Dari Kawasaki Ninja 250 Sampai Honda CBR250RR, Ini Update Harga Motor Sport 250 cc Maret 2021
Harry · 17 Mar, 2021 13:00
0
0
Motor sport bermesin 250 cc masih memiliki konsumen setianya. Pabrikan sepeda motor pun masih menawarkan banyak produk motor bermesin seperempat liter yang menjadi andalannya masing-masing.
Lihat saja di jalanan, pengguna Kawasaki Ninja, Honda CBR250RR, Yamaha MT-25 masih mudah ditemui di jalanan. Rata-rata pengendaranya adalah pria dari dewasa sampai remaja yang menyukai motor berdesain sporty.
Apalagi tren motor adventure seperti Kawasaki Versys-X 250 dan Honda CRF250 Rally sedang naik. Dengan kubikasi mesin yang ada, performa yang ditawarkan dirasa pas, tak terlalu besar tapi juga tak terlalu under power.
Ya motor sport 250 cc memang menjadi next step bagi mereka yang telah puas menggunakan motor sport 150 cc. Sudah jatuh cinta dengan motor sport, tentu mereka akan kembali membeli motor sport dengan mesin lebih besar.
Jika melihat pasar, saat ini pemain motor sport di Indonesia tak hanya dari merek-merek Jepang seperti Honda, Kawasaki, Yamaha saja, tapi juga ada merek Eropa seperti KTM dan Benelli.
Lalu apa saja pilihan motor 250 cc yang ada saat ini di Indonesia? Ini dia pilihannya.
Motor sport 250 cc ditawarkan dengan beragam model, untuk bisa memenuhi kebutuhan konsumen. Mau yang bergaya sporty bisa memiliki motor full fairing, mulai dari Kawasaki Ninja 250, Kawasaki Ninja ZX-25R, Kawasaki Ninja 250SL, Honda CBR250RR, Yamaha YZF-R25 sampai KTM RC250.
Jika ingin lebih nyaman bisa memilih model naked bike seperti Yamaha MT-25 atau KTM Duke 250. Atau mau bergaya adventure yang nyaman diakai jarak jauh dan melibas kondisi jalan semi off-road, bisa menjajal Kawasaki Versys-X 250 atau Honda CRF250 Rally.
Bahkan untuk yang ingin tampil klasik, atau mengendarai motor cruiser juga tersedia. Untuk penyuka motor dengan ground clearance tinggi, ada pula motor trail dan supermoto. Jadi model motor sport 250 cc mana yang cocok untuk Anda?
Kondisi Pasar
Segmen motor sport secara keseluruhan sekarang ini memang sudah berdarah-darah. Hal ini tak lepas dari semakin suburnya penjualan motor jenis skutik, yang tak hanya tawarkan mesin kecil tapi juga sampai 250 cc.
Pengguna motor sport 250 cc yang merasa cepat lelah dan ingin kepraktisan banyak yang pindah haluan menggunakan skutik. Namun, segmen motor sport 250 cc masih tetap ada peminat.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), segmen motor sport kini hanya tersisa 6,1 % saja dari total penjualan sepeda motor nasional tahun lalu. Itu dengan jumlah sebanyak 186.972 unit yang terjual.
Thomas Wijaya, Marketing Director PT Astra Honda Motor pernah mengatakan, penjualan motor sport 250 cc kurang baik karena faktor ekonomi. Hal ini yang membuat penjualan motor sport kian lesu dan semakin mengecil.
"Kalau ditinjau kembali, pasar 250 cc adalah konsumen kelas middle high premium. Kondisi ekonomi membuat konsumen menunda pembelian dan beberapa diantaranya beralih membeli skutik," ujarnya.
Tentu menarik melihat strategi yang ditawarkan tiap pabrikan untuk menggoda konsumen kelas ini. Salah satunya adalah yang dilakukan PT Kawasaki Motor Indonesia, yang merilis Kawasaki Ninja 250 SL dengan harga lebih murah.
Unit Bekas Diburu
Harga unit baru yang relatif tinggi, oleh sebagian konsumen yang ingin tetap memiliki motor sport 250 cc diakali dengan membeli unit bekasnya. Menariknya masih bisa dapat unit dengan usia dua sampai tiga tahun dan bisa hemat jutaan.
Hal ini pula yang menimbulkan munculnya showroom motor bekas yang menjual motor sport 250 cc, seperti Jakarta Motorsport, RND Motorsport dan banyak lagi. Penjualan unit 250 cc keduanya pun stabil dan bisa melepas puluhan unit setiap bulannya.
Kesimpulan
Penjualan motor sport 250 cc memang semakin mengecil, namun segmen ini masih ada peminatnya. Pabrikan sepeda motor pun terus konsisten menghadirkan dan melakukan update untuk produk-produk yang jadi andalannya.
Selain sebagai step up mereka yang sebelumnya menggunakan motor sport 150 cc, motor 250 cc juga menjadi simbol kesuksesan dan gaya hidup penggunannya. Hal inilah yang membuat penjualan motor sport 250 cc masih eksis sampai saat ini.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil