"Ini adalah salah satu momen penting dalam sejarah Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, dalam memproduksi kategori motor besar pertama di kelas 700 cc."
Barisan Yamaha MT-07 yang siap dikirim.
"Kita boleh berbangga, ini adalah produksi moge pertama made in Indonesia, yang mengukir sejarah baru industri sepeda motor di Indonesia," kata Dyonisius Beti, President Director & CEO YIMM.
Produk ini melengkapi lini produksi MT Family yang sudah dibuat oleh YIMM, mulai dari MT-15, MT-25 dan MT-03.
"YIMM dipercaya oleh kantor pusat YMC Jepang untuk memproduksi MT-07 ini, berarti ada transfer teknologi tinggi ke pekerja Indonesia, sekaligus juga tentunya investasi dan penciptaan lapangan kerja," tambah Dyon.
Dan menurut informasi, untuk pasar Eropa, motor ini adalah model favorit, sehingga ekspor dari Indonesia bisa memperkuat dan mempertahankan posisi top market share.
Pelepasan ekspor perdana Yamaha MT-07.
Yamaha MT-07 adalah salah satu line up MT Series yang disukai para penggemar big bike, memiliki desain khas MT yang menekankan karakter Hyper Naked sepeda motor.
Visual gagah MT-07 dapat terlihat dari penggunaan lampu LED Projector yang meningkatkan visibilitas dengan pencahayaan maksimal (low beam dan high beam menyatu), dilengkapi dengan DRL dan sein LED.
Desain modern MT-07 juga tampak dari digital LED speedometer dengan layar TFT 5 inci, serta terkoneksi ke smartphone.
Lalu dilengkapi dengan dual front disc brakes berdiameter besar 298 mm sehingga lebih powerful, memberikan tenaga pengereman progresif di semua kecepatan.
Perayaan produksi perdana Yamaha MT-07.
Performa mumpuni didukung mesin 689 cc 2 silinder, menggunakan teknologi crossplane, berpendingin cairan (standar Euro 5).
Lantas apakah motor ini juga akan dijual untuk pasar domestik, Dyon sendiri sudah memberi jawaban kala kami diajak kunjungan pabrik beberapa waktu lalu.
Jawabannya adalah tidak, karena komponen pajak yang terlalu tinggi, mencapai 125% untuk motor bermesin lebih dari 500 cc.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil