Dikalangan anak muda masa kini, Vespa Sprint 2021 menjadi skutik favorit yang seolah-olah wajib untuk dimiliki. Skutik ini banyak digunakan kaum pria, dan dengan bentuknya yang sporty sangat mudah untuk dimodifikasi.

Hal itulah yang menjadi alasan kenapa penjualan Vespa Sprint justru semakin laris. Bahkan dalam kondisi seperti saat ini, penjualan PT Piaggio Indonesia (PID) sebagai distributor Vespa di Indonesia, justru melonjak.

Vespa Sprint 2021 hadir dalam 2 varian yakni Vespa Sprint yang tampil elegan dengan ornamen silver dan krom. Lalu Vespa Sprint S yang memiliki penampilan lebih sporty dengan striping bodi, serta beberapa ornamen berlapis warna gelap.

Sejatinya untuk tahun 2020, PID hanya memberikan update pilihan warna saja. Update yang cukup signifikan pada motor ini justru terjadi pada tahun 2019 lalu.

Desain dari Vespa Sprint 2021 menggunakan basis yang sama dengan Vespa Primavera. Namun penggunaan lampu depan model kotak jadi pembeda, untuk menguatkan kesan sporty.

Lekuk bodi khas Vespa dengan bodi depan tinggi, dek rata serta bodi belakang seperti kumbang tetap dipertahankan. Inilah desain ikonik yang menjadi daya tarik dari sebuah Vespa.

Menyinggung sumber penggerak, Vespa Sprint dan Vespa Sprint S 2021 dibekali mesin 154,8 cc dengan teknologi i-get yang memberikan kenyamanan untuk penggunannya, dibandingkan generasi mesin sebelumnya.

Konfigurasi mesinnya silinder tunggal, SOHC 3 katup dan pendingin udara. Output mesin ini mencapai 11,8 PS @ 7.500 rpm, serta torsi mencapai 12 Nm @ 5.000 rpm. Mesin menyalurkan dayanya lewat transmisi otomatis CVT.

Vespa Sprint 2021 dan Vespa Sprint S 2021 hadir mengisi segmen skutik premium, dengan banderol harga Rp 47,1 juta dan Rp 49,6 juta on the road Jakarta.

Detail Lengkap Vespa Sprint 2021

Ukuran yang termasuk kompak, menjadikan motor ini mudah dikendarai. Panjang keseluruhan motor ini hanya 1.863 mm, dengan sumbu roda 1.334 mm, dan tinggi tempat duduk 790 mm.

Seperti halnya model Vespa lainnya, Sprint dibangun di atas sasis monokok, dimana bodi depan, dek, bodi belakang menjadi satu dan terbuat dari bahan pelat.

Suspensi depan punya struktur khas dengan pegas helical dengan peredam hidrolis. Pergerakan suspensi depan meredam guncangan dari pelek alumunium berbungkus ban 110/70-12.

Lantas suspensi belakang mengandalkan peredam tunggal jenis hidrolis, dengan 4 titik untuk penyetelan preload. Ukuran pelek yang digunakan sama-sama 3.00 x 12 inci, tapi ban belakang pakai ukuran 120/70-12.

Pengereman depan sudah pakai cakram hidrolis 220 mm dengan kawalan ABS. Lantas untuk bagian belakang dipercayakan pada rem tromol berukuran 140 mm.

Jantung pacu berkubikasi 154,8 cc dengan teknologi i-get menjadi andalan Vespa Sprint 2021. Mesin i-get ini jauh lebih baik dari generasi mesin sebelumnya karena minim getaran.

Konfigurasi mesinnya silinder tunggal, SOHC 3 katup dan pendingin udara dan injeksi bahan bakar. Output mesin ini mencapai 11,8 PS @ 7.500 rpm, serta torsi mencapai 12 Nm @ 5.000 rpm. Mesin menyalurkan dayanya lewat transmisi otomatis CVT.

Menilik fitur yang dimilikinya terbilang cukup lengkap. Panel instrumen dengan desain ala kerang, pakai paduan analog untuk penunjuk kecepatan, serta layar digital untuk informasi fuel meter, odometer, trip meter dan jam.

