Wow! Honda Scoopy 2022 Punya Karakter Tenaga 'Galak' di Awal, Ini Rahasianya
Fariz · 25 Mar, 2022 10:00
0
0
Pakai crankcase compact dengan kapasitas oli mesin 650 ml
Karakter tenaga overstroke yang khas akan torsi kuat
Honda Scoopy 2022 punya konfigurasi mesin yang sangat berbeda dibanding generasi sebelumnya, disebut-sebut sebagai mesin 110 eSP generasi terbaru. Yang paling mencolok adalah crankcase barunya yang lebih compact.
Bagaimana tidak, oli mesin yang dibutuhkan hanya 650 ml. Namun Honda Scoopy bukan lah yang pertama menggunakan crankcase mungil ini, sebelumnya ada juga Honda BeAT dan Honda Genio. Bahkan mundur ke belakang, ada Suzuki Nex dan Address yang lebih dulu pakai crankcase model compact seperti ini.
Namun bedanya generasi Honda termasuk Scoopy pakai kombinasi piston dan panjang langkah yang berbeda dari matic Suzuki. Diameter piston yang digunakan hanya 47 mm dengan panjang langkah 63,1 mm.
Klaim tenaga maksimalnya 8,9 ps di 7.500 rpm dan torsi 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Dengan begini mesin akan menghasilkan karakter tenaga oversrtoke, yang mana mesin overstroke khas akan torsinya yang kuat.
Kuatnya torsi di putaran rendah dan tengah kian terasa akibat racikan CVT pada Honda Scoopy 2022 yang kami cicipi. Di mana mesin lansung menjerit ketika gas dibuka, ini membuat rpm lebih dekat pada peak power dan peak torsi.
Cocok Untuk Stop & Go
Dengan karakter yang sat set saat berakselerasi, tentu membuat Honda Scoopy terasa lebih lincah saat digunakan untuk menyalip atau stop and go di kemacetan. Pasalnya mesin tidak perlu menggapai atau mencari momen untuk melakukan hal tersebut.
Karakter mesin tersebut juga cocok untuk melahap jalur menanjak, namun tetap harus memperhatikan momentum. Terlebih jika berkendara berboncengan atau membawa total barang yang cukup berat.
Tanpa memperhatikan momentum, tentu Honda Scoopy tetap akan kesulitan saat menanjak. Apalagi kapasitas mesinnya hanya 110 cc sehingga tenaganya terbilang terbatas, jadi tetap harus ancang-ancang ya!
Meski punya torsi kuat, tapi karakter mesin overstroke ini punya kelemahan. Paling terasa adalah tenaga putaran atas yang tidak sekuat mesin overbore. Salah satunya karena panjangnya langkah jadi hambatan sendiri untuk meraih rpm tinggi.
Memang ini jadi kebalikan dari karakter mesin overbore di mana tenaganya enak untuk putaran tengah hingga atas akibat langkah piston yang pendek. Ini pun terasa pada Honda Scoopy di mana limiter mudah diraih dan top speed hanya sampai 100 km/jam.
Untuk melihat catata waktu akselerasi, tidak lupa Honda Scoopy diuji menggunakan Racebox yang berbasis GPS. Hasilnya untuk meraih kecepatan 0-60 km/jam butuh waktu 6,97 detik dan jarak 0-200 meter ditempuh 13,32 detik.
Lumayan kan? Hasil lengkapnya lihat tabel di bawah ini.