Asap knalpot mobil yang mengandung zat berbahaya sehingga menjadi satu sumber pencemaran udara, mungkin adalah hal yang sudah Anda pahami. Tapi tahukan Anda, kalau asap yang keluar dari pipa knalpot kendaraan bermotor ternyata juga memiliki kandungan zat sianida?!
Pernah familiar dengan sianida? Ya pada Januari 2016 silam ada kasus pembunuhan yang cukup menggemparkan di Indonesia dan menimpa Wayan Mirna Salihin. Mirna diduga tewas setelah meminum kopi es yang telah tercampur sianida. Adapun pelakunya diketahui Jessica Kumala Wongso yang akhirnya harus mendekam di penjara.
Begitu beracunnya zat sianida ini ternyata ada pada peralatan disekitar Anda. Yang mungkin saja tanpa segaja terhirup setiap hari.
Baca juga: AC Mobil Keluar Asap Jangan Dibiarkan, Bisa Merembet ke Komponen Lain!
Hidrogen sianida (HCN) diperoleh dari proses pembakaran bensin bersama oksigen di ruang mesin. Sisa-sia hasil pembakaran inilah yang kemudian dikeluarkan berupa asap oleh komponen knalpot kendaraan. Meskipun ada potensi efek kesehatan, namun perkiraan kandungan emisi HCN bergantung pada ukuran kendaraan dan jenis bahan bakar yang digunakan.
Dikutip dari rekan kami Autofun Thailand, ada beberapa ciri fisik ketika tubuh terpapar zat sianida dari asap knalpot. Mulai dari batuk rungan, batuk berdahak, sampai timbul bronkitis kronis. Selanjutnya ada juga tanda-tanda awal seperti sakit kepala, mual yang kemudian disertai muntah-muntah.
Baca juga: Begini Cara Aman Hadapi Kabut Asap di Jalan Tol
Demi meminimalisir kemungkinan tubuh ini menghirup zar HCN, tentunya lebih baik Anda menghindari aktifitas yang banyak kendaraan bermotor diaktifkan. Atau selalu memakai masker jika harus berada di luar ruangan.
Buat yang masih punya mobil dengan mesin pembakaran internal (ICE) juga perlu lakukan beberapa hal. Tujuannya meminimalisir asap knalpot mobil dengan kandungan zat mematikan. Caranya antara lain:
Baca juga: Ingat, Mengemudi Pelan di Lajur Sebelah Kanan Jadi Penyebab Tabrakan Beruntun!
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta