Pekan ini pabrikan motor asal India, TVS mengumumkan kerjasama mereka dengan perusahaan motor listrik ION Mobility. Tujuan kolaborasi ini untuk mengembangkan ekosistem dan pemasaran motor listrik di Singapura dan Indonesia.
Di samping itu, hal ini juga menunjukan komitmen TVS Motor Company, untuk terus membangun portofolio produk yang aspiratif.
Sudarshan Venu, Managing Director TVS Motor Company menjelaskan, pihaknya memiliki komitmen mengembangkan produk yang menarik bagi konsumen di seluruh dunia. Termasuk di sektor motor listrik.
“Kami senang bermitra dengan ION Mobility, perusahaan EV full-stack, dengan tim insinyur dan memiliki basis teknis kuat di Singapura," kata Venu melalui keterangan resminya.
Di sisi lain, Pendiri dan CEO ION Mobility, James Chan menyebutkan jika perusahaannya menyambut baik kemitraan dengan TVS Motor.
ION M-1S di IMOS 2022
Pasalnya, TVS Motor sudah memiliki pengalaman panjang selama puluhan tahun untuk memproduksi kendaraan roda dua. Hal ini yang dapat memotivasi pihaknya untuk mengikuti langkah TVS Motor.
Untuk tahap awal, ION Mobility berharap bisa mempercepat kesiapan produksi M1-S "Mobius", juga desain dan pengembangan model lainnya.
Motor listrik TVS iQube
“Kami harap bisa memimpin pasar untuk kendaraan roda dua listrik dan berkelanjutan bersama-sama,” ucap Chan.
Secara resmi, ION Mobility sudah masuk di Indonesia sejak Desember 2021 lalu. Kemudian eksis mengikuti sederet pameran otomotif di Tanah Air. Salah satunya Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 di bulan November tahun lalu.
Saat itu, sosok motor listrik gahar, Ion M1-S diluncurkan dengan harga di kisaran Rp 40-50 juta. Ion M1-S mengusung motor listrik dengan tampilan ala skuter premium yang punya tenaga 5 kW dengan tenaga puncak 12,5 kW.
Performanya, cukup dapat diandalkan untuk kebutuhan harian. Misalnya akselerasi 0-50 km/jam dalam 3,7 detik dan kecepatan maksimal 105 km/jam. Motor ini ditawarkan dalam dua opsi baterai, yakni 48 Ah atau 60 Ah. Masing-masing dapat menempuh jarak antara 120 km hingga 150 km.
