Pamor mobil listrik berbasis baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV) kini semakin meningkat, tak terkecuali Wuling Air ev dan BinguoEV di pasar otomotif nasional.
Ya, di tengah penjualan mobil secara Nasional yang mengalami penurunan, dua mobil listrik dari Wuling tersebut justru tetap menggairahkan.
Bahkan berdasarkan catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berkat Wuling Air ev dan BinguoEV, keduanya memimpin market share kendaraan listrik di awal tahun 2024.
Lihat saja, penjualan dari pabrik ke dealer (wholesales) Air ev periode Januari-Februari 2024 mencapai 457 unit, sementara catatan untuk BinguoEV tembus 2.304 unit.
Baca juga: Asyik Beli Mobil Listrik Wuling Air ev dan BinguoEV Gratis Biaya Servis Hingga 8 Tahun
Apabila digabungkan, total penjualan keduanya tembus 2.761 unit atau menyumbangkan 78 persen dari total market share mobil listrik di Indonesia.
Demikian juga yang terjadi pada retail sales (penjualan dealer ke konsumen) pada Januari-Februari 2024, dimana Air ev laku 474 unit dan BinguoEV terjual 1.289 unit.
Jika dilebur, maka market share Air ev dan BinguoEV secara retail sales tembus 1.774 unit atau menyumbangkan 59 persen dari total penjualan kendaraan listrik di Indonesia.
Tentu saja ini akan menjadi sangat menarik untuk dibahas, bahkan bisa menjadi referensi bagi Anda yang sedang mencari mobil listrik dalam waktu dekat
Lantas apa yang membuat Wuling Air ev dan BinguoEV layak dipilih untuk Anda sebagai mobil listrik idaman, berikut ulasannya.
Baca juga: Sama Seperti Binguo EV, Beli Wuling Air ev Sekarang Garansi Baterai Seumur Hidup
Air ev merupakan mobil listrik pertama Wuling di Indonesia dengan bentuk mungil yang memiliki ukuran panjang hanya 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.631 mm, dan tinggi 1.631 mm.
Dengan bentuk seperti ini, Air ev memang akan sangat compact, sehingga cocok digunakan di perkotaan, apalagi bisa satset-satset di jalanan sempit.
Kendati ukurannya sangat kecil, Air ev memiliki tampilan modern, seperti halnya lekukan desain yang dirancang, ditambah penggunaan lampu LED pada mobil tersebut.
Pada bagian interior Air ev memang terkesan simple, namun begitu aura modern cukup terasa, berkat layar ganda dengan ukuran 10,25 inch (tipe Long Range) yang memanjang.
Ya, layar Air ev dibagi dua, dimana satu digunakan sebagai sistem hiburan, dan satunya panel instrumen untuk mendapatkan berbagai informasi mobil.
Belum lagi, untuk perpindahan gigi berbentuk knop putar atau Rotary Gear Selector yang cukup unik, dan beberapa tombol hadir agar bisa mengaktifkan berbagai fitur.
Meski bentuknya mungil, namun untuk urusan fitur mobil ini cukup canggih, berkat Wuling Indonesia Command (WIND) dan Wuling Remote Control App atau Internet of Vehicle (IoV)
Diketahui fitur WIND sangat menarik, karena bisa memberikan perintah dengan sistem pengenal suara dan itu menggunakan bahasa Indonesia.
Sementara IoV memungkinkan kendaraan bisa terkoneksi dengan jaringan internet, dimana fitur ini bisa dikendalikan menggunakan smartphone penggunanya dari jarak jauh.
Fitur IoV juga bisa menyalakan AC sebelum masuk mobil, serta dapat juga menjadi navigasi sebelum mulai berkendara.
Dengan cara seperti ini saat smartphone terkoneksi dengan head unit mobil, maka navigasi pada kendaraan otomatis akan berfungsi.
