Menyusul R15M Connected-ABS, Yamaha R25 2022 Kini Berjubah Yamaha World GP 60th Anniversary
Harry · 20 Des, 2021 13:00
0
0
Hanya untuk tipe ABS saja.
Harga lebih mahal Rp 1,150 juta.
Setelah Yamaha MX-King 150 2022, lalu Yamaha Aerox 155 Connected 2022 dan Yamaha R15M Connected-ABS 2022, kini giliran Yamaha R25 2022 yang kini berjubah Yamaha World GP 60th Anniversary yang dikenalkan hari ini (20/12/2021) oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Sebagai salah satu motor sport unggulan pabrikan garputala tersebut, tampilan edisi spesial Yamaha R25 2022 ini makin menunjang kebutuhan berkendara, yang memberikan kebanggaan menjadi bagian dari history enam dekade Yamaha pada ajang balap dunia.
Motor sport 250 cc tersebut tampil dengan desain baru yang dikenalkan pada akhir tahun 2018 lalu. Tampilannya kental aura sporty yang terinspirasi dari Yamaha R Series lainnya.
Sepasang lampu depan dengan LED kini jadi andalan kala berkendara malam, belum lagi air scoop M Shape pada bagian tengah menambah kesan motor balap. Penerapan suspensi depan upside down, panel meter baru jadi pembeda dari versi sebelumnya.
Livery Tahun 1980
Dibekali konsep 'The Racing Blood of Yamaha' yang menebarkan racing passion kepada konsumen, livery Yamaha World GP 60th Anniversary terinspirasi dari desain merah putih pada Yamaha YZR500 (0W48), pacuan Kenny Roberts di Grand Prix 1980 kelas 500 cc.
Livery ikonik dengan speed block berwarna merah dipadu pelek kelir emas itu kini disematkan pada deretan motor berkarakter sport Yamaha yang dapat dimiliki konsumen untuk turut merasakan sejarah besar pabrikan yang mendunia ini.
"Perayaan 60 tahun keikutsertaan Yamaha di kompetisi balapan dunia kian terasa melalui penyematan livery khusus pada motor-motor berkarakter sport yang mewakili semangat racing passion. Penggunaan livery ini juga menggambarkan kuatnya DNA R Series dan Yamaha Racing," kata Antonius Widiantoro, Manager Public Relations, YRA & Community YIMM.
Hanya saja yang jadi catatan, livery Yamaha World GP 60th Anniversary ini hanya tersedia untuk Yamaha R25 2022 tipe ABS. Harga jualnya sendiri dipatok Rp 69,275 juta on the road Jakarta, selisih Rp 1,150 juta dari tipe ABS reguler.
Spesifikasi Yamaha R25 2022
Selain tipe ABS, pembeli Yamaha R25 2022 juga bisa memilih tipe non ABS. Ya beda keduanya hanyalah pada penyematan teknologi pengeremannya itu, selebihnya sama. Oh tentu saja harga tipe non ABS lebih murah, Rp 62,215 juta tapi tak tersedia opsi livery World GP ya.
Secara dimensi, motor ini punya ukuran panjang 2.090 mm, lebar 720 mm dan tinggi 1.135 mm. Sumbu rodanya mencapai 1.380 mm serta jarak terendah 160 mm. Tapi tinggi joknya terhitung rendah, cuma 780 mm saja dengan bobot 166 kg.
Desain ala Yamaha R Series terlihat pada fascia, serta fairing samping yang menerapkan konsep cross layer dengan model bertumpuk. Bagian tangki yang ditutupi cover bodi pun tampil sporty dengan sirip-sirip serta punya lekukan tegas.
Jika bagian depan lebih banyak perubahan dari model sebelumnya, praktis bagian tengah sampai belakang relatif masih sama. Untungnya bentuk bodi belakangnya ini masih masuk dengan perubahan pada bagian depan.
Bicara fitur, dibandingkan motor sport 250 cc sekelas, Yamaha R25 2022 ini bisa dikatakan standar. Lampu depan LED, suspensi upside down, panel meter full digital, rem cakram pada kedua roda dengan opsi rem ABS.
Area setang dimanjakan dengan tombol starter ala big bike yang didorong ke bawah, serta menyatu dengan engine cut off. Tak ketinggalan switch lampu hazard, yang mana fitur ini sudah jadi standar pada motor baru keluaran Yamaha.
Tapi.... Jangan harap ada fitur Assist & Slipper Clutch, Quick Shifter, Traction Control, Riding Mode bahkan Connected. Ya motor ini memang sudah waktunya masuk masa penyegaran karena fiturnya sudah kalah dari kompetitor bahkan adiknya, Yamaha R15M Connected-ABS 2022.
Yamaha R25 2022 ditopang suspensi depan upside down dari KYB, dengan paduan monosok untuk bagian belakang. Desain peleknya tak berubah dari model sebelumnya, begitu pula dengan ukuran ban 110/70-17 dan 140/70-17 yang dipakai.
Mesin Lawas Bertenaga
Jantung pacunya berkubikasi 250 cc, dua silinder segaris, DOHC 8 katup serta pendingin cairan dan sudah injeksi bahan bakar. Ukuran pistonnya 60 mm dengan langkah piston 44,1 mm. Transmisi manual 6 speed jadi andalan.
Mesinnya ini mampu hasilkan output maksimal mencapai 36 PS di 12.000 rpm serta torsi maksimal 23,6 Nm di 10.000 rpm. Memang tak lagi superior jika dibandingkan kompetitor sekelas, namun mesinnya ini dikenal cukup bertenaga untuk harian bahkan track day.
Waktunya Penyegaran
Yamaha nampak seolah melupakan model Yamaha R25/R3 ini. Motor yang dijual global ini memang sudah waktunya masuk periode penyegaran tampilan dan juga fitur, tentunya agar tetap kompetitif dengan kompetitor sekelas.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil