Pengendara mobil mungkin pernah mendengar suara rem bunyi ketika melakukan pengereman. Tentu saja ini cukup mengganggu, bahkan untuk beberapa orang mereka jadi merasa khawatir dan beranggap akan terjadi masalah.
Nah, supaya Anda tidak panik, maka berikut ini Autofun akan menjabarkan beberapa alasan rem berbunyi berdasarkan sejumlah sumber.
Penyebab rem bersuara, paling sering disebabkan karena terkena air. Ya, rem terkena air bisa karena saat mobil dipacu melintasi genangan atau jalanan yang terkena air hujan.
Nah, jika rem sudah terkena air, maka bukan tak mungkin akan mengeluarkan suara berdecit. Rem berbunyi karena air bisa saja terjadi saat mencuci mobil dan ketika musim penghujan.
Baca juga: Mana Lebih Pakem Antara Rem Cakram dan Tromol di Mobil?
Selain air, rem mengeluarkan bunyi pada saat pedal diinjak bisa karena terkena oli atau pelumas. Jika oli mengenai cakram, maka selain mengeluarkan bunyi, hal itu bisa membuat sistem pengereman jadi kurang pakem.
Untuk mengatasi rem yang terkena cairan, maka disarankan pedal rem dikocok atau tetap diajak melakukan mobilitas, agar lama kelamaan suaranya akan hilang.
Baca juga: Cara Memilih Minyak Rem yang Tepat, Jangan Nekat Over Specs Pakai DOT5!
Selain karena kemasukan cairan, bunyi yang muncul pada rem bisa karena kotoran atau debu yang menempel pada bagian permukaan dari cakram dan kampas rem.
Solusinya jika kotor, tentu saja dibersihkan dengan terlebih dahulu membongkar sistem pengeremannya. Namun saat kembali dipasang jangan sampai salah ya.
Bunyi yang tak wajar saat melakukan pengereman bisa juga karena kampas rem sudah mulai menipis. Kampas rem mobil yang sudah menipis bisanya membuat proses pengereman jadi tidak sempurna, lantaran kampas rem tidak lagi memiliki daya cengkram yang baik. Alhasil, kampas rem yang tipis saling bergesekan dengan logam di tromol atau cakram dengan cepat menimbulkan bunyi berisik.
Bunyi pada rem juga bisa dikarenakan kualitas kampas rem tergolong rendah. Pasalnya, kini peredaran suku cadang fast moving beresiko dipalsukan, alhasil banyak rem dari non pabrikan dengan status kw atau palsu. Selain itu, ada brand nakal yang menjual kampas rem kw dan tidak sesuai standar.
Rem mengeluarkan suara bisa juga dikarenakan pedal rem kurang diberi pelumas atau disebabkan distribusi pelumas tidak tepat. Sejatinya, bagian pedal rem harus mendapatkan pelumasan.
Maka dari itu, jika melakukan service di bengkel, Anda bisa juga mengecek bagian sistem pengereman agar dapat bekerja secara optimal.
Rem rusak, ya itu bisa saja terjadi dan membuat timbulnya suara. Rem rusak juga biasanya karena ada bagian piringan cakram patah atau sobek. Hal ini juga bisa terjadi pada rem jenis tromol. Nah, jika itu terjadi maka kampas rem biasanya tidak bekerja secara optimal saat melakukan proses pengereman.
Jika cakram dan tromol rusak, maka solusinya harus mengganti baru. Pastikan komponen yang digunakan memiliki standarisasi pabrikan agar kualitasnya lebih baik. Pasalnya, Anda jangan menyepelekan sistem pengereman, karena jika rem tidak berfungsi maka bisa berakibat fatal, seperti terjadi kecelakaan.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta