybrid Diproduksi di Indonesia
Kabar mengenai Mitsubishi Xpander hybrid ini sebenarnya bukan informasi baru. Pasca berlangsungnya acara Investor Daily Summit 2021, Menteri Perindustrian Republik Indonesia (Menperin RI) Agus Gumiwang Kartasasmita sudah menyebutkan mengenai Mitsubishi Motors Corporation berinvestasi ke Indonesia untuk produksi mobil berbasis baterai listrik.
Pernyataan Menperin ini juga ditanggapi oleh Naoya Nakamura, Presiden Direktur MMKSI. Menurut dia model hybrid tersebut akan menjadi produk yang penting buat masyarakat Indonesia.
Mitsubishi Juga Siap Lawan Honda HR-V Hingga Raize-Rocky
Menurut sumber terpercaya lainnya, Mitsubishi tidak berhenti pada Xpander hybrid tahun depan. Karena pabrikan berlogo Tiga Berlian ini juga akan menghadirkan dua mobil baru berbentuk SUV.
Keduanya segmen SUV di kelas berbeda, yang satu akan jadi penantang Honda HR-V serta lainnya siap berwujud rival Toyota Raize dan Daihatsu Rocky. Namun kedua SUV compact Mitsubishi itu baru akan diwujudkan pada tahun 2024-2025 mendatang.
Rencana produksi tiga mobil terbaru mulai tahun 2023 mendatang tidak terlepas dari komitmen Mitsubishi Motors meningkatkan investasinya di Indonesia hingga tahun 2025 sebesar Rp11,25 triliun, yang berimplikasi pada peningkatan kapasitas produksi hingga 250 ribu unit per tahun.
Selain menyiapkan produk baru, Mitsubishi juga berkomitmen menambah sembilan negara tujuan ekspor dari Indonesia, dari saat ini yang sudah mengekspor mobil ke 30 negara. Masih menurut Agus Gumiwang, seperti dikutip dari Antara, satu negara tujuan ekspor terbaru yang diincar Mitsubishi adalah Australia.
Komitmen ini disampaikan Mitsubishi dalam pertemuan dengan Menperin saat kunjungan ke pabrik Mitsubishi di Okazaki, Jepang. Menperin mendorong brand otomotif seperti Mitsubishi untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi teknologi hybrid dan battery electric vehicle (BEV) berukuran kecil di Indonesia.
Pada pertemuan dengan pihak Mitsubishi yang dipimpin oleh CEO MMC Takao Kato, Menperin juga membahas tentang peningkatan kandungan lokal pada produksi mobil Mitsubishi terutama dari Industri Kecil Menengah (IKM). Di saat bersamaan, Menperin juga menjajal tiga mobil elektrifikasi Mitsubishi di Jepang, seperti Minica MiEV, eK X EV, dan Outlander PHEV.