Lamborghini Urus

Apa yang ditawarkan oleh SUV dengan harga Rp8.5 miliar? Bagi Lamborghini Urus, harga tersebut sudah bisa mendapatkan SUV dengan tampilan agresif layaknya sportscar, berbagai fitur bantuan berkendara, serta performa sangar dari SUV tercepat Lamborghini.

Harga

Spesifikasi

Sejarah

Lamborghini Urus menjadi salah satu tonggak sejarah Lamborghini. Kehadirannya merupakan jawaban pabrikan asal Italia ini menghadapi pasar yang gemuk di segmen SUV. Nama Urus sendiri merupakan nama nenek moyang sapi rumahan modern, yang juga dikenal dengan ‘auroch’.

Peluncuran Lamborghini Urus pertama kali pada 4 Desember 2017 di markas Sant’Agata Bolognese milik Lamborghini, membuatnya menjadi SUV pertama Lambo sejak LM002. Produksi dimulai pada 2018 dengan 1.000 unit di tahun pertama. Lamborghini Urus 2019 pun tercetak sebanyak 3.500 unit.

Konsepnya pertama kali diperkenalkan pada Beijing Auto Show 2012 dengan mesin 5.2L V10 milik Lamborghini Gallardo dengan daya maksimal 600 PS dan sistem penggerak semua roda. Urus juga disebut memiliki emisi karbon paling rendang dibandingkan rekannya, semisal Porsche Cayenne dan Bentley Bentayga.

Masuk ke segmen SUV premium di Tanah Air, persaingan tak sebesar segmen Low SUV atau MPV. Pasalnya dengan harga Lamborghini Urus yang diawarkan, Urus bersaing dengan Porsche Cayenne, Bentley Bentayga, dan Audi Q7 yang sudah lebih dulu diperkenalkan di Indonesia.

Pesonanya masih tetap menawan meski dihargai selangit. Bahkan ketika pertama kali diperkenalkan di Indonesia, keran pemesanan sebanyak delapan unit sudah ditutup. Pemesanan kembali dibuka setahun setelahnya tanpa banyak unit yang dipasarkan.

amun performa dan keluaran tenaga Urus bisa dibilang lebih besar dibandingkan pesaingnya dengan tenaga turbo yang ditawarkan. Penasaran dengan apa saja yang ditawarkan dari mobil ini Simak review Lamborghini Urus 2020 di bawah ini.

Tak butuh waktu lama untuk meyakini Urus merupakan model terbaru Lamborghini dengan dimensi yang lebih besar dan dibuat lebih tinggi bergaya SUV. Desain luarnya menghadirkan tampilan yang sporty, elegan, namun tetap menawan dengan desain yang agresif.

Permukaan bergaya maskulin terasa pada sudut-sudut yang memberikan kesan tegas. Sedangkan ban dan roda di samping memberikan tampilan sporty super mewah. Dan untuk menambah rasa berkendara pada mobil Lamborghini Urus ini, setiap model dbuat berdasarkan fungsionalitasnya.

Gaya khas Lamborghini langsung terasa ketika melihat fasia depan. Dengan detail grille berbentuk Y dan desain heksagonal, kap depan menghadirkan desain yang mengalir hingga grille depan, lengkap dengan lampu depan menyipit berteknologi LED.

Beralih ke bawah, bumper dengan splitter depan yang membentuk offset dipadukan dengan sisi samping dari fasia depan bertugas mengalirkan udara ke ruang mesin. Membawa pasokan udara yang cukup guna menghadirkan performa monster yang dimiliki Urus.

Dari depan hingga atap belakang yang dibuat melandai layaknya model coupe mengalirkan udara dengan baik demi aerodinamika berkendara yang baik, sesuai dengan keinginan Lamborghini menghadirkan SUV berperfoma tinggi.

Tanpa banyak aksen pada bagian samping. Hanya ada side skirt dan rumah spion berwarna hitam dan kaliper rem berwarna merah menjadi pemanis sisi samping. Ground clearace Lamborghini Urus terbilang tinggi, 250 mm, membuatnya bisa menerobos jalanan bergelombang dna off-road dengan mudah.

