Sharing platform menjadi suatu hal yang jamak dilakukan oleh banyak pabrikan kendaraan. Cara ini juga dilakukan oleh Suzuki serta Mitsubishi saat memproduksi T120SS dan Carry. Meskipun kembar, kedua pick up ini tentunya memiliki banyak perbedaan dari sisi teknis.
Awal mula kehadiran T120SS ini dikenalkan dalam waktu hampir bersamaan dengan Carry, di tahun 1991. Keduanya berbagi hampir semua bagian kaki-kaki dan bodi, kecuali mesin, transmisi, dan beberapa ornamen eksterior. hal tersebut berlaku hingga T120SS berhenti produksi di pasar lokal pada 2019 silam.
Sebagai kendaraan niaga ringan, platform Suzuki Carry ini sudah terbukti tangguh selama puluhan tahun. Inilah yang mendorong Mitsubishi menjalin kerja sama sharing platform supaya bisa memasarkan mobil niaga yang tangguh, irit, tapi tak perlu repot melakukan riset dari nol.
Perbedaan fisik mendasar antara T120SS dan Carry terlihat jelas di lampu depan, grill, lampu sein, lampu belakang, dashboard, spion dan mesin.
T120SS ini bahkan sempat masuk jadi properti syuting di sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Saat itu, Doel dikisahkan menjadi sopir untuk sementara waktu. Namun, Babeh Sabeni yang tak setuju anaknya jadi sopir, meminta kepada Doel untuk mengembalikan T120SS itu ke kantor dan tak meneruskan pekerjaannya.
Kembali ke pembahasan mengenai Mitsubishi T120SS dan Suzuki Carry, Mitsubishi Colt T120ss ini melanjutkan nama legendaris Mitsubishi Colt T120 yang beredar hingga tahun 1981. Secara segmentasi, T120SS mengisi lini tepat di bawah L300.
Kelebihan Mitsubishi Colt T120ss dibanding Suzuki Carry adalah T120ss ini tenaga dan torsinya yang jauh lebih besar. Karenanya mobil ini umum digunakan untuk keperluan angkut mengangkut di daerah pegunungan.
Itu tadi sekilas perbedaan T120SS dan Carry. Lebih lengkapnya, simak artikel di bawah ini.
Mitsubishi T120SS, Kuda Beban Bertenaga Besar
Mobil pick up dirancang supaya siap mengangkut apa saja, mulai dari sayuran hingga matrial bahan bangunan termasuk pasir hingga batu bata. Tak perlu mewah, tenaga dan bak yang kuat jadi pilihan yang utama
Mitsubishi Colt T120SS awalnya menggunakan mesin berkode 4G17 SOHC 12 valve 1.343cc yang dikembangkan secara khusus untuk Mitsubishi Colt T120SS. Tenaga yang dihasilkan sebesar 78Hp pada 6000rpm dan torsi 107Nm pada 3500rpm.
Mesin ini masih mengandalkan penggunaan karburator untuk menyuplai bahan bakarnya. Sekitar tahun 2004 bersamaan dengan kemunculan versi facelift, Mitsubishi mengganti mesin ini diganti dengan mesin 4G15 SOHC 12 valve 1.468cc. Suplai bahan bakar menggunakan injeksi Multi Point Injection sehingga dapat menghasilkan tenaga hingga 86Hp pada 5750rpm dan torsi 120Nm pada 3750rpm.
Mesin T120SS generasi kedua ini sama dengan yang digunakan Mitsubishi Lancer trim GLX pada tahun 1990an. Pada facelift ini, Bagian paling berubah ada pada mesinnya yang upgrade dari 1300cc menjadi 1500cc. Perbedaan lainnya yaitu T120SS memiliki pilihan bak standar, flat deck dan bak 3 way wide.
Tidak banyak yang berubah pada penampilannya, dan penyegaran di T120SS facelift hanya terlihat grill depan saja yang berganti dengan grill belah segitiga besar khas Mitsubishi jaman itu. Sementara interiornya nyaris tidak ada perubahan dibanding versi sebelumnya.
Kelebihan Mitsubishi Colt T120SS adalah tenaganya yang lebih besar dibanding rivalnya bahkan dari Carry yang jadi kembarannya. Selain itu handling mobil ini juga lumayan baik saat ada muatan, sedangkan kalau kosongan, rasanya ban belakang kurang menapak.
Namun karena tenaganya lebih besar maka konsumsi bahan bakar jelas lebih boros. Selain itu, harga sparepart Mitsubishi juga lebih mahal dari Suzuki. Poin tersebut membuat Mitsubishi T120SS harga bekasnya jadi lebih terjangkau.
Suzuki Carry, Kalah Tenaga Menang Built Quality dan Aftersales
Suzuki Carry menjadi pick up legendaris, dan bahkan kiprahnya masih terus eksis hingga saat ini. Carry dipilih menjadi basis sharing platform oleh Mitsubishi karena keandalannya selama puluhan tahun. Bisa dibilang, T120SS ini menjadi model penyempurnaan, karena memadukan body kokoh khas Suzuki Carry dan mesin bertenaga besar racikan Mitsubishi.
Namun demikian, Carry juga jangan dipandang enteng, karena pick up ini terkenal mudah soal perawatan. Harga sparepart juga lebih terjangkau sehingga meringankan para pemilik saat melakukan perbaikan.
Suzuki mengandalkan mesin G13A dengan daya 73ps/6.000 rpm. Suzuki menyusul untuk facelift Carry di tahun 2000 dengan menjejalkan mesin 1.500cc dan menghentikan penjualan versi mesin 1.300 cc.
Mesin 1.500 cc pada T120SS dan Carry kembali diupgrade pada 2005 dengan menggunakan sistem injeksi multi point untuk memenuhi standar emisi Euro 2, hingga 2019 tidak ada perubahan spesifikasi pada mesin.
Suzuki Carry Pick-Up facelift dibekali dengan mesin jenis G15A berkapasitas 1.493 cc empat silinder. Mesin ini mampu mengeluarkan tenaga sekuat 78.8 ps pada 5.500 rpm dan torsi puncak 78.8 ps pada 5.500 rpm.
Bila dikomparasi, tenaga dari mesin baru 1.500 cc Carry facelift juga masih kalah daripada T120SS. Namun soal efisiensi bahan bakar, Carry ini jagonya. Itulah mengapa Carry ini lebih sering dijumpai sebagai kendaraan lintas provinsi daripada T120SS.