- Setelah Ancol, street race yang diinisiasi Polda Metro Jaya bakal digelar di BSD
- Balapan akan berlangsung selama tiga hari, termasuk mobil dan motor
- Adanya balapan street race ini diharapkan bisa memfasilitasi para pelaku balap liar di kawasan Serpong
Polda Meto Jaya akan menggelar kembali street race. Setelah merealisasikan di Ancol, rencananya balapan serupa juga akan digelar di kawasan BSD (Bumi Serpong Damai), Tangerang pada bulan Ramadan ini.
Seharusnya balapan yang ditujukan untuk memfasilitasi para pembalap liar maupun umum ini dilakukan tak lama selepas gelaran di Ancol pada Januari 2022. Namun karena lonjakan kasus Covid-19, membuat balapan harus tertunda sementara.
Baca Juga: Cerita Balapan Yang Tertunda Bahkan Batal Karena Cuaca, Bukan Cuma Di Mandalika
"Saat ini Satlantas Polres Tangerang Selatan sedang dalam proses perencanaan untuk menggelar street race BSD yang rencana akan digelar di bulan suci Ramadan ini," terang Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Dicky Dwi Priambudi Arief Sutarman, mengutip NTMC Polri.
Soal lokasinya akan bertempat di sirkuit street race di jalan baru Gipti, BSD City, Pagedangan, Tangerang. Lokasi ini terbilang ideal karena ruas jalannya lebar dan kondisi aspalnya mumpuni, dalam artian tidak memiliki lubang.
Tambah Dicky, Polres Tangerang Selatan juga merangkul komunitas maupun joki balap motor, untuk mengecek kondisi aspal yang bakal digunakan untuk balapan. Sehingga diharapkan sudah sesuai ekspektasi dan layak untuk beradu pacu.
"Tujuannya untuk melakukan double dan triple check kondisi trek yang ada di lapangan dari aspek keamanan dan aspal yang akan digunakan untuk balapan nanti," lanjut Dicky.
Jelasnya, trek yang telah diperiksa tersebut cukup untuk jarak 500 meter. Setelahnya dari hasil pengecekan itu, akan dilaporkan kepada Kapolres maupun Dirlantas Polda Metro Jaya untuk merealisasikan persiapan lebih lanjut.
Baca Juga: Pensiun Dari MotoGP, Rossi Pastikan Hijrah ke Balap Mobil
"Kami akan sampaikan terkait pengecekan kepada pimpinan kami. Tadi juga sudah diskusi dengan komunitas dan joki balap kondisi aspal juga layak dan faktor keselamatan sudah mendukung," ujarnya.
Berlangsung Selama Tiga Hari, Termasuk Balapan Mobil
Dicky belum bisa membeberkan waktu detail pelaksanaannya. Yang jelas sesuai perencanaan, akan dilakukan selama tiga hari di akhir pekan. Hari pertama untuk balap mobil, kemudian hari kedua dan ketiga untuk balap motor.
Dengan begitu, besar harapannya bisa mengurangi aktivitas balapan liar yang kerap terjadi di wilayah hukumnya. Seraya menyadarkan dan mendisiplinkan para pengendara, khususnya anak muda yang kedapatan beradu pacu kendaraannya.
"Pelaksanaannya nanti dimulai pada pukul 14.00 WIB karena itu pada saat bulan Ramadan ya sampai pukul 17.30 WIB, dan ada waktu istirahat pada saat sebelum waktu ashar sampai dengan selesai salat ashar," pungkasnya.
Baca Juga: Cek Harga Paketan Yamaha R15 Buat Balap, Rp 20 Jutaan Dapat Apa Aja?