Ya, harga Hyundai Ioniq 5 kini bisa lebih murah setelah pemerintah merilis Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 38 Tahun 2023 Tentang Pajak Pertambahan Nilai Atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2023, dimana kebijakan ini sudah mulai berlaku pada 1 April-Desember 2023.
Baca juga: Segini Harga Wuling Air ev Setelah PPN Mobil Listrik Ditanggung Pemerintah
Adapun dalam aturan tersebut, Hyundai Ioniq 5 bisa lebih murah karena dibuat secara lokal dan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) mencapai 40 persen.
Dalam aturan tersebut, pemerintah juga menjabarkan perhitungan mobil listrik melalui faktur pajak, dimana seharusnya PPN mobil listrik dikenakan 11 persen. Namun karena kebijakan ini, pemerintah menanggung PPN sebesar 10 persen. Maka dari itu, konsumen yang beli mobil listrik cuma bayar PPN sebesar 1 persen.
Baca juga: Sah, Mulai April 2023 Pemerintah Kasih Subsidi 10 Persen untuk PPN Mobil Listrik
Nah, Anda mau tahu berapa harga Hyundai Ioniq 5 saat ini setelah PPN ditanggung.
PPN ditanggung konsumen
Harga jual: 1/11 x Rp748.000.000 = Rp68.000.000
PPN: 11% x Rp68.000.000 = Rp7.480.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp748.000.000 = Rp680.000.000
PPN: 11% x Rp680.000.000 = Rp74.800.000
Maka dari itu, harga untuk Hyundai Ioniq 5 Prime-Standar Range yang PPN ditanggung pemerintah jadi Rp673.200.000.
Baca juga: Erick Thohir Ingin Hyundai Siapkan 100 Unit Ioniq 5 Berinterior Batik
PPN ditanggung konsumen
Harga jual: 1/11 x Rp789.000.000 = Rp71.727.272,73
PPN: 11% x Rp71.727.272,73 = Rp7.890.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp 789.000.000 = Rp717.272.727
PPN: 11% x Rp 717.272.727 = Rp78.900.000
Maka dari itu, harga untuk Hyundai Ioniq 5 Prime-Long Range yang PPN ditanggung pemerintah jadi Rp710.100.000.
Hyundai Ioniq 5 Signature-Standard Range: Rp809.000.000
PPN ditanggung konsumen:
Harga jual: 1/11 x Rp809.000.000 = Rp73.545.454,55
PPN: 11% x Rp73.545.454,55 = Rp8.090.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp809.000.000 = Rp735.454.545,45
PPN: 11% x Rp735.454.545,45 = Rp80.900.000
Maka dari itu, harga untuk Hyundai Ioniq 5 Signature-Standard Range yang PPN ditanggung pemerintah jadi Rp728.100.000.
PPN ditanggung konsumen:
Harga jual: 1/11 x Rp859.000.000 = Rp78.090.909,09
PPN: 11% x Rp78.090.909,09 = Rp 8.590.000
PPN ditanggung pemerintah:
Harga jual: 10/11 x Rp859.000.000 = Rp780.909.090,09
PPN: 11% x Rp780.909.090,09 = Rp85.900.000
Maka dari itu, harga untuk Hyundai Ioniq 5 Signature-Long Range yang PPN ditanggung pemerintah jadi Rp773.100.000.
Dengan PPN 10 persen ditanggung pemerintah bagi mobil listrik yang sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 38 Tahun 2023 , maka harga Hyundai Ioniq 5 ternyata sesuai dengan apa yang diungkapkan Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita.
Ya, hal ini berbeda dengan Wuling Air ev yang ternyata insentif bukan diberikan berdasarkan angka Rp70-80 juta, melainkan dikurangi dari besaran persentase PPN. Alhasil, jika harga mobil lebih murah, maka insentifnya seperti Wuling Air ev yang tak sampai Rp30 juta.
Tapi jika mobilnya memang lebih mahal dari Hyundai Ioniq 5, bukan tak mungkin PPN yang ditanggung pemerintah nominalnya jadi lebih dari Ioniq 5.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2020 BMW X1 SDRIVE18I XLINE 1.5
35.681 km
3 tahun
Jakarta
2019 Mercedes-Benz GLC 200 AMG NIGHT EDITION 2.0
28.972 km
4 tahun
Jakarta
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East