Pilihan Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 50 Juta yang Mudah dari Segi Perawatan

Tak sedikit masyarakat Indonesia yang tinggal di kota-kota besar mencari mobil matic di bawah Rp 50 juta.

Alasan memilih mobil matic di bawah Rp 50 juta selain harganya yang terjangkau menyesuaikan budget pas-pasan, mobil dengan transmisi otomatis, pengemudi tidak harus mengoper gigi maupun seringkali menginjak kopling saat terjebak kemacetan.

Untuk pilihannya mobil matic bekas di bawah Rp50 juta sekarang ini terbilang banyak, mulai dari merek Jepang hingga Korea lansiran 90-an sampai 2000-an awal.

Meskipun usianya sudah tidak lagi muda, pilihan mobil yang masuk dalam kategori ini cukup mudah dan murah dari segi perawatan, sehingga cocok bagi kalian yang pertama kali ingin memiliki mobil.

Supaya tidak berlama-lama, berikut rekomendasi mobil matic murah yang mudah dari segi perawatan.

Baca juga: Mobil Agya Bekas Harga Rp 50 jutaan, Apa Saja Keunggulannya?

1. Mobil Matic di Bawah Rp 50 Juta, Toyota Soluna Masih Jadi Incaran

Toyota Soluna menempati segmen sedan sub kompak pesaing dari Hyundai Accent dan juga Honda City Type Z.

Di Indonesia mobil ini pertama kali diperkenalkan pada 1997, namun baru diluncurkan secara resmi pada 2000 karena adanya krisis ekonomi yang sedang melanda saat itu.

Kiprah Soluna di Tanah Air terbilang hanya sebentar, tercatat mobil ini eksis hingga 2002.

Meskipun usianya terbilang singkat, populasi Soluna yang beredar di Indonesia cukup banyak.

Lantaran banyak perusahaan taksi ternama menggunakan Soluna sebagai armada penghasil cuan.

Oh iya, Soluna saat itu punya dua varian yang ditawarkan, yakni XLi dan GLi yang merupakan trim teratasnya.

Tipe GLi sendiri selain punya fitur yang paling komplit, mobil ini mempunyai pilihan transmisi matic yang tangguh dan mudah dari segi perawatan, dengan pasaran harga bekas di angka Rp45 jutaan.

Transmisi matic-nya memiliki 4-percepatan jenis torque converter, yang disatukan dengan mesin 1.500 cc berkodekan 5A-FE 4 silinder segaris 16 valve dengan teknologi Twin-cam EFI.

Sumber tenaga yang ada pada mesinnya mampu memuntahkan tenaga sebesar 95 PS pada 5.600 rpm serta torsi puncak 124 Nm di 4.800 rpm.

Keunggulan lain dari mesin dan transmisinya yang tangguh, untuk konsumsi BBM yang diraih Soluna terbilang irit.

Seperti yang disebutkan, penggunaan dalam kotanya mampu menempuh jarak hingga 13 km/liter, sedangkan luar kotanya bisa mencapai 15-16 km/liter.

2. Hyundai Avega, Mobil Liftback dengan Perawatan Mudah

Hyundai Avega merupakan mobil jenis liftback yang pasarannya kini ditawarkan mulai dari Rp40 jutaan untuk produksi tahun 2007.

Bagi kalian yang belum paham, mobil jenis liftback memiliki desain perpaduan antara sedan dengan hatchback.

Ini bisa dilihat dari pintu bagasi yang mana engselnya berada di atas kaca belakang.

Dengan begitu saat membuka bagasi, maka kaca belakang ikut terbuka.

Sebagai mobil perkotaan, Avega ocok dipilih sebagai mobil pertama karena perawatannya yang mudah dan gak ribet.

Selain perawatannya yang mudah, mobil ini memiliki fitur yang terbilang cukup lengkap di zamannya.

Seperti yang bisa dilihat didalamnya mobil ini sudah dilengkapi head unit single din CD player, AC dengan heater, power window, power steering, serta pengaturan beberapa arah semburan.

Dari segi berkendara mobil ini pun terasa nyaman berkat material serta suspensi yang digunakan.

Avega sendiri memiliki karakter mesin yang responsif pada putaran bawah.

Untuk jantung pacunya dibekali mesin 1.499 cc G4EK 1.5L 4-silinder segaris 12 valve SOHC, yang mampu menghasilkan tenaga maksimal mencapai 94 PS pada putaran mesin 5.500 rpm dan torsi maksimal mencapai 132 Nm di angka 2.900 rpm. 

Seperti Soluna, untuk varian maic-nya Avega dipadukan transmisi otomatis 4-percepatan torque converter yang tangguh dan mudah dari segi perawatan.

3. Toyota Corolla AE111 Mobil Matic Murah yang Cukup Diminati

Pilihan berikutnya mobil matic di bawah Rp 50 juta yang mudah dalam perawatan adalah Toyota Corolla AE111 atau yang sering disebut All New Corolla.

Datang sebagai penerus dari kesuksesan Greco atau Great Corolla di tahun 1996-1998, kiprah All New Corolla di Tanah Air bisa dibilang tak sesukses Greco.

