Musim mudik lebaran 2023 telah usai. Anda pun akan kembali beraktifitas seperti biasa. Dan sama seperti sebelum berangkat mudik, disarankan pasca selesai melakukan perjalanan mudik juga melakukan pengecekan kendaraan Anda. Termasuk melakukan spooring balancing ban mobil Anda.
Fisa Rizqiano, Deputy Head Of OE Sales PT Bridgestone Indonesia mengatakan, satu dari lima penyebab utama kecelakaan di jalan raya adalah kendaraan yang faktor pemicunya dari ban. "Komponen ini krusial, karena menjadi satu-satunya titik kontak antara mobil dengan permukaan jalan," kata dia.
Baca juga: Jangan Disepelekan, Ban Mobil Berdecit Tanda Ada Komponen Kaki-kaki yang Bermasalah
Spooring maupun balancing roda adalah perawatan kendaraan yang wajib dilakukan secara berkala. Minimal setiap 10.000 km sekali. Tapi jika Anda baru melakukan perjalanan jauh seperti mudik lebaran, maka tak ada salahnya pula melakukan perawatan si karet bundar ini.
Sebab, bisa saja selama perjalanan, kondisi ban Anda mengalami keausan yang tidak merata. Pemicunya tekanan angin yang tdiak tepat, masalah suspensi mobil, hingga faktor lain seperti menghajar jalan berlubang dalam kecepatan tinggi. "Melakukan spooring dan balancing pada teknisi ban terpercaya dapat menjadi solusi untuk mendeteksi dan mencegah kerusakan ban lebih parah," tambah Fisa.
Baca juga: Jangan Tergiur Murah, Ini 5 Keuntungan Membeli Ban Baru Dibandingkan yang Bekas
Istilah spooring sebenarnya merupakan nama lain dari wheel alignment. Sesuai namanya, ini adalah langkah penyesuaian roda agar sesuai dengan sudut suspensi dan kemudi. Tentunya setiap pabrikan mobil sudah menetapkan sendiri spesifikasi sudut-sudut tersebut yang berbeda-beda disetiap produknya.
Langkah spooring antara lain menyesuaikan sudut camber, toe, dan caster. Sudut-sudut roda tersebut dapat berubah akibat pemakaian, kondisi jalan, serta gaya mengemudi. Ciri roda yang tak lagi sejajar antara lain mobil seperti belok sendiri ke arah kanan atau kiri di kecepatan rendah.
Baca juga: Berapa Kali Maksimal Ban Mobil Boleh Ditambal? Sebaiknya Perhatikan Hal Ini
Berbeda dari spooring, balancing bertujuan untuk menyeimbangkan bobot roda saat berputar. Bukan penyesuaian di komponen suspensi melainkan langsung di roda. Langkah ini perlu dilakukan bila kalian merasa mobil, dan terutama setir, bergetar saat dibawa melaju cukup kencang.
Selain jadi tidak nyaman, getaran ini juga akan membebani mesin sebab membuat roda tidak berputar sempurna. Di samping itu, tentu saja ban bisa jadi alami kebotakan permukaan tapaknya secara tidak merata.
Jika merasakan setir narik ke kiri atau kanan, bahkan setir juga bergetar pasca bali dari perjalanan mudik lebaran, maka jangan tunggu lama. Silahkan datang ke tempat spooring balancing terdekat dengan lokasi Anda.
Adapun biaya spooring balancing umumnya dibedakan dari ukuran ban pada mobil tersebut. Untuk biaya balancing antara Rp20.000 - Rp25.000 untuk ban ukuran 13-15 inci. Sementara ban ukuran di atas 16 inci umumnya kena biaya Rp35.000 hingga Rp50.000.
Untuk biaya spooring biasanya berkisar antara Rp125.000 sampai Rp250.000 untuk keempat ban. Selain itu, beberapa bengkel spooring balancing juga menyediakan paket finish balance yang biayanya kisaran Rp30.000 - Rp40.000.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta