All New Honda CR-V 2023 sudah diluncurkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, Agustus lalu. 

Sejak peluncurannya, Medium SUV ini kerap menjadi perbincangan di kalangan konsumen dan pecinta otomotif. 

Tidak hanya karena tampilannya yang kian atraktif dan hadir varian CR-V Hybrid, tetapi juga mahar yang harus dikeluarkan jika Anda tertarik untuk meminangnya.

Di GIIAS 2023 lalu, HPM menawarkan ‘jagoan’ mereka dengan banderol Rp 739,9 juta untuk CR-V 1.5 Turbo (non-hybrid) dan Rp 799,9 juta untuk Honda CR-V RS e:HEV alias varian hybrid-nya. 

Bayangkan saja, CR-V yang dulu ditawarkan di rentang harga Rp 500 jutaan, kini sudah menyentuh hampir Rp 800 juta. 

Dengan bujet yang serupa, Anda sudah bisa meminang sebuah SUV Premium Eropa bekas yang usianya belum sampai 5 tahun.

Tetapi, apakah harga All New Honda CR-V 2023 ini benar-benar terlalu mahal atau sebanding dengan rentetan gubahan yang telah dilakukan pabrikan Jepang itu?

Beruntungnya, HPM mengundang kami untuk mencoba langsung Honda CR-V RS e:HEV 2023 di Bali beberapa waktu lalu.

Baca juga: Harga Hampir Rp800 Juta, Begini Kecanggihan Sistem Hybrid di Honda CR-V e:HEV

Eksterior Honda CR-V 2023 yang Makin Menarik

Tak bisa dipungkiri, tampilan CR-V baru ini memang menarik. 

Para desainer Honda berhasil dalam menghadirkan elemen desain sporty, elegan, dan tangguh dalam sebuah SUV.  

Langkah Honda untuk mengacu pada pasar domestik Amerika Serikat (USDM) dalam soal desain nampaknya terbukti tepat, hal tersebut juga tampak pada bahasa desain Honda CR-V 2023 ini.

Fascia depan CR-V jelas mengambil inspirasi dari Honda Pilot generasi keempat yang ditujukan untuk pasar Amerika. 

Grill besar bermotif honeycomb serta lampu depan LED yang ramping dan membuat CR-V tampak sporty. 

Namun, hal tersebut diimbangi aksen chrome sehingga kesan dewasa dan elegan dari mobil tetap terlihat.

Dari samping, siluet CR-V tampak sedikit boxy jika dibandingkan dengan generasi pendahulunya, namun lekukan di bagian fender serta garis bodi yang membujur dari lampu depan hingga belakang membuat mobil ini tetap terlihat dinamis. 

Jujur saja, siluet Medium SUV Honda ini makin menyerupai salah satu rivalnya, Mazda CX-5. Anda bisa tebak pasar utama Mazda? Yak, Amerika Serikat. Lagi-lagi mengacu kepada USDM.

Mungkin tampilan belakang menjadi satu-satunya bagian yang masih mempertahankan tradisi dari Honda CR-V. 

Hal tersebut terlihat pada desain lampu kombinasi belakang yang tetap setia dengan bentuk L yang kini tampak lebih kompak dan terkesan premium, begitu juga dengan lekukan pintu bagasi yang khas.

Oh iya, ini pertama kalinya Honda menggunakan nomenklatur RS pada sebuah CR-V meski hanya tersedia dalam varian hybrid saja. 

Perbedaan tampilan antara tipe RS e:HEV dan 1.5 Turbo pun sebenarnya tak banyak, hanya terletak di emblem dan warna hitam pada body kit untuk tipe 1.5 Turbo.

Baca juga: 3 SUV Mewah Bekas Seharga Honda CR-V Gen 6, Mulai Dari Hyundai Palisade Hingga Mercedes-Benz GLC

Interior Mirip Honda Civic

Kalau Anda merasa tampilan interior All New CR-V ini terlihat familiar, Anda tidak sepenuhnya salah, karena interior dari mobil ini sebenarnya mirip dengan Honda Civic. 

