Review All New Honda Civic RS 2022, Apa Bedanya Dengan Yang Ditawarkan di Negeri Jiran?
Budi · 7 Okt, 2022 11:40
0
0
Belum lama, kami mendapatkan kesempatan untuk kembali menguji All New Honda Civic 2022 (FE). Saat ini, Honda Civic generasi ke-11 merupakan sedan medium yang menjadi penguasa pasar di kelasnya yang juga diisi oleh All New Toyota Corolla Altis. Tak heran, karena memang mobil ini menawarkan banyak peningkatan dibandingkan Honda Civic (FC) pendahulunya.
Saat diluncurkan menjelang akhir tahun 2021 lalu, All New Honda Civic ini dibanderol Rp567 Juta,saat ini harganya sudah menjadi Rp586,9 Juta on the road Jakarta. Dibandingkan Toyota Corolla Altis, Civic baru ini jelas lebih mahal, padahal rivalnya dari Toyota sudah menawarkan teknologi hybrid di varian tertingginya.
Nah bicara soal varian, konsumen All New Honda Civic di Indonesia memang tak mendapat pilihan varian selain RS. Sementara di Thailand, konsumen Civic mendapatkan 5 varian Civic termasuk yang berteknologi e:HEV. Dan di Malaysia, ada 3 pilihan varian Civic yang sama-sama mengusung mesin 1,5 Liter VTEC Turbo serupa di Indonesia.
Di Indonesia, PT Honda Prospect Motor (HPM) memang hanya memperkenalkan All New Civic dalam varian RS di Indonesia karena alasan yang cukup masuk akal. Menurut Honda, kebanyakan konsumen Honda di Indonesia memilih varian paling sporty alias RS pada mobil-mobil Honda. Pada varian Honda Jazz misalnya, 97% konsumen memilih varian tertinggi, Jazz RS.
Pilihan tunggal ini juga pernah terjadi saat Honda memperkenalkan Honda Civic (FC) tahun 2016 dengan hanya meluncurkan satu varian Honda Civic Turbo bermesin 1.5L dengan turbocharger, meski di Thailand saat itu juga masih ada pilihan Civic bermesin 1.8L . Pada tahun 2019, versi facelift dari Honda Civic (FC) ini juga memangkas varian ES dan Prestige, membuatnya hanya tersedia dalam satu varian Civic Sedan Turbo.
Saat HPM mulai menjual Honda Civic Hatchback, pada awal tahun 2020, sekali lagi Honda memangkas varian yang dijual (E dan S) hingga hanya menyisakan satu varian RS saja. Tampaknya hal ini yang menjadikan Honda pada akhirnya memutuskan hanya menjual satu varian All New Honda Civic RS di Indonesia.
All New Honda Civic RS di Malaysia Dapat Mesin Lebih Bertenaga
Berbeda dengan Honda Civic yang dijual di Malaysia, pasar Negeri Jiran itu mendapatkan tiga varian Civic FE yaitu Civic 1.5 E, 1.5 V dan 1.5 RS. Seperti halnya di Indonesia, ketiganya menggunakan mesin 1.5 Liter VTEC Turbo, namun output tenaga yang dihasilkannya lebih besar dibandingkan mesin yang ditawarkan di Indonesia.
Di Malaysia tenaga yang dihasilkan mencapai 182 PS pada 6.000 rpm, sementara di Indonesia tenaga yang diberikan hanya 178 PS ada putaran mesin yang sama. Untuk torsinya, keduanya sama-sama menawarkan 240 Nm pada 1.700 - 4.500 rpm yang mengandalkan transmisi CVT untuk mengantarkan daya ke roda depan.
Varian Honda Civic 1.5 E merupakan varian terendah dan termurah yang ditawarkan di Malaysia. Di sana mobil ini ditawarkan dengan banderol harga RM 125.635 atau sekitar Rp412 jutaan dengan Honda Sensing sebagai kelengkapan standarnya. Fitur keselamatan dengan 6 airbags, VZA, ABS, EBD, BA, HSA dan Auto Hold menjadi fitur standar yang juga dibawa hingga ke varian di atasnya.
Menjadi pembeda pada varian terendah ini adalah penggunaan velg 16 inci, balutan bahan fabric pada tempat duduk serta pengaturannya yang masih manual. Fitur infotainment juga masih menggunakan layar sentuh 7 inci yang didampingi 4 buah speaker. Namun sistem hiburan ini telah mendapatkan fitur konektivitas Android Auto dan Apple CarPlay.
Untuk Varian di atasnya, Civic 1.5 V yang berbanderol RM 138.043 atau sekitar Rp453 jutaan mendapatkan velg berukuran 17 inci. Di dalam, bangku sudah berbalut kulit dengan pengaturan elektrik 8 arah. Di balik lingkar kemudi juga sudah ada paddle shift untuk menunjang pilihan mode pengendaraan Econ, Normal dan Sport.
