Sejumlah motor Kawasaki terpaksa mengalami penarikan kembali (recall). Tidak tanggung-tanggung, sebanyak 1.523 motor yang notabene produk terbaru, harus ditarik karena mengalami masalah cukup fatal. Parahnya lagi, hal tersebut juga dialami oleh Kawasaki Ninja ZX-10R 2021. 

Kawasaki memaparkan, sumber masalah termasuk pada Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 ini terletak pada katup yang berfungsi menyesuaikan tekanan oli mesin. Lantaran perakitannya tidak sesuai, ada potensi komponen tersebut terlepas. Kondisi ini membuat pelumasan pada mesin menjadi tidak sempurna. Di mana pada situasi paling buruk, mesin akan berhenti secara tiba-tiba.

Baca juga: Tembus Setengah Miliar, Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 kini Punya Konektivitas Gawai

Pihak geng hijau sendiri mengungkapkan, masalah itu diperkirakan terjadi pada unit Kawasaki yang diproduksi antara 26 Maret 2020 hingga 5 Maret 2021. Indikasi tadi pun dapat dilihat langsung pada panel meter. Jika muncul indikator tekanan oli, maka motor Anda termasuk ke dalam daftar recall tersebut.

Recall Terbanyak pada Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 

Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 menjadi unit yang terbanyak dengan jumlah recall mencapai 968 unit. Nominal ini didapat dari tiga varian yaitu Kawasaki Ninja ZX-10R ABS KRT Edition 2021 (391 unit), Kawasaki Ninja ZX-10R KRT Edition 2021 (527 unit) dan Ninja ZX-10RR 2021 (50 unit).

Untuk saat ini, kasus tersebut memang baru ditemukan oleh pihak NHTS di Amerika Serikat. Selain Ninja ZX-10R, motor Kawasaki yang harus direcall meliputi Kawasaki Ninja H2 dan Kawasaki Ninja H2 Carbon (30 unit), Kawasaki Z H2 SE 2021 (81 unit), Kawasaki Ninja H2 SX SE+ (120 unit) hingga Kawasaki Z H2 2020 dan 2021 (324 unit).

Menukil pernyataan Ride Apart, perihal recall ini akan disampaikan Kawasaki kepada jaringan diler di Amerika Serikat pada 17 Agustus 2021. Mereka juga akan menginformasikan para pemilik motor-motor tersebut, termasuk Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 mulai 18 Agustus 2021 nanti. Hanya saja, tak ada penjelasan terkait solusi dari pihak Kawasaki terhadap motor-motor yang bermasalah itu. 

Baca juga: Harga Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 Naik, Intip 5 Perbedaannya dengan Model Lama

Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 Ludes Terjual di Indonesia

Sebagaimana diketahui, salah satu model yakni Kawasaki Ninja ZX-10R ABS KRT Edition juga dijual di Tanah Air. Motor berbanderol Rp520 juta ini konon sudah ludes terjual. Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi dari pihak PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), apakah recall di Amerika Serikat itu meliputi Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 di Indonesia. 

Ketertarikan pasar domestik terhadap Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 cukup beralasan. Meski harganya tembus setengah miliar, harga motor ini tetap lebih murah dari kompetitor semisal Honda CBR1000RR-R 2021 maupun Yamaha YZF-R1 2021. 

Desain Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 juga baru dan sudah menyematkan built in winglet. Desain windscreen dan jok anyar juga ikut mengoptimalkan sektor aerodinamika si motor ketika dipacu pada trek lurus. Tak cuma itu. Geometri sasis sang kuda besi pun diklaim mengalami pembenahan agar pengendaliannya lebih mantap di tikungan. 

Baca juga: Kawasaki ZX-10R vs Honda CBR600RR, Harga dan Performa Jomplang!

Mesin Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 sendiri sebenarnya sama dengan versi terdahulu. Berkat mesin DOHC empat silinder segaris 16 katup berkapasitas 998 cc, ia memiliki pencapaian daya sebesar 203 PS @13.200 rpm. Tenaga maksimalnya bisa mencapai 213 PS @13.200 rpm, ketika ram air bekerja. 

Perubahan karakter mesin Kawasaki Ninja ZX-10R 2021 terletak pada momen puntir. Generasi terbaru Ninja ZX-10R diklaim memiliki pencapaian torsi 114,9 Nm @11.400 rpm. Sementara di tipe sebelumnya, torehan itu didapat pada putaran 11.200 rpm. Ini terjadi karena adanya beberapa penyempurnaan. Salah satunya adalah pada sistem pendingin oli. Sayangnya, hal itulah yang kini sumber dari masalah pada Kawasaki Ninja ZX-20R 2021 sekarang.