Mobil Listrik Ini Bisa Ngecas Baterai Pakai 2 Soket Sekaligus
Enda · 29 Agu, 2023 09:00
0
0
Pabrikan mobil listrik asal China, Denza beberapa waktu lalu menghadirkan Denza N7 di negara asalnya yang diposisikan sebagai crossover elektrik premium.
Merek Denza sendiri merupakan versi premium dari BYD, 90% saham Denza saat ini dimiliki oleh BYD, sedangkan 10% nya dari Mercedes.
Sebagai mobil listrik luxury, tentu Denza N7 membawa segudang fitur unggulan yang dapat memberikan kenyamanan berkendara.
Beranjak ke bagian dalam, N7 memiliki aksen panel kayu birch, dipadukan aksen logam, serta bazel yang dilapisi warna perak.
Untuk sistem hiburan menggunakan layar sebesar 17,3 inci, serta tambahan layar hiburan berukuran 10,25 inci untuk penumpang depan.
Uniknya mobil ini dilengkapi teknologi berupa konektivitas 5G pada sistem hiburan, wirless charging, head up display, sistem aroma terapi, dan 16 buah speaker garapan Devialet.
Tidak berhenti sampai di situ, mobil ini memiliki sebanyak 33 sensor di sekitar mobil, termasuk sensor lidar, radar gelombang milimeter, chip Nvidia Orin, dan dua buah kamera.
Mobil Listrik Denza N7 Punya Dua Pengisian Daya yang Unik
N7 dibekali baterai lithium iron phosphate (LFP) dengan kapasitas 91,3 kWh.
Untuk versi penggerak roda belakang (RWD), mobil ini diklaim sanggup menempuh jarak 702 km dalam sekali pengisian daya, sedangkan model penggerak semua roda (AWD) dapat berjalan hingga 630 km.
Memiliki jarak tempuh jauh, menariknya mobil ini dilengkapi pengisian daya efisien dengan sistem pengisian cepat berkat dua port DC yang bisa digunakan secara bersamaan.
Menggunakan mode satu port pengisian daya, pengecasan maksimum yang dilakukan menghasilkan daya sebesar 150 kW.
Memanfaatkan kedua port dalam sekali pengisian daya, outputnya yang dihasilkan menjadi 230 kW.
Berkat fitur ini, pengcesanan menggunakan dua port langsung selama 15 menit dapat membuat mobil berjalan sejauh 350 km.
Beda halnya jika mengisi daya selama 4 menit, maka mobil bisa melakukan perjalanan sejauh 100 km.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.