Untuk fitur hiburan, layar infotainment kini berukuran 9 inci dengan 8 buah speaker, dan khusus Apple CarPlay dapat mengakomodasi koneksi nirkabel. Fitur keselamatan kini ditambahkan Honda LaneWatch untuk melihat kondisi blindspot di sisi kiri.
Nah, varian tertinggi Honda Civic RS ditawarkan dengan harga RM 144.350 atau di kisaran Rp473 jutaan. Sebagai varian top of the line, mobil ini mendapatkan velg berukuran 18 inci dan juga spoiler belakang khas RS. Di bagian dalam, kabin dibalut nuansa hitam dengan pembungkus jok kombinasi kulit dan suede. Pada lingkar kemudi dan tuas transmisi selain dibalut kulit juga mendapatkan aksen jahitan berwarna merah.
All New Honda Civic RS di Indonesia Punya Fitur Terlengkap, Kecuali Velg-nya
Satu-satunya varian All New Honda Civic RS yang ditawarkan di Indonesia mendapatkan fitur terlengkap serupa dengan apa yang ditawarkan oleh varian RS di Malaysia kecuali velg yang digunakannya. Ya, di Indonesia Civic RS hanya mendapatkan velg berukuran 17 inci sebagai velg standarnya.
Hal ini yang menjadi salah satu catatan soal tampilan luar Honda Civic RS di Indonesia. Jika diperhatikan lebih seksama velg ini memang tampak kurang proper dengan bulatan fender Civic alias kurang besar. Beruntung velg itu dibalut warna hitam yang membuat ukurannya tersamar. Namun jika HPM mau memasangkan velg 18 inci, hal ini bisa menyempurnakan tampilan Civic RS.
Sebaliknya terjadi di bagian interior. Jika pada seluruh varian Civic di Malaysia hanya mendapatkan penyejuk kabin alias AC single zone, di Indonesia Civic RS mendapatkan AC dual zone yang dapat diatur perbedaan kabin di sisi kiri dan kanan. Satu hal lagi adalah panel instrumen di balik kemudi, dimana pada varian di Malaysia hanya mendapatkan layar TFT 7 inci semi-digital, pada Civic RS Indonesia mendapatkan layar TFT 10,2 inci full digital yang dapat di-custom.
Honda Sensing Memudahkan Pengendaraan, Jadikan Civic Terasa Lebih Tenang
Sebagaimana fitur yang disematkan pada LSUV Honda BR-V, sudah tentu fitur ADAS pada Honda Sensing menjadi fitur standar yang mendukung kemudahan berkendara pada Civic RS ini. Pada model yang dipasarkan di Indonesia, Honda Sensing memiliki Adaptive Cruise Control (ACC) dengan Low-Speed Follow (LSF), Lane Keep Assist System (LKAS), Road Departure Mitigation (RDM), Collision Mitigation Braking System (CMBS), Auto High Beam (AHB) dan Lead Car Departure Notification (LCDN).
Dua fitur pertama menjadi fitur paling terasa bermanfaat saat digunakan di jalanan Ibu Kota. ACC dengan LSF membuat berkendara di tengah kepadatan lalu lintas maupun saat menjelajah tol dalam kota terasa lebih mudah dan tak melelahkan. Hal ini karena kamera ADAS membaca jarak dan pergerakan mobil di depan membuat Anda tak perlu lagi menginjak pedal gas atau rem saat beriringan di tengah lalu lintas.
Terakhir, kombinasi fitur ACC dan LSF dengan LKAS memberikan sensasi pengendaraan semi-otonom, terutama di jalan bebas hambatan. Sebagai catatan, LKAS baru aktif di atas kecepatan 71 km/jam, sehingga fitur ini memang paling tepat digunakan di jalan tol. Secara otomatis, kemudi Civic akan mengikuti lajur di antara kedua marka jalan.
Sayangnya fitur ACC tak se-adaptive namanya. Saat menghadapi tikungan fitur ini tak mengurangi kecepatan, sehingga Sang pengemudi tetap harus memperhatikan kecepatannya saat menghadapi tikungan.
Secara keseluruhan, Honda Civic menyuguhkan pengendaraan yang lebih dinamis dibandingkan pendahulunya (FC) yang lebih sporty. Mobil ini sangat nyaman saat dikendarai tenang dan tak terburu-buru, namun saat kita menghadapi tikungan-tikungan cepat, Civic mampu memberikan karakter pengendalian yang juga sporty. Semua ini disempurnakan dengan jaminan keselamatan dari Honda Sensing.
Berpengalaman sebagai jurnalis otomotif sejak lebih dari 15 tahun, Ia telah mencicipi berada di beberapa sisi industri, PR, agency dan media, baik cetak maupun online. Kegemarannya berkendara membawa Ia mencoba berbagai jenis mobil, mulai single seater di lintasan sirkuit hingga off-road di lintasan salju bersuhu -15 derajat Celsius.
Facebook: budityas
Instagram: budityasbebe