Dashboardnya bisa kami katakan serupa dengan sang saudara, mulai dari panel instrument, kisi-kisi AC dan aksen honeycomb-nya, kenop pengaturan AC, bahkan head unit pun kembar.

Perbedaan yang paling terlihat pada desain door trim, konsol tengah, dan peletakan tuas transmisi yang lebih tinggi dan lebih dekat ke dashboard. 

Tentu desain joknya juga berbeda, jika Civic lebih sporty dengan desain semi-bucket, CR-V dibekali dengan jok yang lebih lebar dan nyaman untuk mengakomodir demografi konsumen yang berbeda. 

Tema warnanya pun cenderung sama, hitam, meski Civic menggunakan sedikit aksen warna merah. Karena merah itu apa? Yak, resing.

Soal akomodasi sudah tak perlu diragukan lagi, toh varian hybrid hanya tersedia sebagai 5-seater alias hanya memuat lima penumpang saja. 

Duduk di bangku baris kedua laksana raja dengan headroom dan legroom yang sangat mumpuni. 

Absennya pilihan 7-seater pada All New Honda CR-V RS e:HEV ini bukan tanpa alasan, pasalnya di bawah bagasi ada baterai serta modul yang tersemat.

Jika dipaksakan ada bangku baris ketiga mungkin ruang yang tersedia hanya cukup untuk penumpang anak-anak.

Setidaknya, kapasitas bagasi mobil ini jadi lebih besar, memuat empat koper atau lebih rasanya tidak mustahil jika melihat spesifikasi Honda CR-V 2023 ini memiliki kapasitas bagasi hingga 1027 liter.

Baca juga: Selisih Rp60 Juta, Segini Banyaknya Perbedaan Antara Honda CR-V 2.0 RS e:HEV dengan 1.5 Turbo

Mesin Hybrid yang Gesit dan Irit

All New Honda CR-V RS e:HEV dibekali mesin 4-silinder DOHC 2.000 cc Direct-Injected Atkinson Cycle. 

Tak hanya menjanjikan efisiensi yang luar biasa dengan Atkinson Cycle, teknologi Direct-Injected membuat mesin ini sanggup meminum bahan bakar dengan oktan rendah meski kompresi mesin tetap tinggi. 

Jika melihat ke arah tutup tangki, CR-V 2023 ini hanya butuh bahan bakar dengan oktan 90 meski sebaiknya pilih oktan yang lebih tinggi.

Mesin tersebut dihubungkan ke transmisi Electric Continuously Variable Transmission (E-CVT) yang sebenarnya sama sekali bukan CVT.

CR-V RS e:HEV juga dibekali dua motor listrik (1 motor penggerak dan 1 motor generator) serta baterai lithium-ion dengan kapasitas 1,06 kWh. 

Bicara angka, kombinasi dapur pacunya dapat tenaga maksimum 204 hp dan torsi maksimal sebesar 335 Nm.

Teknologi e:HEV yang diusung CR-V Hybrid ini merupakan sistem pintar yang bekerja secara otomatis. 

Mesin ini memiliki 3 mode operasi (EV Mode, Hybrid Mode, dan Engine Mode), pengemudi tidak dapat memilih mode tersebut secara independen.

ECU dan modul motor listrik CR-V yang menentukan mode mana yang sesuai dengan gaya berkendara, mode berkendara, kondisi jalanan, serta status baterai yang tersedia.

Baca juga: Harga Honda CR-V Gen 6 Makin Mahal, Mazda CX-5 2023 Jadi Alternatif Cerdas

Tawarkan Kenikmatan Berkendara Lebih Baik

Sekarang mari kita masuk ke menu utama, yaitu impresi berkendara dari Honda CR-V 2023. 

Jika Anda berpikir bahwa CR-V terbaru hanya sekadar teknologi hybrid dan tampilan yang lebih segar, Anda salah besar. 

Menurut saya, peningkatan terbesar dari mobil ini terletak pada impresi berkendaranya.