Selain itu, sejumlah fitur lainnya pada Air ev yaitu Keyless Entry Remote, Smart Start System, Multifungsi Steering Wheel, Electric Parking Brake, serta Auto Vehicle Holding.
Baca juga: 5 Keunggulan Wuling BinguoEV yang Bikin Konsumennya Kepincut
BinguoEV merupakan mobil listrik kedua yang diluncurkan Wuling Indonesia di pasar otomotif nasional.
Mobil ini mempunyai lima pintu bahkan cenderung lebih mirip mobil city car hatchback, sehingga dimensi lebih melar dari Air ev, yaitu panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm dan tinggi 1.580 mm.
Secara tampang, BinguoEV berbeda dari Air ev, mulai dari desain yang agak retro modern hingga fitur dan penggunaan teknologi.
Kesan retro pada BinguoEV bisa terlihat berkat desain yang dibuat menggelembung.
Namun begitu, unsur modernnya bisa dilihat berkat disematkan X-Shaped LED headlamp terkesan futuristik, dan fungsi lampunya tetap memberikan pencahayaan baik.
Mobil ini juga mengaplikasikan flowing water body curve di bagian samping, dan penggunaan velg berukuran 15 inci dengan Water Splash Wheel Cap.
Bokong BinguoEV juga menggunakan gaya desain X-Shaped LED Tail Lights dan Streamline Ducktail yang mempresentasikan kesan modern dan futuristik.
Untuk interior, BinguoEV mengusung nuansa klasik modern dengan dashboard model kurva yang dibungkus material soft touch, dan joknya sudah dibungkus menggunakan bahan kulit premium sintetis.
Selain itu, ada juga head unit ukuran 10,25 inch model floating yang dibuat seolah menyambung dengan layar TFT berukuran sama di balik lingkar kemudinya.
Untuk bagian pengemudi, jok sudah dilengkapi pengaturan elektrik enam arah yang menawarkan penyesuaian posisi duduk lebih mudah.
Lingkar kemudi mobil ini multi fungsi, karena memiliki sejumlah tombol yang dapat mengaktifkan beberapa fitur.
MObil ini memang terkesan lebih lega dari Air ev, maka dari itu bagasi volumenya mencapai 790 liter dan 15 kompartemen laci penyimpanan barang.
Jika membawa barang dalam jumlah banyak, mobil ini bisa mengaplikasikan konfigurasi kursi 50:50 di baris kedua.
Wuling BinguoEV juga dilengkapi berbagai fitur seperti Cruise Control, USB port, Electronic AC, Power Window, serta spion dengan pengaturan elektrik dan pelipatan otomatis.
Tak hanya itu, fitur keselamatan mobil ini juga lengkap, seperti Dual SRS Airbags, Anti Lock Braking System (ABS), Electronic Brake Force Distribution (EBD), Electric Parking Brake (EPB), Automatic Vehicle Hold (AVH), Electronic Stability Control (ESC), sensor parking di depan dan belang, ISOFIX, Tipe Pressure Monitoring System (TPMS), immobilizer serta keyless entry.
Untuk jantung pacu, Air ev dan BinguoEV sama-sama sudah mengusung baterai Lithium Ferro-Phosphate dengan standar IP67 Rating untuk keamananya..
Di atas kertas, baterai untuk Air ev memiliki kapasitas 17.3 kWh - 26.7 kWh, dan Driver Motor 30 kW, dan single Reduction Gear
Dengan baterai yang digunakan maka jarak tempuh jika sekali pengisian daya bisa 200-300 km.
Sementara itu, BinguoEV kapasitas baterainya 31.9 kWh - 37,9 kWH dan Driver Motor 50 kW.
Hal inilah yang berimbas pada jarak tempuh BinguoEV jadi lebih jauh, yaitu 333-410 km.
Bicara soal harga, berikut daftarnya:
Perlu dicatat, harga yang ditawarkan ini sudah on the road Jakarta, dan telah mendapatkan insentif dari pemerintah karena PPn-nya hanya 1 persen.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}