Lampu depan sudah LED, lampu sein depan bohlam menyatu dengan LED DRL. Dan uniknya masih ada tombol untuk mematikan lampu, jadi motor ini belum menganut sistem AHO (Auto Headlight On). Lampu belakang sudah LED dengan nyala seperti tapal kuda, dan dikawal lampu sein bohlam.

Kelengkapan lainnya ada kunci immobilizer untuk mencegah dari pencurian unit, 2 buah gantungan barang, bagasi di balik jok ukuran besar, bagasi depan dengan USB Port.  

Impresi berkendara dari Vespa S 2020 ini jauh lebih baik. Handling masih lincah untuk bermanuver di perkotaan yan padat. Karakter suspensi cenderung kaku, namun dikompensasikan dengan stabilitas saat menikung.

Posisi berkendara Vespa dikenal nyaman, segitiga berkendara antara pijakan kaki, setang dan jok sudah sangat pas. Anda tak akan mudah lelah mengendarai sebuah Vespa.

Sejarah Singkat Vespa Sprint di Indonesia
Sejak penjualan Vespa dikendalikan PID, Vespa Sprint 150 menjadi produk andalannya sampai saat ini. Vespa Sprint 150 pertama kali hadir dengan mengusung mesin 150 cc dengan 5 katup.

Hadirnya teknologi i-get pada tahun 2016, Vespa Sprint 150 menjadi model yang juga mendapatkan teknologi tersebut. Teknologi i-get terus disempurnakan sampai saat ini.

Terkait desain, tak banyak ubahan yang dilakukan oleh Vespa. Desain Sprint masih dipertahankan sejak pertama hadir di Indonesia sampai saat ini, hanya ada ubahan minor seperti model 2019 sudah pakai lampu depan LED.

Kelebihan dan Kekurangan Vespa Sprint 2021

Desain ikonik, penampilan yang sporty dan image sebuah Vespa menjadi daya tarik motor ini, meski konsumen harus membayar mahal untuk sebuah skutik 150 cc, jika dibandingkan produk dari merek asal Jepang.

Pada model Vespa Sprint 2021 ini, PID memberikan update pilihan warna. Untuk Vespa Sprint memiliki opsi warna Red Scarlatto, Grey Titanio dan White Innocenza. Lalu Vespa Sprint S dengan warna Black Opaco, Yellow Sole dan Grey Materia.

Berikut alasan yang bisa mendorong Anda untuk memiliki Vespa Sprint 2021:

1. Desain ikonik khas Vespa tak bisa dipinggirkan. Image sebagai motor premium dan penampilan sporty sudah melekat kuat untuk motor ini. Tak heran banyak anak muda berharap untuk memilikinya.

2. Sepeda motor saat ini bukan saja sebagai alat transportasi sehari-hari, tapi sudah menjad bagian dari gaya hidup. Dengan mengendarai Vespa Anda akan terlihat berbeda di jalan.

3. Kenyamanan berkendara yang diberikan Vespa Sprint 2021 tak boleh dilewatkan. Anda akan betah berkendara baik untuk jarak dekat atau jarak jauh sekalipun.

4. Mesin i-get terbaru sudah jauh lebih baik dari model sebelumnya. Masalah soal getaran mesin sudah jauh tereduksi dan kinerja mesin jauh lebih halus.

Tapi ada juga alasan untuk tak memiliki sebuah Vespa Sprint 2021 ini:

1. Kinerja mesin i-get 154,8 cc Vespa Sprint 2021 sudah lebih baik, namun performanya terlalu smooth. Makanya banyak pemilik Vespa Sprint 2021 melakukan upgrade pada mesinnya.

2. Harga menjadi masalah sensitif, Vespa Sprint 2021 dijual dengan yang cukup tinggi karena hampir menyentuh angka psikologis Rp 50 juta. Dengan harga yang sama, banyak pilihan motor yang lebih bagus dari ini.

