Bukan Dua, 4 Motor Aprilia RS-GP25 Bersaing di MotoGP 2025!

• Aprilia Racing memperlihatkan tunggangan mereka untuk MotoGP 2025
• Aprilia RS-GP25 diklaim mengalami evolusi
• Motor terbaru dipakai oleh tim pabrikan dan satelit

Tak terbatas untuk tunggangan tim pabrikan, Aprilia RS-GP25 nyatanya akan dipakai pula oleh para pembalap dari tim satelit Aprilia pada kejuaraan MotoGP 2025 mendatang. 

Hal tersebut terungkap saat Aprilia Racing memperkenalkan formasi balap mereka untuk musim ini (16/1/2025). Ini pula kali pertama khalayak melihat Jorge Martin dan Marco Bezzecchi berseragam Aprilia. 

Berdasarkan presentasi tim saat itu, kuda besi pabrikan Noale, Italia tampak tak mengalami perubahan signifikan terkait desain. Basis warna motor Aprilia RS-GP25 tetap berkelir hitam yang dipadukan decal berkelir merah dan putih. 

Aprilia RS-GP25 Hasil Evolusi

Kendati demikian, pihak Aprilia Racing menyebut jika Aprilia RS-GP25 merupakan hasil dari evolusi penting selama keikutsertaannya di MotoGP. 

Setiap detail telah didesain ulang agar dapat bersaing di level tertinggi dan memperkuat posisi Aprilia Racing di antara para protagonis MotoGP. Semua area motor telah ditingkatkan, mulai dari aerodinamika yang disempurnakan hingga sasis, elektronik, dan mesin V4, yang juga telah mengalami banyak pekerjaan pengembangan. 

Keseriusan tim Aprilia Racing pada tahun ini bahkan terlihat saat mereka memutuskan untuk menggaet Fabiano Sterlacchini, sebagai direktur teknis tim. Pengalamannya saat menukangi KTM tentu menjadi alasan digaetnya sang juru racik. 

Baca juga: Aprilia Tuareg 660 2022, Pereli Berbasis Aprilia RS 660 dan Tuono 660

"Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk memulai petualangan baru ini bersama Aprilia Racing. Target untuk 2025 adalah terus bersaing secara konsisten, baik dalam Sprint maupun balapan, dengan tujuan untuk meraih hasil maksimal selama musim berlangsung. Ini benar-benar era baru bagi kami dengan perubahan signifikan setelah beberapa tahun, baik dalam manajemen teknis maupun dalam susunan pembalap. Kami sangat termotivasi untuk musim baru dan bangga memiliki dua pebalap referensi MotoGP baru di tim, termasuk sang Juara Dunia," ungkap Fabiano dalam keterangan resmi tim. 

Dukungan ini pula yang membuat Jorge Martin optimis menatap musim balap MotoGP 2025. 

"Saya sangat senang dengan tantangan baru ini, yakni menang bersama Aprilia. Sasaran saya sangat jelas, sekarang kami harus fokus untuk menjadi versi terbaik dari diri kami sendiri, baik Aprilia maupun saya. Saya berada di tempat yang tepat untuk melakukan hal-hal hebat," ujar sang juara dunia MotoGP 2024. 

Pun halnya Marco Bezzecchi begitu antusias dengan statusnya sebagai pembalap tim pabrikan Aprilia. Ia pun tak sabar untuk mengendarai Aprilia RS-GP25 pada tes pramusim. 

"Saya senang bergabung dengan tim Aprilia. Ini juga kebanggaan besar untuk saya sebagai pribadi maupun pembalap, untuk menjadi bagian dari tim resmi. Saya tidak sabar untuk turun ke lintasan, bekerja untuk mencapai hasil yang baik. Ada banyak keinginan dari semua orang, dan itu adalah sesuatu yang sangat saya hargai. Saya sangat bersemangat, sampai jumpa di Sepang untuk tes!," seru pembalap asal Italia itu.

Tim Satelit Pakai Motor Serupa 

Pembuktian dari keseriusan Aprilia di MotoGP 2025 juga terlihat dari tim satelit yaitu Track House MotoGP. Serupa dengan tim pabrikan, kedua jokinya yakni Raul Fernandez dan Ai Ogura juga akan menunggangi Aprilia RS-GP25. 

Baca juga: Ngegas Aprilia Tuono 660 di Mandalika, Handling dan Torsinya Top!

Dengan begitu, Aprilia secara merek menerjunkan 4 unit motor terbaunya pada kompetisi balap tahun ini. 

"Musim 2025 merupakan awal dari era baru bagi Aprilia Racing, dengan ambisi untuk menjadi protagonis dan bukan sekadar pengejar. Sasarannya jelas: untuk selalu kompetitif, di setiap balapan. Dengan dua pembalap yang kuat, berbakat, dan termotivasi seperti Jorge Martin dan Marco Bezzecchi, dan dengan tim dan perusahaan yang sama-sama bertekad, kami dapat membangun sesuatu yang istimewa. RS-GP25 memiliki potensi yang sangat besar dan tugas kami adalah memastikan hal ini terwujud secara maksimal dalam 22 balapan kejuaraan," terang Massimo Rivola, CEO Aprilia Racing.