Kenalan Sama Viar V1, Matic Gambot Ala JDM Yang Harga Bekas Gak Sampai Rp 20 Juta!

• Harga bekasnya tak sampai Rp 20 juta.
• Punya dimensi bodi yang lebih besar dari matic 250 cc kekinian.
• Mesinnya cenderung standar dengan performa biasa saja.

Jika ingin tampil beda menggunakan motor matic berukuran besar alias gambot, namun terbentur budget yang terbatas. Tak ada salahnya beli unit bekas, tentunya harga sudah lebih terjangkau.

Tapi bukan Yamaha XMax atau Honda Forza yang harga bekasnya masih lumayan tinggi. Kalian bisa lirik motor matic satu ini, karena harga bekasnya menarik, bahkan lebih murah dari Honda Scoopy 2022 lho.

Nah, motor tersebut adalah Viar V1. Merek motor lokal tersebut sudah lama stop memproduksi model ini. Tapi tenang, unit bekasnya lumayan banyak tersedia dan rata-rata banderolnya bermain dikisaran Rp 16 sampai Rp 18 jutaan, tergantung kondisi.

Dan karena dimensinya besar, maka sesuai dengan tren skuter gambot seperti yang sedang digandrungi saat ini. Gimana, tertarik? Mari kulik dulu detailnya lebih lanjut.

Baca juga : Sejarah Singkat Yamaha Scorpio, Awalnya Didapuk Sebagai Pengganti 'Sang Raja'

Desain Ala Honda Forza JDM

Melihat bentuknya yang gambot, Viar V1 ini ibadat sofa berjalan. Ini karena memiliki ukuran yang besar, dengan jok yang juga sangat lega dan nampak nyaman diduduki layaknya sofa.

Secara keseluruhan, desainnya nampak seperti Honda Forza versi JDM (Japanese Domestic Market) atau Suzuki Burgman 400 keluaran tahun 2010-an awal. Desain bodinya cenderung membulat, dengan lampu depan ganda dan lampu belakang yang lebar.

Bodi depannya nampak besar, dengan penempatan sepasang lampu sein pada bagian tepiannya. Sementara di atasnya terdapat windshield yang memiliki lekuk melengkung, menutupi area panel meter di baliknya.

Bagian tengah nampak padat berisi, serta memiliki jarak yang dekat dengan jok. Dan tentu saja jok motor ini model berundak, dengan sandaran khusus untuk menopang punggung pengendara.

Baca juga : Harga Bekas Makin Terjangkau, Suzuki Thunder 250 Bisa Jadi Alternatif Tiger dan Scorpio

Bagian bodi belakang jika dilihat dari samping memang nampak tebal, khas skuter gambot. Motor ini pun lebih besar dari matic kelas 250 cc yang dijual saat ini.

Nah perkara dimensi, panjang keseluruhan 2.040 mm, dengan lebar 735 mm dan tinggi 1.120 mm. Beratnya sendiri mencapai 163 kg, yang ditopang suspensi depan teleskopik dan suspensi belakang model ganda.

Meski bodinya gambot, namun diameter ban yang dipakai justru setara Yamaha NMax lho. Tepatnya pakai diameter 13 inci dengan ukuran ban depan dan ban belakang sama, yakni 130/60-13.

Performa Mesin Biasa

Jika mengharapkan performa hebat dari skuter gambot ini, agaknyta harus gigit jari. Pasalnya tenaga maksimal yang mampu dihasilkan cuma 13,1 PS di 7.500 rpm serta torsi maksimal 13,8 Nm di 6.000 rpm. Kalah kuat dari mesin Honda ADV 160 nih!

Maklum mesinnya belum modern, spesifikasinya 4-tak, SOHC 2 katup pendingin oli dan udara. Rasio kompresi 9,7:1 dengan kubikasi mesin 200 cc, yang seluruh dayanya disalurkan menuju roda belakang lewat transmisi otomatis CVT.

Tentunya melihat merek dan desain bodi yang bisa dikatakan meniru dari brand ternama, tentu tak semua orang mau memilikinya. Tapi jika alasan ingin beda, butuh motor matic gambot dan harga bekas terjangkau, tentunya Viar V1 bisa jadi pilihan.