Sistem hybrid CR-V? Impresif. Tak hanya halus saat bertransmisi antar mode operasi, transmisi e-CVT juga menghadirkan kenyamanan yang optimal selama berkendara. 

Efisiensinya juga tidak main-main, selama media drive ada 20 tim awak media yang terlibat dan 80% tim berhasil menghasilkan efisiensi BBM hingga lebih dari 20 kilometer per liter. 

Hasil tersebut dicapai menggunakan mode berkendara Eco dan menempuh rute kombinasi dengan kecepatan rata-rata di rentang 20 – 30 km/jam.

Puas menguji keiritan mobil ini, kami pun mencoba mode Sport untuk merasakan seberapa sporty mobil ini untuk dikemudikan.

Begitu tombol kami tekan, suara raungan mesin tiba-tiba terdengar di dalam kabin. 

Bukan karena suara mesin yang bocor ke dalam kabin, tetapi Honda CR-V terbaru dibekali dengan fitur simulasi suara mesin yang digaungkan ke dalam kabin melalui sistem audio Bose-nya, lagi-lagi fitur yang baru untuk sebuah CR-V. 

Suara tersebut semakin lantang terdengar seiring pedal gas yang semakin dalam kami tekan, sensasi yang biasanya hanya bisa Anda dapatkan di sebuah Sports Car premium. 

Adrenalin semakin tergugah karena transmisi e-CVT yang tadinya halus berubah menjadi sigap, apalagi disajikan dengan simulasi perpindahan gigi.

Handling dari mobil ini pun cukup impresif. Dibekali dengan suspensi berteknologi dual valve (lagi-lagi hal baru), CR-V bisa menyajikan kenyamanan khas SUV namun tetap memiliki kelincahan dan kesigapan bak sebuah mobil sedan. 

Tak kalah impresif, mobil bongsor dengan panjang 4.691 mm dan lebar 1.866 mm ini terasa seperti mobil kecil saat bermanuver di kemacetan dan jalan-jalan kecil Pulau Dewata.

Lantas bagaimana dengan kekedapan kabin yang kerap dikomplain para pemilik CR-V? Bisa kami katakan, SUV jagoan Honda ini sekarang sesenyap mobil premium asal Eropa. 

Peredaman meningkat drastis dengan memperbanyak insulasi di berbagai titik. Misalnya di bagian firewall, baik di bagian dalam dan luar dengan penggunaan insulator. 

Kap mesin, fender bagian luar, dan bagian dalam pun kini dipasang insulasi. Bagian rangka juga disemprot busa uretan untuk mengurangi NVH (Noise, Vibration, Harshness). 

Tak ketinggalan, kini kaca bagian depan dan samping menggunakan accoustic glass yang ikut meningkatkan kekedapan suara di dalam mobil.

Bagaimana dengan faktor keselamatan? Sudah pasti diperhatikan tentunya dengan fitur Honda Sensing yang tersedia dengan lengkap.

Baca juga: 3 Kelemahan di Honda CR-V Kura-Kura yang Jarang Diketahui, Apakah Menarik Untuk Dimiliki?

Kesimpulan

Jadi, apakah harga nyaris Rp 800 juta itu worth it untuk sebuah All New Honda CR-V RS e:HEV 2023? 

Menurut kami, iya. Tak hanya tampilannya yang semakin rupawan, segala peningkatan yang diberikan oleh Honda membuat CR-V “naik kelas” menjadi sebuah SUV premium.

Mobil ini irit, nyaman, dan bisa kencang saat dibutuhkan. Benar-benar sesuai untuk penggunaan sehari-hari meski mengorbankan opsi 7-seater untuk keluarga Anda liburan.

Sekarang, semua pilihan kami Kembali ke para calon konsumen. 

Lebih baik membeli gengsi di antara tetangga dan rekan kerja dengan SUV Premium Eropa tapi kondisinya bekas, atau lebih baik membeli kandidat car of the year yaitu Honda CR-V terbaru ini?

Teks + Foto: Taufan Rizaldy
Edit: Prasetyo