Lampu belakang bergaya huruf Y berdesain sama dengan lampu depan. Dilengkapi difusser belakang yang mirip dengan model balap Lambo lainnya. Spoiler belakang terintegrasi dengan atap melandai guna mengurangi koefisien drag dan menghasilkan lebih banyak downforce demi kestabilan berkendara.

Lamborghini Urus disebut terinpirasi dari LM002 dalam hal tata letak kabin. Elemen geometris dan sudut keras terasa pada sebagian besar kabin. Desain bergaya heksagon yang bersudut bisa ditemukan pada gagang pintu, sistem AC, modul kantong udara, hingga konsol tengah.

Dashboard Lamborghini Urus menawarkan desain bergaya futuristik dengan head unit layar sentuh yang apik. Kualitas material dashboard tak perlu dipertanyakan lagi. Kenyamannya terasa dengan material campuran mitt bisbol, Alcantara, dan serat karbon.

Berbagai teknologi anyar Lamborghini sudah dimasukkan ke dalam Urus. Diantaranya konektor USB, sistem Bluetooth, pemutar DVD, TV Turner, CAB dan CI Car reader, head up display, dan tak ketinggalan kompatibilitas Apple CarPlay dan Android Auto.

Kemudi tiga palang sudah mendapatkan tombol pengaturan yang sama dengan mobil baru saat ini. Akses terhadap fitur, sepertisistem infotainment, navigasi, dan fungsi telepon bisa dilakukan tanpa melepas tangan dari kemudi.

Desain kursi mobil Lamborghini Urus yang bergaya geometris mampu menampung lima orang penumpang di dalam kabin dengan nyaman. Dengan panjang mencapai 5 meter, kapasitas ruang kaki dan ruang kepala yang ditawarkan tentu saja lebih besar dibandingkan beberapa model SUV premium lain.

Kursi pengemudi mendapatkan unit memori dengan pengaturan 12 arah. Fitur pendukungnya termasuk pengaturan listrik beserta ventilasi dan fungsi pijat. Bahkan penumpang di belakang dimanjakan dengan layar infotainment yang terpasang di bagian belakang kursi baris pertama.

Bagian belakang mobil Lamborghini Urus mampu menampung hingga 616 liter barang bawaan. Meskipun masih kalah dibandingkan Porsche Cayenne dengan kapasitas bagasi 651 liter. Namun kursi belakang dengan pengaturan 40:20:40 bisa dilipat dan mendapatkan kapasitas penyimpanan mencapai 1.596 liter.

Tak salah jika ekspektasi terhadap sistem keselamatan Lamborghini Urus cukup tinggi. Apalagi didukung dengan performa monster dan akselerasi yang kencang. Lambo pun menawarkan berbagai sistem anyar untuk keselamatan di jalan.

Dimulai dari enam airbag yang tersebar di dalam kabin untuk melindung pengemudi dan penumpang ketika terjadi tabrakan dengan airbag depan, side impact, dan overhead airbag. Urus uga mendapatkan Emergency Brake Assist mengingat kecepatannya yang cukup tinggi.

Fitur keselamatan lainnya yang bisa didapatkan termasuk Forwards Collision Warning Plus, Rear Cross path Function yang berguna untuk memperingatkan ketika ada kendaraan di belakang, serta Hill Descent Control.

Dibandingkan pesona eksterior dan kenyamanan yang ditawarkan, keunggulan yang paling jelas terlihat pada Lamborghini Urus adalah soal performa dari mesin bertenaga monster yang digunakan. Tak kalah dengan model sportscar Lamborghini lainnya, Urus mendapatkan mesin 4.0L Twin Turbo V8.

Mesin ini merupakan pengembangan dari model V8 yang digunakan oleh Audi. Sehingga Urus mampu menghadirkan hingga 650 PS daya maksimal pada putaran 6.800 rpm dan torsi puncak nan buas mencapai 850 Nm pada putaran 2.250 rpm.

