Intip Spesifkasi Dua Motor Listrik Italia yang Dipakai Polisi Untuk Patroli KTT G20

• Polisi di KTT G20 Bali Menggunakan Motor Listrik
• Motor Listrik yang Dipakai Diantara Energica EsseEsse9+ dan Experia
• Motor Listrik Energica EsseEsse9+ dan Experia dibalut livery khas Polisi

Kepolisian RI menggunakan motor listrik untuk menunjang keamanan selama perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 yang digelar di Bali 15-16 November 2022. Satu diantaranya di datangkan dari Italia, yaitu Energica. 

Ya, motor listrik Energica yang dipakai adalah EsseEsse9+ dan juga Experia. Diketahui, kedua jenis motor dari Energica ini hadir melalui PT Utomocorp International selaku agen pemegang merek di Tanah Air.

Baca juga: Deretan Motor Listrik Penunjang KTT G20, Ada Honda PCX hingga Energica!

Menurut CEO Energica Motor Company Livia Cevolini, polisi yang mengendarai motor Energica akan menyambut dan mengawal para delegasi sesampainya di Bali.

"Pengalaman pertama mereka akan melihat kendaraan tanpa emisi, namun performa tinggi beraksi," ujar Livia Cevolini dilansir Ride Apart, beberapa waktu lalu.

Sementara itu CEO Utomocorp, Denny Utomo menyatakan, dengan adanya motor listrik Energica, maka pemerintahan memiliki kendaraan canggih yang digunakan bagi kepolisian.

Baca juga: Ratusan Mobil dan Motor Listrik Polisi Siap Amankan KTT G20 Bali, Ada Hyundai Ioniq Hingga BMW 330e

"Ini merupakan tahap awal dan saya berharap kedepannya kami dapat menyediakan lebih banyak produk, baik untuk kebutuhan umum maupun khusus,” ungkap Denny.

Motor listrik Energica untuk Polisi

Sekedar informasi, karena motor polisi, jadi tampang Energica EsseEsse9+ maupun Experia yang terlihat sangar harus diubah dengan balutan livery khas kepolisian RI, yaitu warna dasar putih dan sedikit warna biru, termasuk penggunaan nama dan logo Polisi Lalu Lintas.

Baca juga: Tamu KTT G20 Ada yang Minta Mobil Anti Peluru, Indonesia Punya?

Selain itu, motor ini juga sudah menggunakan box yang ada di bagian kanan dan kiri untuk tempat penyimpanan. Tak lupa sebagai tambahan motor ini sudah dilengkapi dengan sirine. Untuk lebih detail spesifiksi kedua motor, ada di bawah!

Energica EsseEsse9+ 

Sosok Energica EsseEsse9+ bisa disebut memiliki desain klasik, karena terlihat sebagai motor identik dengan naked bike. Kendati terlihat klasik, namun motor ini sudah dilengkapi berbagai hal canggih.

Motor ini memiliki headlamp bulat seperti motor lama, namun lampunya sudah LED. Untuk sasis tubular perimeter membuatnya terlihat sangar. Lekukan tangki dengan guratan pada bagian disamping juga terlihat keren dan gagah. 

Motor ini juga sudah memiliki panel instrumen dengan layar berukuran 4,3 inch dengan 9 lampu peringatan, yang juga dapat memperlihatkan berbagai informasi seperti GPS, daya baterai, jam dan lainnya. 

Untuk memberikan rasa nyaman saat berkendara motor ini dilengkapi suspensi depan Marzocchi Ø43 mm dan adjustable Rebound and Compression Damping, dan bagian belakang, dipasang Bitubo Rear Mono Shock Adjustable Rebound.

Sementara kaki-kaki menggunakan velg berukuran 17 inch dan juga sistem pengereman menggunakan Brembo, Double Floating Disc, Ø330 mm, 4 Pistons Radial Caliper untuk bagian depan, dan Brembo, Single Disc, Ø240 mm, 2 Pistons Caliper bagian belakang. Tak lupa agar lebih maksimal motor ini sudah dilengkapi Anti Lock Braking System (ABS).

Di atas kertas, Energica EsseEsse9+ sudah dibenamkan baterai lithium Polymer dengan daya 21,5 kWh yang sanggup menghasilkan daya hingga 107 Tk dan torsi 207 Nm,

Dengan tenaga tersebut, motor ini mampu berakselerasi dari 0-100 km per jam hanya dalam waktu 3 detik dan kecepatan maksimum 201 km per jam. Untuk sekali pengecasan jika baterai terisi penuh motor ini bisa menjangkau 420 km. 

Energica Experia

Energica Experia boleh jadi pembeda dari motor listrik pada umumnya. Jika banyak motor listrik berjenis skuter atau sport lengkap dengan fairing, maka beda dengan yang satu ini, karena mengusung gaya adventure atau touring. 

Menurut Energica, motor ini merupakan nol emisi yang dibuat secara khusus untuk para riders doyan melakukan perjalanan jarak jauh. Motor ini jadi yang pertama di Eropa atau di dunia dengan gaya touring namun bermesin listrik.

Sekilas motor ini mirip dengan motor adventure pada umumnya dengan bentuk besar, desain tameng depan serta windshield seperti Kawasaki Versys Series, BMW G 1200, atau Ducati Multistrada. Namun yang jelas motor ini berbeda.

Energica Experia juga dilengkapi panel meter dengan layar digital TFT berukuran 5 inci IPS, yang memberikan berbagai informasi kondisi motor mulai dari kondisi kapasitas baterai sampai riding mode. 

Karena digunakan untuk touring motor ini sudah menggunakan suspensi depan ZF Sachs – Ø43 mm, 150mm travel, adjustable preload, extension and compression, sedangkan belakang ZF Sachs – 55mm travel, 150mm wheel travel, adjustable extension and preload.

Adapun untuk pengeremannya Energica Experia sudah menggunakan Brembo, Double Floating Discs, Ø330 mm, 4 Pistons Radial Caliper pada bagian depan, dan Brembo, Single Disc, Ø240 mm, 2 Pistons Caliper untuk bagian belakang. Sistem pengereman Energica Experia juga dilengkapi ABS.

Untuk kaki-kakinya, motor ini sudah menggunakan velg berukuran 12 inch baik pada bagian depan maupun belakang. 

Untuk jantung pacu, Energica Experia dijejali Permanent Magnet Assisted Synchronous Reluctance Motor (PMASynRM) ditambah baterai  lithium polymer 22,5 kWh, yang sanggup menghasilkan daya 80 Tk pada 7.000 rpm dan torsi 115-900 Nm.

Motor ini diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km per jam hanya dalam waktu 3,5 detik dan kecepatan maksimalnya tembus di angka 180 km per jam. Adapun untuk sekali pengecasan motor ini mampu melaju sejauh 420 km.