MPV Solar Terjangkau, Ini Kelebihan dan Kekurangan KIA Carnival Diesel
Enda · 1 Okt, 2024 11:03
0
0
Kelebihan dan kekurangan KIA Carnival Diesel bekas wajib kalian ketahui jika mungkin berniat meminang MPV bongsor kelahiran Korea Selatan yang satu ini. Mengingat ia punya beberapa daya tarik termasuk harganya yang makin menarik.
Memilih mobil keluarga dengan ukuran cukup besar, bagi sebagian orang merupakan kebutuhan, karena mencari kendaraan dengan kabin yang lapang tentu akan menjanjikan kenyamanan berkendara lebih baik dibanding sbeuah mobil compact. Utamanya kalau harus melakukan perjalanan jarak jauh.
Penikmat MPV berbodi bongsor memang cukup banyak. Entah itu akibat kebutuhan akan jumlah keluarganya yang memang banyak, atau mereka tak suka mobil berstatus MPV namun kapasitas ruangnya terbatas.
Bicara MPV berbodi gambot, dibanding Toyota Alphard, Honda Odyssey, atau Nissan Elgrand, nama KIA Carnival mungkin memang kalah populer di kelas Big MPV. Padahal sebelum kedatangan Toyota Alphard, KIA Carnival sudah lebih dulu meramaikan kancah otomotif Tanah Air di segmen MPV kelas menengah bertubuh besar.
Bahkan KIA Carnival dari segi kemewahan dan kelengkapan fiturnya juga layak untuk diadu dengan rival-rivalnya dari Jepang. Ditambahlagi, harganya tidak semahal saingannya itu.
Menelisik sejarahnya, Carnival lahir di Korea Selatan pada 1998. Pada awal kemunculannya, Carnival cuma hadir dalam varian Short Wheel Base (SWB). Bagi pasar Indonesia sendiri, Carnival diluncurkan pertama kali pada tahun 2000.
Mobil ini ditawarkan dalam dua pilihan mesin, yakni bensin Sigma 2.5L V6 bertenaga 150 PS dan mesin diesel 2.9L CRDi turbocharger dengan daya 144 PS. Pada 2003, Kia mengganti nama Carnival menjadi Sedona sekaligusmenjadi generasi kedua dari model ini.
Sedona tetap dipakai sebagai nama lain Carnival hingga generasinya yang ketiga. Tetapi pada 2021 tetaptnya di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), Kia Indonesia kembali menggunakan nama Carnival sebagai generasi yang keempat. Pun sampai kini Carnival tetap dipakai oleh Kia.
Soal pasaran mobil bekasnya, saat ini kondisi KIA Carnival bekas versi diesel lebih diminati ketimbang mesin bensin. Untuk harga bekas KIA Carnival diesel di pasar mobil seken, bandrolnya kini berada di angka mulai dari Rp60 jutaan.
Jika kalian tertarik membeli MPV jenama Negeri Ginseng penenggak solar tersebut sebagai mobil keluarga, simak kelebihan dan kekurangan KIA Carnival diesel bekas berikut ini.
Oke, pertama-tama mari kita bahas dulu apa saja hal-hal menarik dari MPV KIA yang satu ini.
1. Jok Model Captai Seat Bisa Diputar
Pada dasarnya KIA Carnival generasi pertama ini dihadirkan untuk pasar Eropa, dengan begitu tak heran apabila mobil ini terasa nyaman saat digunakan.
Sanggup dimuati hingga 7 orang sekaligus, untuk joknya mobil ini telah menganut model captain seat yang telah dilengkapi dengan arm rest. Pada jok baris keduanya pun bisa ditarik jauh maju maupun mundurnya menyesuaikan kebutuhan pengguna, dan dapat diputar 180 derajat.
Lorong di baris kedua mobil ini pun cukup luas, sehingga memudahkan akomodasi keluar masuknya penumpang baris ketiga. Tak hanya itu, pada baris pertamanya pun juga memiliki lorong yang bisa dimanfaatkan untuk meletakan barang dan memberikan jangkau anak-anak ketika ingin bertukar posisi tempat duduk.