Hal tersebut lantaran Corolla AE111 memiliki bentuk yang terlihat jadul.

Karena kiprahnya yang tak sesukses Greco, membuat pasaran harga bekas Corolla AE111 anjlok.

Meski bentuknya terlihat ketinggalan zaman, Corolla AE111 bekas punya ketangguhan ala mobil Toyota pada umumnya.

Contohnya di sektor mesin, mobil ini menggunakan jantung pacu 4A-FE 4-silinder DOHC 16 valve berkapasitas 1.600 cc seperti yang disematkan pada Greco.

Mampu meletupkan tenaga sebesar 117 PS pada 6.000 rpm dan torsi 147 Nm di 4.800 rpm, selain memiliki durabilitas tinggi mesinnya memiliki karakter responsif terlebih pada putaran atas.

Dengan ketangguhan yang dimiliki, tak heran apabila mobil ini kini masih cukup diminati bagi kalangan yang memiliki budget pas-pasan.

Pada varian matic, mobil yang ditawarkan mulai dari Rp40 jutaan ini dipadukan transmisi otomatis 4-percepatan konvensional yang juga tangguh dan mudah dalam perawatan.

Baca juga: 5 Mobil Minibus Rp 50 Jutaan yang Cocok Buat Usaha dan Jalan-jalan Bersama Keluarga

4. Honda City Type Z, Mobil Idaman Para Kaula Muda

Meski usianya sudah lebih dari 2 dekade, Honda City Type Z ini secara tampilan tidak ketinggalan zaman.

Tak heran apabila City Type Z hingga kini masih jadi idaman para kaula muda baik untuk digunakan aktifitas sehari-hari maupun sekedar kendaraan koleksi.

Secara khusus dihadirkan untuk negara yang berada di kawasan Asia Tenggara, generasi ketiga City ini dijual di Indonesia pada tahun 2000 seagai versi improvement City SX8. 

Untuk pasar Tanah Air mobil ini hadir dalam dua varian, yakni EXi (Persona) dan Type Z (VTEC).

Tipe terendahnya EXi (Persona) banyak digunakan sebagai armada taksi di beberapa daerah.

Berhadapan langsung dengan Soluna, mobil ini memiliki handling yang terasa rigid, stabil dan jauh dari kesan limbung. 

Bicara mengenai sumber tenaga, kedua varian dijejali mesin D15 4-silinder segaris 16 valve SOHC berkapasitas 1.500 cc.

Untuk tipe terendah, tenaga yang diperoleh sebesar 108 PS di 6.500 rpm dan torsi 134 Nm pada 4.600 rpm.

Sedangkan varian Type Z, performa yang dihasilkan jauh lebih besar.

Berkat teknologi VTEC yang digunakan, di atas kertas dapat memeras tenaga 117 PS pada 6.800 rpm dengan torsi sebesar 139 Nm di putaran 4.600 rpm.

Tipe teratasnya ini mendapat pilihan transmisi otomatis 4-percepatan konvensional yang tangguh dan juga murah dari segi perawatan.

5. Suzuki Baleno Millenium, Sedan Murah yang Juga Tangguh

Suzuki Baleno Millenium merupakan varian facelift Baleno yang diluncurkan di Tanah Air tahun 1999 dan diproduksi hingga 2002.

Baleno Millenium sendiri untuk pasaran harga bekasnya di angka Rp40 jutaan.

Sebagai mobil sedan, Baleno Millenium bukan cuma murah namun juga tangguh.

Selain itu pula dari segi perawatan mobil ini mudah dan murah.

Baleno Millenium dibenamkan  mesin G15B 1.500 cc 4-silinder segaris SOHC dengan kombusi injeksi yang dapat memeras tenaga hingga 105 PS di 6.000 rpm dengan torsi puncak 128 Nm pada 4.500 rpm.

Untuk transmisi otomatis yang digunakan memiliki 4-percepatan jenis torque converter sama seperti beberapa model mobil yang kami ulas di atas.

Bicara mesin yang digunakan, jantung mekanisnya tersebut selain bandel juga terkenal cukup responsif terutama pada putaran bawahnya.

Disisi lain putaran tenaga diatasnya juga terasa ngejambak.

Bicara konsumsi BBM-nya, Baleno Millenium terbilang irit.

Seperti diketahui untuk penggunaan dalam kota mobil ini mampu menempuh jarak 10-12 km/liter.

Berbeda jika digunakan berpergian ke luar kota, tercatat angka konsumsi yang diraihnya mencapai 14-16 km/liter.

Baca juga: Ini Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Baleno Millenium, Harga Makin Murah Gimana Suku Cadangnya?

Kesimpulan

Itu tadi beberapa pilihan mobil matic di bawah Rp 50 juta kondisi bekas yang bisa kalian pilih.

Meskipun semuanya berjenis sedan, namun perawatannya cukup mudah bahkan bagi pemula yang baru pertama kali memiliki mobil.

Selain itu, semuanya tetap menyajikan kenyamanan berkendara buat sehari-hari dan juga efisiensi bahan bakar yang sangat baik, tentunya jika kondisi mobil dalam keadaan yang prima.