3. Melihat banderol harganya, Vespa Sprint 2021 terlalu pelit fitur. Mesin tanpa radiator, tanpa rem parkir dan untuk menghidupkan mesin masih pakai dinamo starter konvensional.

4. Dengan status produk impor, peminat yang banyak dan batasan produk impor yang diberlakukan, membuat waktu menunggu unit jadi lebih lama. Banyak konsumen mempermasalahkan hal ini.

Untuk mereka yang ingin sebuah skutik ikonik dan berdesain sporty motor ini sangat cocok, apalagi pabrikan juga menyediakan beragam paket aksesoris pendukung. Tapi ingat, banderol harga yang tinggi dan masa tunggu lama sangat mengganggu.

Siapa Kompetitor Vespa Sprint 2021?

Secara head to head, tak banyak pesaing dari Vespa Sprint 150 ini. Lambretta di Indonesia tak punya opsi mesin 150 cc, melirik Peugeot mereka ada Django 2020.

Dari penampilan, keduanya bagai bumi dan langit. Vespa Sprint 2021 terlihat retro dengan unsur sporty. Peugeot Django kental nuansa retro, dengan lekuk bodi serba membulat.

Soal fitur, keduanya memiliki power outlet untuk mengisi baterai gadget. Serta bagasi besar di balik joknya, meski hawa panas mesin sangat terasa. Tapi khusus untuk Peugeot Django tipe Allure ada tambahan boks belakang sebagai standar.

Lampu-lampu Vespa Sprint 2021 unggul dengan penerangan jenis LED serta punya LED DRL. Peugeot Django justru masih pakai bohlam untuk utama, tapi justru sudah LED untuk sein dan lampu belakang.

Melirik dapur pacu keduanya mirip-mirip nih. Vespa Sprint 2021 pakai mesin 154,8 cc dengan output 11,8 PS @ 7.500 rpm, serta torsi mencapai 12 Nm @ 5.000 rpm. Peugeot Django pakai mesin 150,6 cc dengan tenaga 11,6 PS @ 8.000 rpm dan torsi 11,2 Nm @ 6.000 rpm.

Harga Bekas Vespa Sprint

Terkait harga jual bekasnya, Vespa Sprint masih cukup terjaga dengan depresiasi yang relatif kecil. beberapa faktor jadi penyebabnya, seperti banyaknya peminat unit bekas Vespa Sprint.

Kemudian masa tunggu yang lama jika membeli unit baru, membuat konsumen yang ingin segera memiliki Vespa Sprint cenderung menebus unit bekasnya. Selisih biaya dari unit baru, bisa dibelikan aksesoris.

Sebagai gambaran, harga Vespa Sprint tahun 2019 dijual Rp 42 sampai Rp 49 juta. Lalu Vespa Sprint S ditahun yang sama lebih tinggi dengan harga jual Rp 45 sampai Rp 50 juta.

Vespa Sprint juga ada seri khusus, seperti Sprint Notte 2019 yang dijual Rp dari 52 juta sampai 57 juta. Kemudian ada Sprint Carbon 2018 dengan rentang harga Rp 43 juta sampai 48,5 juta.

Konsumsi Bahan Bakar Vespa Sprint 2021

Dengan menggendong mesin 154,8 cc berteknologi i-get, silinder tunggal, SOHC 3 katup dan pendingin udara. Output mesin ini mencapai 11,8 PS @ 7.500 rpm, serta torsi mencapai 12 Nm @ 5.000 rpm.

Mesin ini diklaim punya konsumsi bahan bakar lebih baik dari generasi mesin sebelumnya yang non i-get. Angkanya, ada dikisaran 32 sampai 36 km/liter.

Kesimpulan

Vespa memang punya peminatnya tersendiri, termasuk Sprint 2021 yang tengah menjadi skutik favorit anak-anak muda. Desainnya ikonik dipadu tampilan sporty membuat banyak orang tertarik.

Tapi memang harga yang ditawarkan cukup tinggi untuk sebuah skutik bermesin 150 cc, hampir menyentuh angka Rp 50 juta. Sebuah harga yang harus ditebus untuk sebuah motor yang sudahmenjadi bagian dari gaya hidup.