Untuk joknya sendiri mobil ini memiliki busa yang tebal dan terasa empuk sehingga penggunanya akan merasa betah berlama-lama dan tidak mudah pegal ketika melakukan perjalanan jauh.
2. KIA Carnival Diesel Punya Fitur Mewah dan Lengkap di Masanya
Awalnya dipasarkan untuk pasar Eropa, tentu mobil ini banyak menawarkan kemewahan berkat fitur yang disuguhkan. Selain jok captain seat, mobil ini telah dibekali sunroof yang berfungsi untuk meningkatkan visibilitas serta gaya berkendara.
Tak hanya itu, mobil ini banyak diburu karena juga berhasil tersematkan setir dengan tombol audio, wood panel, kursi elektrik berlapis kulit, spion elektrik, AC climate control hingga baris belakang, heater di bawah jok, head unit 2 din, cruise control, wiper dengan pengaturan waktu, dan deffoger.
Sebagai informasi, awal kemunculannya mobil ini ditawarkan dalam dua varian, LS dan GS. Sebagai varian termurah, LS sendiri belum dilengkapi sunroof, jok fabric serta velg kaleng ditutupi dop.
3. Fitur Keselamatan Cukup Komplit
Selain menyuguhkan kesan mewah berkat fitur yang ditawarkan, penggunanya juga akan merasa lebih aman saat berkendara berkat fitur keselamatan yang disuguhkan.
Dimana untuk fitur keselamatannya, mobil ini telah dibenamkan Anti-Lock Braking System (ABS), dual SRS airbag, side impact beam, child lock door, sabuk pengaman otomatis dengan pretensioner, dan seatbelt di setiap joknya.
4. Mesin Diesel yang Bertenaga Sekaligus Lebih Hemat Bahan Bakar
KIA Carnival bermesin diesel dibenamkan mesin berkode J3 2.900 cc 4 silinder segaris dengan turbo intercooler yang dapat memeras tenaga hingga 145 Hp dan torsi mencapai 338 Nm.
Untuk tingkat percepatannya dipadukan dengan transmisinya otomatis yang kemudian ditranslasi ke penggerak roda depan. Terasa responsif dan bertenaga, untuk konsumsi BBM nya Carnival solar ini terbilang irit.
Beberapa informasi menyebutkan untuk penggunaan dalam kotanya konsumsi BBM KIA Carnival diesel ini dapat menempuh jarak 10 km/liter. Sementara untuk konsumsi BBM dengan rute luar kota berada dia angka 12-13 km/liter.
Kalau tadi kita sudah membahas apa saja poin positif dari mobil ini, sekarang kita ulas hal yang perlu diperhitungkan saat membeli KIA Carnival diesel bekas.
1. Peredam Kabin Tipis
Kekurangan atau kelemahan KIA Carnival salah satunya ada pada peredamnya. Dimana untuk bahan yang digunakan terbilang tipis sehingga tidak mampu meredam suara mesin dieselnya dan suara asing lainnya dari luar mobil.
Memiliki kualitas peredam yang tipis, tentunya bisa mengurangi rasa nyaman berekendara. Meski begitu kalian bisa mengatasi hal tersebut dengan memasang peredam kabin mobil dari produk aftermarket yang banyak dijual di toko-toko car audio.
2. Selang Power Steering Kerap Bermasalah
Beberapa pengguna KIA Carnival mengeluhkan selang power steering yang copot dengan sendirinya. Kondisi tersebut terjadi mungkin aibat usia pakai mobil ini yang memang sudah lebih dari 10 tahun.
Guna mengatasinya, kalian bisa sedikit memberikan modifikasi pada selang dengan menggantinya atau menambahkan klem pengait.
3. Kaca Mudah Pecah Saat Memasang Kaca Film
Tak sedikit KIA Carnival mengalami kejadian pecah kaca saat memasang kaca film. Pabrikan sendiri mengamini bahwa mobil ini mempunyai kelemahan pada kaca depan sekitar kaca spion tengah yang mudah pecah.
Untuk itu disarankan lebih hati-hati disaat mengganti atau memasang kaca film. Pilihlah tempat pasang kaca film yang memiliki teknisi profesional, serta menjanjikan garansi jika terjadi kerusakan saat proses pemasangan.
4. Pintu Belakang Sering Timbul Suara Asing
Sebagian besar pengguna KIA Carnival juga mengeluhkan suara asing yang kerap kali timbul pada bagian pintu belakang saat mobil melewati jalanan berkontur. Setelah ditelisik lebih jauh, sumber suara berasal dari pengait pintu yang kurang pas memegang daun pintu belakang.
Guna mengatasi hal ini, kalian bisa memperbaiki posisi pengait pintu tersebut serta menambahkan grease atau pelumas agar saat beradu, tidak menimbulkan suara yang mengganggu.
5. Mesin Dieselnya Punya Bermasalah di Pompa Oli
Kekurangan KIA Carnival diesel bekasl lainnya yang perlu kalian perhatikan yakni ada pada pompa olinya. Karena oli tidak dapat tersalurkan dengan baik, mesin mobil muncul suara berisik seperti ketukan yang penyebabnya timbul dari gigi balance sprocket dan tensioner yang lemah, sehingga mengakibatkan kekencangan rantai berkurang dan timbul bunyi.
Jika mendengar suara tak lazim dari ruang mesin, lebih baik kalian egera lakukan pengecekan dan perbaikan agar konisi kerusakan tersebut tak merembet kepada hal-hal lain.
KIA Carnival diesel kondisi bekasnya saat ini lebih banyak diburu ketimbang varian bensinnya karena memang punya beberapa poin menarik. Selain harganya yang juga terjangkau dibandingkan MPV Jepangan diesel, mobil ini memiliki banyak keunggulan dari segi kenyamanan berkendara, kapasitas daya angkut serta fitur yang ditawarkan.
Alhasil mobil ini juga layak dijadikan pilihan menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan keluarga yang nyaman dan bertenaga tapi harganya murah. Tetapi meskipun sebelum membeli mobil ini sebaiknya cek kelebihan dan kekurangan KIA Carnival diesel untuk mengatahui hal-hal yang perlu diperhatikan.
Selain itu periksa dengan teliti kelengkapan dan fitur apakah dapat berjalan dengan normal atau tidak. Satu lagi untuk kaki-kaki depan juga memerlukan perhatian khusus, pasalnya mobil berpenggerak roda depan mudah sekali rusak pada bagian ini.
Kelebihan dan kekurangan KIA Carnival Diesel bekas
Kelebihan:
Jok penumpang bisa diputar
Fitur lengkap
Perangkat keselamatan komplit
Mesin diesel bertenaga
Kekurangan:
Peredam kabin kurang
Selang power steering sering bermasalah
Kaca mudah pecah
Pintu belakang berisik
Pompa oli sering bermasalah
FAQ
KIA Carnival pertama kali keluar tahun berapa?
KIA tercatat memperkenalkan Carnival pertama kali pada tahun 1998. Namun masuk ke Indonesia baru di tahun 2000.
Konsumsi BBM KIA Carnival boros?
Konsumsi BBM KIA Carnival bermesin bensin 2.500 cc V6 ada dikisaran 10 km/liter untuk rute dalam kota dan 12 km/liter untuk rute luar kota. Sementara konsumsi BBM KIA Carnival diesel bisa mencpaai 13 km/liter.
Apa masalah umum KIA Carnival?
Mengingat usianya yang sudah lebih dari 10 tahun, masalah KIA Carnival antara lain ada pada sisitem transmisi yang mulai terasa menyentak. Kemudian selang power steering juga kerap lepas. Dan juga kerusakan di pompa oli.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.