Pakai Teknologi EDF, Merek Kaca Film Mobil Ini Tebar Diskon Menarik Selama IIMS 2024
Prasetyo · 19 Feb, 2024 17:01
0
0
Memilih kaca film mobil terbaik harus memperhatikan spesifikasi yang dimilikinya, misalnya Wincos yang memiliki teknologi khusus untuk memberikan daya tolak panas yang optimal.
Kaca film Wincos kembali turut berpartisipasi dalam pameran otomotif Nasional, yang kali ini hadir di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.
Selama pameran yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 15-25 Februari 2024 tersebut, merek kaca film teknologi Jepang ini menghadirkan beragam pilihan kaca film mobil berkualitas tinggi kepada pengunjung.
"Wincos selalu berkomitmen untuk memberikan solusi kaca film terbaik bagi para pelanggannya. Dengan menghadirkan produk berkualitas tinggi, layanan profesional, dan garansi resmi, Wincos tentunya menjadi merek kaca film mobil terpercaya dalam meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara," terang Betty Anjarini, Sales and Marketing Director PT. Krisant Pundiamas Sejahtera selaku pemegang merek kaca film Wincos di Indonesia.
Ditemui di area pameran IIMS 2024, Betty menjelaskan, selain beragam pilihan produk terbaik, pihaknya juga menawarkan promo pembelian yang menarik bagi setiap pengunjung.
Selama pameran otomotif ini berlangsung, menurut Betty, Wincos memberikan berbagai promo dan penawaran menarik untuk setiap pembelian produk.
Mulai dari diskon spesial hingga 25%, paket bundling, dan juga berbagai hadiah langsung yang menarik.
Masih menurut Betty, ada beberapa kelebihan yang ditawarkan Wincos sebagai produsen kaca film mobil untuk pasarnya di Indonesia.
"Karena terdapat tujuh unique selling point (USP) di setiap produk kaca film yang kami tawarkan," ucapnya.
Kelebihan-kelebihan tersebut antara lain kaca film ini memiliki tingkat visibilitas yang lebih terang saat dipakai berkendara di malam hari atau kondisi cuaca gelap seperti hujan deras.
Selain itu, pigmen warna kaca film merek ini akan tetap stabil untuk pemakaian yang cukup lama dan sering terpapar sinar matahari.
Dengan tingkat kegelapan yang stabil, serta daya tolak panas yang optimal, pemasangan kaca film Wincos juga sanggup meringankan sistem kerja AC mobil.
Ketika mobil tidak terbebani karena harus mengaktifkan AC pada suhu sangat rendah, maka pada akhirnya beban kerja mesin juga tak terlalu berat yang membuat konsumsi BBM jadi lebih irit.
Kaca film ini juga diklaim tidak menghalangi sinyal satelit ketika Anda menggunakan GPS untuk peta navigasi atau memasang sistem pembayaran tol elektronik tanpa tap kartu.
Terakhir, dengan kemampuan memberikan perlindungan maksimal dari paparan sinar ultraviolet, maka dapat melindungi kulit dan bagian tubuh lainnya dari radiasi yang membuat kenyamanan dan keamanan berkendara jadi lebih maksimal.
"Wincos adalah merek kaca film ternama dari Jepang yang telah diakui secara global atas kualitas dan inovasinya. Dengan komitmen terhadap kualitas dan kepuasan pelanggan, kami terus menghadirkan produk dan layanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan kami," tukas Betty.
Pemasangan lapisan kaca film pada kendaraan memang akan membantu melindungi diri dari teriknya paparan sinar matahari, sekaligus memberikan privasi untuk keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.
Sayangnya masih banyak pemilik kendaraan roda empat yang kurang memahami memilih kaca film terbaik.
Umumnya, mereka hanya memasang kaca film yang palinmg gelap atau memilih kaca film murah yang penting adem.
Padahal ketika salah memilih kaca film mobil, ada beberapa bahaya yang mengintai.
Karena itulah, perhatikan hal-hal berikut ini saat hendak pasang kaca film mobil.
1. Perhatikan Daya Tolak Sinar UV Kaca Film Tersebut
Siswanto, Marketing and Promotion Manager PT Krisant Pundimas Sejahtera mengungkapkan, sebelum berniat memasangkan kaca film pada mobil kesayangan, ketahui lebih dulu berapa persen tolak panas yang dimiliki kaca film tersebut.
Kaca film yang baik harus memiliki angka UVR (Ultra Violet Rejection) di atas 80%, karena semakin besar angka UVR sebuah kaca film, maka semakin banyak pula kaca film tersebut menolak sinar ultraviolet untuk masuk ke dalam kabin mobil.
2. Pastikan Memiliki Kemampuan Tolak Panas Matahari yang Terbaik
Saat hendak membeli kaca film untuk dipasang di mobil Anda, perhatikan pula spesifikasi TSER (Total Solar Energy Rejected).
Ini adalah angka yang menggambarkan jumlah total energi matahari (Ultraviolet + visible light + Infrared) yang sanggup diblokir kaca film tersebut.
Semakin tinggi persentase TSER dari kaca film, semakin tinggi persentase energi panas matahari yang bisa dibelokkan.
3. Jangan Pasang yang Terlalu Gelap
Hal penting lainnya saat memilih kaca film mobil terbaik adalah besaran VLT (Visible Light Transmittance).
Angka VLT ini menunjukkan banyaknya cahaya yang masuk ke dalam kabin untuk menunjukkan tingkat kegelapan dari lapisan kaca film tersebut.
Jika semakin kecil nilai VLT maka semakin terlihat gelap kaca film, dan umumnya di pasaran tingkat VLT ini disebutkan dalam beberapa varian, seperti kegelapan 20%, 40%, 60%, dan 80%.
Pertimbangkan saat memilih kaca film yang gelap di saat mengemudi malam hari atau ketika hujan lebat.
Jadi tidak bijaksanakan jika memasang kaca film yang terlalu gelap, mungkin untuk mengemudi di siang hari tidak terlalu terasa, tetapi hal ini akan membutuhkan kerja pandangan ekstra saat mengemudi di malam hari atau hujan deras dan turun kabut.
Menurut Siswanto, Wincos memiliki daya tolak panas maksimal sampai 97% dan minimal 95%.
Kemampuan tolak panas yang sangat baik ini disebutkan akibat adanya teknologi Extruded Dyed Film (EDF).
Kemudian kaca film Wincos juga sudah menggunakan bahan dasar berwarna hitam sehingga tidak perlu lagi proses pewarnaan yang malah merusak karakteristik termal pada sifat kaca film tersebut.
Ini berimbas pada daya tahan kaca film Wincos jadi lebih lama dibanding merek lainnya.
Ia juga menyarankan, untuk aplikasi kaca samping dan belakang bisa memakai kaca film dengan tingkat kegelapan 60-80%.
Sedangkan depan cukup 40% saja, kalau tetap mau agak sedikit privasi, Wincos juga punya kaca film dengan kegelapan 50% dengan kode HCD 20G yang bisa diaplikasikan di kaca depan.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.