Aki kering sering disebut juga sebagai aki MF alias Maintenance Free. Disebut demikian karena aki atau accu jenis ini tak butuh perawatan seperti halnya aki basah. Namun embel-embel MF bukan berarti aki kering bebas perawatan.
Karena sejatinya semua tipe aki harus tetap dirawat secara berkala. Jika tidak diperhatikan kondisinya, fungsi dari komponen sumber kelistrikan di kendaraan itu akan tidak optimal. Kondisi speerti ini kerap disebut aki soak atau aki drop.
Lalu bagaimana cari merawat aki kering biar tahan lama? Berikut langkah-langkahnya yang kami kutip dari laman Daihatsu Indonesia.
Baca juga : Beragam Penyebab Aki Mobil Soak, Harus Segera Diganti atau Bisa Disetrum Lagi?
Merawat aki kering mobil yang paling utama adalah rutin memanaskan mesin kendaraan. Dengan memanaskan mesin maka suhu maksimal mesin dapat tercapai. Selain itu ketika mesin mobil bekerja, maka sistem kelistrikan di kendaraan bakal beroperasi normal.
Bagi aki mobil, pada saat mesin bekerja maka alternator akan mengubah energi kinetik jadi tegangan listrik yang kemudian dialirkan ke aki. Sehingga tegangan listrik di aki akan tetap optimal yang berefek daya pakai aki jadi lebih lama.
Walau diklaim bebas perawatan, namun jangan biarkan aki kering tidak pernah ditengok sama sekali. Cobalah setiap akhir pekan buka kap mesin mobil Anda dan perhatikan kondisi akinya.
Biasanya, aki kering yang berada di pasaran berjenis Valve Regulated Lead Acid atau VRLA. Ini menjadi istilah untuk katup yang berguna agar cairan aki tidak mudah menguap ketika terdapat goncangan atau getaran.
Bagian kutup aki inilah yang kerap kali menjadi tempat melekatnya debu dan kotoran. Karena itulah bersihkan secara teratur permukaan aki kering mobil Anda supaya proses penguapan tidak terganggu.
Baca juga : Ketahui Ciri-ciri Aki Mobil Lemah, Begini Cara Menjaga Tegangannya Tetap Tinggi
Perlu Anda ketahui, terminal aki merupakan bagian yang harus diperhatikan dengan baik kebersihannya. Bagian terminal biasanya tertutup kerak yang disebabkan karena penguapan elektrolit. Bila hal ini dibiarkan begitu saja, tegangan aki tidak dapat mencapai titik maksimal.
Untuk menjaga kebersihan terminal, Anda dapat membersihkannya dengan menggunakan air panas. Siram air panas hingga merata ke kerak, sampai kerak hilang. Kemudian, gunakan grease untuk melumasi terminal.
Aki ditempatkan di wadah khusus dalam ruang mesin. Di sana, juga terdapat pengikat atau bracket yang digunakan sebagai penahan. Tujuannya, agar aki bisa tetap stabil ketika bodi mobil berguncang di jalanan yang bergelombang.
Bila bracket longgar, aki bisa berubah-ubah posisinya. Hingga akibatnya, keadaan aki akan terganggu. Oleh sebab itu, pastikan kembali seluruh baut braket berada dalam posisi kencang sehingga aki tidak akan bergoyang.
Terakhir cara merawat aki kering adalah perhatikan beban kelistrikan yang harus ditanggung komponen ini. Setiap aki tentunya memiliki daya maksimal, jika kebutuhan listrik di mobil tersebut melebihi daya maksimal aki, maka usia aki akan lebih singkat dan cepat soak.
Karenanya jangan pasang terlalu banyak aksesoris tambahan yang membutuhkan daya listrik besar. Jika memang diperlukan modifikasi, maka sebaiknya sesuaikan daya aki dengan kebutuhan listrik dari komponen tambahan tersebut.
Baca juga : Tips: Jangan Sampai Mobil Terbakar, Amati 7 Gejala Aki Mobil Wajib Diganti
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta