Tommy Salim Uji Komponen Scarlet Racing, Tes Kekuatan di Balap Supermoto
Fariz · 7 Agu, 2022 09:00
0
0
Menjadi ajang pembuktian part dengan karakter sirkuit beragam beserta lompatan.
Tidak hanya harus kuat, part yang digunakan juga harus eye catching.
Dunia balap di Indonesia terus berkembang dengan beragam aliran. Ada balap aspal seperti drag race dan road race, ada juga balap garuk tanah seperti motocross, enduro, dan masih banyak lagi
Salah satu aliran balap yang cukup berbeda adalah balap supermoto. Ini karena basicnya menggunakan motor untuk off road, namun digarap dengan set up kaki-kaki yang cocok dengan balap aspal.
Meski belum se-booming balap lainnya, namun gelaran balap supermoto tetap berjalan secara konsisten. Salah satunya 76 Trial Game Asphalt 2022 yang melaksanakan ronde pertamanya di GOR Satria, Purwokerto, Jateng (5-6/7/2022).
Dengan karakter sirkuit beragam lengkap dengan lompatan membuat supermoto membutuhkan komponen yang kuat. Tommy Salim salah satu pembalap dari Tim 76Rider pun ingin mencoba sesuatu yang baru dengan menggandeng Scarlet Racing.
“Udah sering dengar tentang produk Scarlet Racing dan teman-teman bilang bagus barangnya. Akhirnya jadi penasaran mau coba,” sebut pembalap dengan nomor start 75 ini.
Momen ini sekaligus dimanfaatkan Scarlet Racing untuk menguji kekuatan produknya. Pasalnya untuk varian supermoto, sebelumnya baru digunakan untuk komunitas saja, belum untuk balap.
Karenanya beberapa komponen langsung dipasangkan pada tunggangan balap Tommy, seperti Yamaha WR 155 R dan Honda CRF150L. Part yang dipasang terdiri dari pelek, tromol, gir set, dan juga standar paddock.
“Merasa senang dan tertantang sekaligus buat membuktikan produk kami bisa melayani semua kebutuhan teman-teman semua. Saat ini baru motor Tommy yang pakai produk kami, tapi saya lihat ada beberapa team lain yang pakai produk Scarlet, contohnya gir. Salah satunya tim SGM,” jelas Astro Adrian perwakilan dari Scarlet Racing.
Salah satu yang unik dari budaya supermoto yaitu tidak hanya adu gengsi soal part apa yang digunakan, tapi juga adu kreatifitas mix and match warna antar part yang digunakan.
Jika melihat modifikasi supermoto di luar negeri, banyak dari mereka yang berani memainkan warna yang cukup berani. Dengan begitu tampilan motor akan semakin eye catching.
Dan ternyata budaya ini juga ikut diterapkan pada ajang balap supermoto, termasuk di Indonesia. Jadi walau digunakan sebagai tunggangan balap, namun modifikasi juga berfokus pada tampilan motor tersebut.
“Setelah lihat langsung balapan supermoto ini, ternyata tidak hanya mesin yang dimodifikasi habis-habisan biar kencang. Tetapi penampilan motor mereka juga berlomba dibuat sekeren mungkin,” tutup Aat panggilan akrabnya.
Sudah kencang, keren pula tampilannya. Selamat bertanding!