Dalam memilih mobil, selain memperhatikan faktor brand, fitur serta mesin, masyarakat Indonesia juga menilai pada tampilannya. Jika bentuknya dianggap aneh dan kurang proper, bisa dipastikan usia mobil tersebut tidak akan berlangsung lama.
Seperti contoh Nissan Juke, tidak semua orang menyukai bentuk mobil ini karena dianggap aneh. Padahal dari segi fitur dan gaya berkendara, mobil ini terbilang fun to drive.
Membahas sedikit daripada tampilannya Nissan Juke punya desain yang terbilang unik, futurstik sekaligus sporty. Untuk bentuknya sendiri menyerupai katak raksasa dengan bagian depan yang aneh sedikit mendangak ke atas, dan atap yang dibuat melandai mulai dari pilar A ke C. Lekukan di atas roda belakangnya sendiri dibuat membulat keluar yang menggambarkan seperti katak yang siap melompat.
Selain Nissan Juke, berikut 5 mobil dengan desain teraneh yang ada di Indonesia.
Bermain di segmen city car hatchback, Suzuki Splash dihadirkan untuk menantang Daihatsu Sirion dan Toyota Etios Valco. Di Indonesia, mobil perkotaan berlogokan ‘S’ ini pertama kali dijual pada 2010 dan disuntik mati pada 2015.
Secara tampilan fasad, Suzuki Splash dinobatkan menjadi salah satu mobil dengan desain teraneh. Tampilan eksterior yang cukup unik tersebut tidak semua orang bisa menerimanya. Sering disebut sebagai mini MPV, mobil ini memiliki atap tinggi yang bisa dibilang kurang proposi antara panjang dengan tinggi kendaraan.
Selain itu, beberapa orang juga kurang menyukai akan tampilan belakangnya yang terlihat sedikit merangsek ke dalam. Padahal jika dilihat dari luar, mobil ini tampak manis.
Baca juga: 5 Kelebihan Nissan Juke yang Belum Banyak Orang Tahu
Dibandingkan dengan saudara kembarnya, Hyundai Atoz, secara bentuk Kia Visto ini terbilang aneh. Masuk dalam kategori city car tanpa buntut beratapkan tinggi, pada fascianya sebenarnya mobil ini terbilang cukup baik.
Melihat pada bagian depan, Kia Visto tersematkan headlamp dengan model bulat yang mana seinya juga dibuat menyatu pada lampu utamanya tersebut. Yang membedakan antara Hyundai Atoz dengan Kia Visto ini adalah bentuk bumpernya. Dimana pada bumper Visto mendapatkan guratan garis di kedua sisinya untuk memberikan kesan yang atraktif.
Nah untuk buritannya, Kia Visto memiliki tampilan yang terlihat sedikit aneh bila dibandingkan dengan saudara kembarnya tersebut. Dimana tampilan pintu bagasinya dibuat lebih condong ke depan, dan stoplampnya sendiri diletakan seperti mobil pada umumnya tepat di atas bumper namun dengan bentuk yang unik.
Masih mobil jenis city car, Suzuki Celerio muncul di Indonesia pada tahun 2015. Didatangkan secara utuh dari Negeri Bollywood, yang diproduksi oleh Maruti Suzuki India, untuk usianya di Tanah Air juga terbilang singkat.
Suzuki Celerio dinobatkan sebagai salah satu mobil dengan desain teraneh. Hal ini membuat minat masyarakat Indonesia terhadap mobil ini menjadi berkurang sehingga penjualannya terus merosot.
Di bagian depan, Celerio menerima lampu dengan housing besar yang tidak sesuai dengan dimensi mobilnya yang mungil. Pada headlampnya tersebut terdapat lampu sein yang dibuat bulat berlatar orange yang terlihat seprti tompel.
Tak hanya fascianya saja yang terlihat aneh, bagian samping mobil ini juga terkesan wagu. Di bawah handle pintu Suzuki Celerio ini mendapat tarikan garis meliuk dari arah bagian roda depan yang menyambung hingga stoplampnya. Jika saja pabrikan menarik garis lurus mulai dari fender di atas roda sampai dengan lampu belakangnya, mungkin Suzuki Celerio akan terkesan lebih apik.
Selanjutnya begeser ke buritan, desain yang diterima mobil ini juga tampak aneh. Bumper yang dibuat tinggi tanpa adanya mud guard, membuat tampilnnya menjadi cingkrang. Bentuk ketidak proposiannya pun tak berhenti sampai disitu, pada stoplmapnya juga terkesan aneh berkat desainnya yang diterimanya.
Secara overall, bentuk mobil ini secara keseluruhan tidak seperti city car umumnya yang dijual di Indonesia dengan tampilan eyes catching.
Baca juga: Deretan Mobil Ini Gagal Laku di Indonesia, Akibat Desain dan Spesifikasi Nggak Sesuai Selera?
Suksesor Baleno Millenium, Suzuki Baleno Next G ini muncul ke permukaan pada tahun 2003. Belum genap 5 tahun meramaikan kancah otomotif Tanah Air, pada 2007 Suzuki menutup rapat-rapat penjualan mobil ini di Indonesia.
Salah satu alasan Baleno Next G kurang begitu disukai karena desainnya. Dimana tampilannya berubah drastis dari model sebelumnnya dengan atap lebih tinggi untuk menyuguhkan ruang kabin yang lega.
Desainnya yang mengundang pro kontra tak hanya di bagian depan yang mengimplementasikan bentuk membulat, tegas dan menyudut, serta sisi samping terlihat tinggi, tapi juga sisi buritannya.
Dibelakangnya, stoplampnya menganut bentuk segitiga dengan dimensi besar yang membuatnya terlihat aneh dan kurang proposional.
Di Indonesia Nissan Almera banyak digunakan sebagai armada taksi pesaing dari Toyota Limo. Masuk dalam kategori small sedan, dari bagian depan mobil ini terlihat biasa aja seperti tak ada yang menjanggal. Namun bila melihat sisi samping dan belakang, keanehan mobil ini baru tampak.
Pada bagian samping, lekukan ujung kaca di pilar C mobil ini terlihat aneh seperti kurang pas. Begitupun lekukan fender di atas roda belakang yang tampak aneh membuatnya kurang begitu disukai banyak orang.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Splash, Pantaskah untuk Dimiliki?
Di bagian belakang, keanehan mobil ini terlihat dari bentuk stoplampnya yang dibuat berbeda tak seperti mobil umumnya, dimana lampunya tersebut menjorok cukup banyak ke sisi samping mobil.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Wuling ALMAZ LT LUX CVT 1.5
18.872 km
2,5 tahun
Java East
2021 Wuling ALMAZ RS LT LUX + SC CVT 1.5
38.223 km
2 tahun
Jakarta
2021 Wuling ALMAZ RS LT LUX + SC CVT 1.5
49.476 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Honda HR-V E 1.5
38.935 km
2,5 tahun
Jakarta
2021 Wuling ALMAZ LT LUX + SC CVT 1.5
29.075 km
2,5 tahun
Jawa Barat