Tenaga yang disalurkan cukup besar. Bahkan lebih besar dibandingkan SUV lain di segmennya. Ada transmisi 8-percepatan otomatis yang menyalurkan tenaga ke semua roda. Lamborghini Urus memberikan rasa berkendara yang nyaman dan sporty bahkan di kondisi jalan bergelombang.

Untuk memudahkan pengendaraan, Lamborghini sudah menghadirkan enam mode berkendara, yaitu Strada, Sport, Corsa, Sabbia, Terra, dan Neve. Mode ini bisa menyesuaikan dengan lanskap pengendaraan, seperti ketika berkendara di pasir, jalanan licin, atau off-road.

Performa dan Handling

Jangan ragukan performa yang ditawarkan dari Urus. Mudah saja bagi SUV berbobot 2.2 ton ini untuk berlari kencang. Percepatan 0-100 didapatkan hanya dalam 3.6 detik. Namun demi keselamatan Lamborghini membatasi kecepatan tertinggi Urus hingga 305 km/jam.

Untuk menambah kenyamanan berkendara, ada sistem bantuan berkendara dalam Advaned Driver Assistance System untuk membantu pengendaraan di berbagai kondisi jalan. Sistem ini bisa menampilkan head up display, night vision, sampai fungsi otonom seperti High Beam Assistant.

Lamborghini sendiri mengklaim bahwa sistem penggerak empat roda yang ditawarkan pada Lamborghini Urus memberikan dinamika berkendara yang menyenangkan dan responsif di berbagai kondisi jalan dan beragam cuaca. Penggunaan central self-locking differential menydiakan kontrol dan kemudahan bermanuver, terutama di jalanan off-road.

Torsi maksimal yang mencapai 850 Nm juga berpengaruh pada performa Urus dalam menjajaki jalanan terjal di medan bergelombang. Torsi pun terbagi 40/60 pada as roda depan dan belakang. Dalam perjalanannya, torsi maksimum bisa disalurkan 70% ke roda depan dan 87% ke roda belakang.

Hanya saja bodi Lamborghini Urus yang besar tentu membuat pengendaliannya tak selincah sportscar Lamborghini. Dimensinya yang bongsor serta radius putar mencapai 5.9 m membuatnya membutuhkan perhatian lebih ketika diajak bermanuver di jalanan sempit.

Konsumsi BBM

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Urus mengeluarkan emisi karbon yang lebih rendah dibandingkan pesaingnya. Hal ini membuat keluaran bahan bakar dan efisiensi mesin menjadi lebih baik dengan teknologi yang ditawarkan.

Hanya saja performa yang besar didukung mesin berkapasitas 8-silinder dengan teknologi turbo menjadikan konsumsi bahan bakarnya terasa lebih boros dibandingkan SUV lainnya. Lamborghini sendiri mengungkapkan konsumsi bbm Lamborghini Urus rata-rata mencatat 7.8 km/L.

Tapi untuk menambah efisensi mesin, Lamborghini Urus ditawarkan dengan bobot yang lebih ringan dibandingkan SUV premium semisal BMW X6 M, Bentley Bentayga, tetapi tidak Porsche Cayenne. Bobotnya hanya 2.2 ton karena penggunaan polimer ekstensif yang diperkuat serat karbon.

Kesan mewah dan elegan bisa terasa, tak hanya bagi pengemudi, tapi juga penumpang di belakang. Kemunculan perdana SUV milik Lamborghini ini bisa disebut sebagai langkah terbaik pabrikan Sant’Agata dalam menggaet konsumen yang lebih beragam.

Harga Lamborghini Urus yang mencapai Rp8.5 miliar memang menjadi masalah tersendiri untuk memiliki mobil ini. Apalagi dengan unit yang terbatas di Indonesia. Tapi bagi yang menginginkan SUV bertenaga layaknya sportscar, nilai tersebut tak menjadi masalah.

Pasalnya mobil Lamborghini Urus dikenal memiliki mesin V8 yang bertenaga dengan eksterior serta berbagai fitur yang didesain untuk kecepatan tinggi. Urus bisa dibilang sportcar Lamborghini, tapi bergaya SUV dan diperuntukkan bagi konsumen yang sudah berkeluarga.