Impresi Naik Vespa GTS 150 2023, Rasakan Handling Sampai Mesin Baru!
Fariz · 14 Jun, 2023 13:30
0
0
Anti-Dive System membuat karakter suspensi depan sedikit stiff.
Bobot lebih berat dan wheelbase lebih panjang.
Tenaga meningkat untuk mengakomodir beratnya yang mencapai 150 kg.
Setelah sebelumnya PT Piaggio Indonesia mengundang awak media untuk melihat peluncuran Vespa GTS 150 2023, kali ini mereka mengajak untuk mencicipi langsung produk terbarunya.
Tidak ingin melewatkan hal tersebut, Tim AutoFun Indonesia pun turut merapat dan menjajal langsung kedua motor tersebut.
Keduanya secara basic sama saja, hanya beda pada warna, detail bodi dan salah satu fitur saja, yang jadi opsional untuk versi Classic.
Vespa GTS Super Sport 2023 sendiri dibanderol Rp 84,550 juta OTR DKI Jakarta dan GTS Classic Rp 78,8 juta OTR DKI Jakarta. Berikut impresi berkendaranya.
Posisi Berkendara Vespa GTS 150 2023
Suguhan posisi berkendara dari GTS 150 2023 tidak jauh berbeda dengan generasi sebelumnya, seperti setang yang lebar dengan lekukan yang tidak terlalu menekuk ke arah pengendara.
Posisi setang juga tinggi sehingga membuat lengan dan pundak tidak terbebani akibat dari posisi badan yang tegap.
Pijakan kaki masih terasa lebar dan leluasa untuk maju atau mundur, karena basic dari rangka GTS yang cukup besar.
Walaupun memang di sisi tengah rangka monokoknya terdapat gundukan untuk menyimpan perangkat kelistrikan.
Desain jok barunya lebih bersahabat untuk pengendara 170 cm, karena desainnya yang ramping membuat satu kaki bisa menapak lebih sempurna.
Kalau dua kaki turun tetap jinjit tapi lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Sayang kulit dan karakter busa joknya masih terasa agak kaku, andai bisa dibuat lebih lembut pasti akan menambah kenyamanan selama berkendara.
Sensasi Anti-Dive System Vespa GTS 150 2023
Satu hal yang cukup menarik dan membuat penasaran adalah adanya Anti-Dive System yang kini disematkan pada seluruh varian GTS, bahkan ini jadi fitur baru untuk Vespa, yang ikut merubah feeling handling-nya.
Kalau melihat konstruksinya, fitur ini pakai sistem mekanikal menggunakan sebuah batang besi yang tersambung dari fork ke link atau lengan yang menjadi dudukan suspensi depan.
Sesuai dengan namanya, Anti-Dive System ini mencegah sisi depan Vespa GTS 150 menukik saat melakukan pengereman, dengan kata lain batang tersebut membantu kinerja damping suspensi depan.
Dan benar saja saat kami coba memang karakter suspensi depan yang awalnya lembut sehingga rawan bottoming dan amblas kini berubah menjadi sedikit lebih stiff, ini pun membuat sisi depan lebih tegak dari sebelumnya.
Karenanya saat melewati speed bump sentakan pada setang dan lengan pengendara jadi sedikit lebih terasa.
Untuk suspensi belakang tidak ada perbedaan yang signifikan, mengandalkan sepasang suspensi belakang dengan 4 setelan kekerasan, posisi terempuk saat dicoba tester 60 kg terasa nyaman dengan karakter redaman lembut.
Sayangnya jalur pengetesan didominasi kontur jalan halus sehingga tidak bisa merasakan sensasi seutuhnya dari suspensi depan dan belakang.
Vespa GTS 150 2023 Lebih Berat
Adanya fitur baru tentu membuat komponen pada Vespa GTS 150 2023 menjadi lebih banyak, yang berpengaruh terhadap berat yang awalnya 147 kg kini menjadi 150 kg.
Ubahan lain dari segi dimensi adalah jarak sumbu roda yang memanjang, dari sebelumnya 1.350 mm kini menjadi 1.385 mm.
Ini hasil dari link suspensi depan barunya yang dilengkapi dengan Anti-Dive System, bisa dilihat dari posisi roda depan yang agak menjauh dari bodi jika dibanding generasi sebelumnya.
Namun ketika dipakai berkendara tidak terasa perubahan karakter handling yang terasa, Vespa GTS 150 2023 masih terasa lincah saat berbelok dan nurut sehingga terasa effortless ketika melahap tikungan menggunakan matic satu ini.
Rasa berat pun hanya terasa ketika memposisikan GTS 150 2023 di parkiran saja.
Peningkatan Tenaga Mesin
Mesin dari GTS 150 2023 masih pakai spesifikasi yang sama yakni 1 silinder, SOHC 4 katup, pendingin cairan, fuel injection, dan pakai teknologi I-get.
Meski begitu ada beberapa peningkatan dari mesinnya, seperti sudah menggunakan sistem injeksi RISS (Regulator Inverter Stop & Start System) 3.0 dan ada penambahan komponen pada ECU.
Komponen tersebut adalah injector load relay, fungsinya untuk menampung dan menyalurkan arus listrik yang lebih efisien di saat yang tepat ke injector, lambda, koil, dan fuel pump.
Berikutnya ada perbedaan pada noken as, di mana durasinya dan angkatan atau lift keempat klepnya turut berubah, sayangnya memang tidak ada angka pasti dari angka noken as ini.
Hasilnya mesin Vespa GTS 150 2023 mengalami kenaikan tenaga, tenaga maksimal dari yang awalnya 14,6 ps kini meningkat jadi 15,6 ps pada 8.250 rpm dengan torsi maksimal yang awalnya 13,5 Nm berubah menjadi 15 Nm di 6.500 rpm.
Untuk impresi mesinnya terasa lebih responsif namun tidak signifikan jika dibandingkan generasi sebelumnya, ini karena kenaikan tenaga tersebut dibarengi juga dengan naiknya bobot motor sebanyak 3 kg.
Jadi walaupun kenaikan tenaga mesin tidak terasa signifikan, tapi paling tidak respon mesin tidak terasa kedodoran untuk membawa matic 150 kg ini melaju.
Selebihnya karakter vibrasi mesin yang halus, suara knalpot yang senyap, dan respon CVT yang halus saat berakselerasi masih terasa pada varian ini.
Hasil pengetesan lengkapnya tunggu di sesi test ride ya!
Spesifikasi Vespa GTS 150 2023
Mesin
4-langkah, silinder tunggal, 4 katup, I-get, sistem Start & Go
Kapasitas mesin
155 cc
Tenaga maksimal
15,6 ps @8.250 rpm
Torsi maksimal
15 Nm @6.500 rpm
Sistem pendingin
Cairan
Sistem bahan bakar
Injeksi elektronik
Transmisi
CVT
Suspensi depan
Lengan tunggal pegas helikal dan peredam kejut hidrolik tunggal dengan sistem Anti-Dive
Suspensi belakang
Peredam kejut hidrolik ganda dengan 4 tingkat setelan kekerasan