Hyundai Motor Group mengumumkan mobil listrik Genesis Electrified G80 sebagai kendaraan resmi para petinggi negara yang akan ikut dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Rencananya, pertemuan antara kepala negara itu akan berlangsung di Bali pada kuartal keempat 2022.
"Penunjukkan ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami untuk dapat menghadirkan Electrified G80 di KTT G20 Bali 2022. Genesis telah sepenuhnya siap untuk menyediakan dukungan yang diperlukan untuk kelancaran konferensi tingkat dunia tersebut," ungkap Jay Chang, Global Head of the Genesis Brand melalui keterangan tertulisnya, Selasa (26/10/2021).
Jay Chang lebih lanjut menjelaskan kalau digunakannya Electrified G80 merupakan kendaraan listrik premium pertama yang digunakan untuk kendaraan rsmi VIP tamu kehormatan di Indonesia. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk memacu populasi kendaraan listrik berbasis baterai (BEV).
Pemerintah memang telah menargetkan dalam lima tahun mendatang untuk bisa mencpaai 20 persen dari total produksi domesitk adalah kendaraan ramah lingkungan. Kemudian berdasarkan Net Zero Emission Roadmap 2021 - 2060, pemerintah Indonesia ingin mendorong ekosistem kendaraan listrik dan akan menghentikan penjualan kendaraan konvensional jenis sepeda motor di 2040 dan mobil di 2050.
Baca juga : Dirilis Seharga Ayla, Hyundai Casper 2022 Langsung Diserbu Pembeli, Presiden Korsel pun Ikutan Pesan
"Sementara Genesis telah menyatakan komitmennya untuk dapat menjadi merek dengan kendaraan yang mendukung 100% bebas emisi di 2030 dan menargetkan netralitas karbon di 2035," jelas Jay Chang.
Genesis sebagai sub brand mewah dari Hyundai sudah menyediakan dua kendaraan listrik, yakni G80 dan GV60. Electrified G80, merupakan model kendaraan listrik (EV) premium pertama dari Genesis.
Hyundai ingin menghadirkan sebuah konsep baru untuk sedan mewah bertenaga baterai listrik. Karena bukan hanya mewah dan ramah lingkungan, G80 EV ini juga punya performa dan berbagai teknologi tinggi paling aktual.
Dari sisi eksterior, Genesis Electrified G80 tampil atraktif dengan gril depan yang aerodinamis berbentuk pola G-Matrix terbalik. Siluet bodinya memang begitu memancarkan aura kemewahan. Namun kalau melihat secara detil, ada banyak teknologi yang didesain Hyundai untuk membantu kendaraan ini menciptakan kemampuan berkendara yang kampiun meski tanpa bahan bakar fosil.
Sementara pada sisi interior, Genesis menyajikan konsep "Beauty of White Space". Bahkan Hyundai juga menggunakan material ramah lingkungan di seluruh bagian interior sehingga memancarkan nilai ramah lingkungan secara utuh.
Sumber tenaganya sendiri berasal dari baterai berkapasitas 87,2 kWh yang dikombinasikan dua motor elektrik. Tiap motor listrik sanggup memproduksi daya puncak 185 PS sehingga ketika dikombinasi maka total ouput tenaganay mencapai 370 PS. Dengan tenaga sebesar itu, mobil sanggup melaju hingga 426 km dama sekali isi daya listrik.
Baca juga : Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik Hyundai Pertama di Asia Tenggara, Mulai Produksi 2024
Sejak Hyundai Motor Group melalui Hyundai Motors Indonesia (HMID) memperkenalkan Ioniq Electric dan Kona Electric di Indonesia tahun lalu, ekosistem kendaraan listrik murni menjadi terbentuk dengan sendirinya. Penerimaan konsumen terhadap kedua model mobil listrik tersebut juga terbilang signifikan. Dari Januari hingga September 2021, Ioniq Electric dan Kona Electric telah terjual 473 unit, serta mampu menguasai sekitar 90% pangsa pasar kendaraan listrik berbasis baterai di Indonesia.
Hyundai juga menginisiasi pembangunan pabrik sel baterai dari hasil kemitraan Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution. Nantinya Indonesia menjadi basis produksi baterai di pasar global untuk kendaraan listrik.
Selain itu, Hyundai juga secara aktif berpartisipasi dalam penguatan infrastruktur dalam membangun fasilitas pengisian daya kendaraan listrik. Targetnya akan ada lebih dari 100 titik lokasi baru charging station yang tersebar di penjuru Indonesia, mulai dari Sumatera hingga Kepulauan Maluku.
Baca juga : Hyundai Ioniq vs Nissan Leaf 2021 : Mobil Listrik Beda Negara, Mana Paling Cocok di Indonesia?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Mercedes-Benz C 300 AMG 2.0
28.856 km
4 tahun
Banten
2020 BMW X1 SDRIVE18I XLINE 1.5
35.681 km
3 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East
2021 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.465 km
2,5 tahun
Banten