Nama adalah doa. Begitu pula dengan penamaan Ferrari 812 Superfast yang disebut sebagai mobil produksi massal tercepat Ferrari pada saat diluncurkan 2017 lalu. Sebagai penerus Ferrari F12Berlinetta yang populer, kehadiran Superfast mewakili generasi berikutnya dari lini mesin 12 silinder pabrikan Kuda Jingkrak ini. Penasaran? Ini 7 fakta menarik mengenai 812 Superfast.
Ferrari telah lama dikenal bekerja sama dengan desainer kelas dunia, seperti Pininfarina, Zagato, hingga Giorgetto Guigiaro. Tapi khusus untuk 812 Superfast, merek dari Maranello ini menjaga desainnya dikerjakan oleh tim desainer milik Ferrari.
Styling untuk supercar berusia 4 tahun ini dibuat oleh studio desain Ferrari sendiri. Mengambil evolusi dari Ferrari F12Berlinetta yang menawan. Misalnya lampu depan berteknologi LED, ventilasi udara di kap mesin, hingga diffuser belakang sewarna bodi.
Ditambah dengan lampu belakang dari GTCLusso 4-seater, tapi dengan pahatan yang lebih agresif untuk membedakannya dengan model sebelumnya. GTCLusso juga menjadi inspirasi untuk bagian dalamnya, termasuk Ferrari Portofino, terlihat pada tampilan infotainment sentral dan sistem pengaturan kontrol iklim yang terlihat hampir sama.
Mobil ini mendapatkan campuran aerodinamika aktif dan pasif untuk meningkatkan nilai koefisien hambat dibandingkan F12Berlinetta. Sayap besar yang menjulang di bagian belakang mobil bukan hanya sebatas visual. Tapi Bagian depan dirancang untuk meningkatkan downforce, termasuk intake untuk pendinginan rem depan dan saluran untuk meningkatkan aliran udara di bagian bawah bodi mobil.
Superfast juga mendapatkan fitur “aerodynamic bypass” pada fender belakang. Mengalirkan udara ke samping mobil untuk tambahan downforce dan efisiensi aerodinamika kendaraan. Diffuser belakang membawa flap aktif yang dapat terbuka pada kecepatan tinggi untuk mengurangi hambatan.
Bukan Ferrari namanya jika tanpa balutan teknologi canggih yang bisa ditemukan pada mobil ini. Termasuk dalam hal pengendaraan. Yang paling signifikan adalah Electric Power Steering (EPS). Fitur 812 Superfast merupakan Ferrari pertama yang mendapatkan fitur ini.
Selain itu, 812 Superfast juga menerima sistem Side Slip Control (SSC). Sederhananya, sistem kontrol stabilitas cerdas dari Ferrari ini memungkinkan pengemudi untuk mengelola dan mencegah terjadinya oversteer. Fitur ini mampu memberikan kemudahan bagi pengemudi melakukan drift dengan 812 Superfast.
Mirip dengan sistem penggerak empat roda, kemudi roda belakang (rear-wheel steering) merupakan satu diantara berbagai teknologi yang membantu meningkatkan performa berkendara. Tapi hingga saat ini, masalah handling masih menjadi salah satu kekurangan dari sistem ini.
Meskipun mobil ini memiliki dimensi yang besar, Superfast mendapatkan gaya sejati Ferrari berkat sistem kemudi empat roda canggih. Fitur yang digunakannya mirip dengan yang dipasang pada Nissan GT-R dan mobil balap Porsche kelas atas.
Mesin Ferrari 812 Superfast dengan konfigurasi V12 6.5L menghasilkan 800 PS dan membawa torsi 718 Nm ke roda belakang melalui kopling ganda otomatis 7-percepatan. Dan sesuai dengan namanya, mobil ini super cepat. Mampu menempuh 100 km/jam dari keadaan diam hanya dalam 2,8 detik dan melaju hingga kecepatan maksimal 340 km/jam.
Kecepatan yang cukup mengesankan untuk mobil dengan bobot 1.7 ton. Memang bukan yang tercepat dibandingkan pesaingnya, tapi masih menjadi salah satu model yang mampu menghadirkan rasa berkendara yang menakjubkan. Sebagai perbandingan, McLaren 720S mampu melaju 0-100 km/jam hanya dalam 2,7 detik.
Dalam berbagai uji coba yang dilangsungkan media luar, transmisi kopling ganda yang digunakan terkadang menghasilkan perpindahan yang cukup keras. Tapi pengendaraannya masih tetap mengesankan. Termasuk rem karbon keramik standar yang bisa berhenti dengan cepat, hanya membutuhkan 43 meter untuk berhenti dari kecepatan 112 km/jam.
Sebagaimana dijelaskan oleh Ferrari pada tahun 2018, mesin Ferrari 812 Superfast menjadi mesin mobil produksi naturally aspirated paling bertenaga yang pernah diproduksi Ferrari kala itu. Walaupun tanpa menampilkan teknologi turbocharging maupun sistem hybrid.
Bukan hanya kecepatannya yang mengagumkan, ruang interior Ferrari 812 Superfast juga menyenangkan untuk ditempati. Menyediakan tempat duduk untuk dua orang dewasa, akomodasi mobil cukup luas, desainnya modern, serta diatur dengan ergonomis yang sangat baik.
Untuk ruang penyimpanan, coupe ini hadir membawa banyak keunggulan dibandingkan pesaingnya. 812 Superfast menawarkan volume kargo mencapai 510 liter. Sedangkan model GTS dengan atap yang tersimpan memakan hingga 198 liter. Sehingga ruang bagasi perlu disesuaikan terlebih dahulu.
Selain fitur EPS dan SSC, ada berbagai fitur canggih pada mobil ini. Semua model coupe dan convertible dilengkapi dengan enam speaker stereo. Sistem navigasi terintegrasi dengan fitur aktivasi suara menjadi standar dengan sistem Bluetooth dan streaming musik. Sistem Apple CarPlay sudah bisa ditemukan pada mobil ini, hanya saja belum untuk pengguna Android Auto.
Ciri khas Ferrari dengan warna merahnya yang menyala juga bisa ditemukan pada mobil ini. 812 Superfast diperkenalkan sebagai perataan ulang tahun ke-70 Ferrari yang dibangun oleh Enzo Ferrari. Karena itu, mobil ini memiliki corak warna khusus dengan nama Rosso Settanta, atau Red Seventy.
Tak lama setelah peluncurannya, mobil ini secara resmi mulai dipasarkan di Tanah Air. Hanya saja tak ada pengumuman resmi mengenai harga Ferrari 812 Superfast di Indonesia. Sebagai perbandingan, mobil ini dibanderol $ 350.000, atau setara dengan Rp 4,8 miliar.
Harga Ferrari 812 Superfast memang bisa dibilang cukup tinggi, tapi mampu menawarkan pengendaraan yang mengesankan dari pabrikan Kuda Jingkrak ini. Desain baru dan rem karbon keramik menjadi pendamping dari kecepatannya yang mencapai 340 km/jam. Menawarkan darah asli dari supercar Italia yang bertenaga.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta