Sebagai salah satu pemain dalam kelas Low Hatchback, Suzuki Ignis memang cukup digemari. Bentuknya yang sangat atraktif dan seolah keluar dari tipikal Low Hatchback lainnya, membuat mobil Suzuki Ignis istimewa.
Mobil Suzuki Ignis memiliki total 4 tipe. Harga mobil Suzuki Ignis terbaru berkisar dari Rp 170 juta hingga Rp 200 juta. Ini merupakan harga Ignis 2020.
Sejak peluncuran perdananya pada tahun 2017, Ignis memang sangat menyedot perhatian. Wujudnya yang seolah sebagai SUV berukuran mini dan harganya yang malah bersaing dengan Low Cost Green Car (LCGC) membuatnya langsung menuai penjualan positif.
Hingga saat ini, mobil Ignis belum ganti generasi. Namun PT Suzuki Indomobil Sales resmi meluncurkan mobil Suzuki Ignis facelift belum lama ini. Tentu hal tersebut demi menggairahkan lagi penjualan Ignis dan berharap para penggemarnya tak bosan.
Mobil Ignis memang layak diincar bagi Anda yang membutuhkan mobil untuk transportasi dalam kota dengan kepraktisan dan kehematan bahan bakar. Namun sebelum memutuskan meminang mobil tersebut, Anda perlu mengetahui sejumlah faktanya.
Berikut adalah 7 fakta mengenai mobil Suzuki Ignis yang saat ini dijual di tanah air.
PT Suzuki Indomobil Sales resmi meluncurkan mobil Suzuki Ignis sebagai pengganti Suzuki Celerio di kelas Low Hatchback. Kemunculannya langsung menggemparkan Indonesia karena desainnya yang atraktif. Saat itu mobil Ignis terdiri dari varian GL dan GX dengan harga mulai dari Rp 139,5 juta.
Sejak diluncurkan pertama hingga saat ini Suzuki langsung menyebut Ignis sebagai Urban SUV dalam setiap materi promosinya. Ciri SUV dari Ignis bisa ditemui dari kolongnya yang cukup tinggi untuk ukuran Low Hatchback, kemudian keempat fendernya juga seolah menonjol yang mirip SUV, ornamen skid plate di bumper depan dan terakhir adalah penggunaan ornamen roof rail sebagai ciri khas mobil penjelajah berbagai medan. Sayangnya Ignis merupakan mobil berpenggerak depan.
3. CBU India
Seperti pendahulunya, Celerio, PT Suzuki Indomobil Sales Indonesia menghadirkan mobil Suzuki Ignis ke tanah air dari India, bukan merakitnya di Indonesia. Hal tersebut masih berlaku hingga sekarang, Ignis 2020 masih buatan India atau kerap disebut CBU (Completely Built Up) India.
Selain tipe transmisi manual lima percepatan, Ignis juga tersedia dalam transmisi AGS (Auto Gear Shift). Secara teknis, AGS bukanlah transmisi otomatik murni. Walaupun pada transmisi ini kaki kiri pengemudi tetap terbebas dari kewajiban menekan pedal kopling namun secara perpindahan gigi yang dikendalikan Transmission Control Module karakternya mirip transmisi manual. Harus dibilang AGS tak sehalus transmisi otomatik murni.
Untuk memiliki mobil Suzuki Ignis varian tertinggi dengan berbagai fitur kerennya, maka Anda harus merogoh dana sampai Rp 200 juta. New Ignis GX AGS memang sudah menyentuh angka Rp 200 juta, untuk kondisi on the road Jakarta, pada saat versi faceliftnya meluncur bulan April lalu.
6. Bintang 3 dalam uji tabrak
Bagaimana tingkat keselamatan mobil Suzuki Ignis saat mengalami tabrakan depan? Euro NCAP (New Car Assessment Program) telah melakukan uji tabrak Ignis pada 2016 dan hasilnya mobil dengan 2 kantung udara itu mendapat 3 bintang dari 5 bintang yang tersedia.
Mobil Suzuki Ignis Indonesia facelift yang mulai dijual pada April 2020 semakin atraktif dengan warna body dual tone. Namun warna dual tone hanya tersedia pada Ignis varian GX yang mana itu adalah varian atas. Sedangkan varian GL sebagai kasta bawah hanya tersedia dalam warna-warna single tone.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2022 Honda BRIO SATYA E 1.2
5.503 km
0,5 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO SATYA E 1.2
16.096 km
3,5 tahun
Jawa Barat
2021 Honda BRIO RS 1.2
17.289 km
2,5 tahun
Banten
2020 Honda BRIO RS 1.2
3.226 km
3,5 tahun
Banten