1
2@#::#@
Beberapa waktu lalu, viral kabar mengenai makin borosnya penggunaan Pertalite di sosial media. Pihak Pertamina angkat bicara mengenai hal ini dan menyebut tak ada ubahan spek di bensin bersubsidi tersebut.
Meski dirasa makin boros, namun tetap ada cara agar konsumsi bahan bakar untuk mobil lebih hemat dan efisien. Diantaranya langkah menghemat pemakaian bahan bakar ala Auto2000 selaku dealer resmi Toyota di Indonesia.
Ada tujuh langkah yang bisa Anda coba untuk menambah efisiensi bahan bakar. Apa saja?
Baca Juga: Viral Pakai Pertalite Kendaraan Jadi Makin Boros, Pertamina Malah Sarankan Hal Ini3Viral Pakai Pertalite Kendaraan Jadi Makin Boros, Pertamina Malah Sarankan Hal Ini
Terkesan sepele, tapi tekanan udara ban ternyata berpengaruh pada efisiensi bahan bakar. Sebab angin ban yang kurang membuat mobil butuh tambahan tenaga untuk melaju.
Cek tekanan udara ban mobil sesuai rekomendasi pabrikan minimal sebulan sekali. Oiya, jangan juga mengisi udara ban melebihi ketentuan, karena dapat membuat mobil tidak nyaman dan mengurangi grip ban di jalan.
Saat ini pengguna smartphone diuntungkan dengan hadirnya aplikasi peta digital. Nah, untuk menghemat BBM aplikasi tersebut bisa diandalkan untuk mencari rute yang paling cepat.
Sehingga tidak memakan waktu perjalanan dan menghindari macet. Efeknya adalah konsumsi bahan bakar lebih irit.
Baca Juga: Jangan Lewatkan, Mitsubishi Kasih Diskon Ganti Oli, Ban, Sampai Layanan Darurat 24 Jam
Mengetahui jam sibuk di rute yang biasa ditempuh dan disesuaikan dengan aktivitas rutin juga penting. Sebab terjebak macet juga menyumbang borosnya konsumsi BBM.
Selain menghindari macet, keputusan mengatur waktu perjalanan juga membuat tidak terburu-buru sehingga sanggup berkendara dengan rileks dan wajar.
Hindari membawa penumpang dan barang melampaui batas daya angkut mobil. Beban berlebih akan membuat mesin membutuhkan tenaga besar untuk bekerja. Efeknya bensin pun makin boros. Bukan hanya itu, komponen lain juga bekerja keras sehingga mereduksi usia pakainya.
Mobil-mobil modern saat ini sudah dibekali dengan berbagai fitur untuk menjaga efisiensi BBM. Seperti fitur ECO Mode yang akan membantu mengirit konsumsi bensin.
Selain itu terdapat juga ECO Indicator di panel instrumen memberitahukan cara mengemudi sudah tepat dan efisien. Transmisi otomatis modern juga memiliki manajemen ECU yang sangat optimal dalam menjaga konsumsi BBM.
Pertalite kini sering diincar untuk mengganti bensin jenis Pertamax atau RON 92 lain karena harganya yang lebih murah. Padahal belum tentu sesuai dengan spek mobil tersebut.
Sehingga, sebaiknya mengisi BBM sesuai rekomendasi pabrikan menjaga kesempurnaan proses pembakaran mesin. Jika tidak, sangat mudah terjadi gejala ngelitik sehingga performa mesin turun. Konsumsi bahan bakar akan semakin boros karena menekan pedal gas lebih dalam untuk mengejar responsifitas.
Kondisi komponen yang bersih juga berefek pada konsumsi BBM yang lebih hemat. Pasalnya, kerak-kerak dan kotoran yang terdapat di mesin bisa membuat boros bensin.
Servis berkala secara teratur juga bisa memastikan semua komponen bekerja dengan baik. Auto2000 merekomendasikan penggantian oli mesin paling tidak setiap 6 bulan sekali.
“Kenaikan harga bensin membuat harus menghitung biaya operasional mobil. Selain berupaya menghemat konsumsi bensin dengan melakukan solusi yang kami sampaikan,” terang Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta